TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Bisa Kamu Lakukan supaya Karyawanmu Tak Gampang Resign 

Mempertahankan karyawan itu susah, lho!

ilustrasi karyawan (pexels.com/Rebrand Cities)

Pernahkah kamu merasa frustrasi ketika salah satu karyawanmu secara tiba-tiba mengundurkan diri? Pergi ke perusahaan lain dan meninggalkan kesenjangan yang sulit diisi. Pemutusan hubungan kerja seperti itu bukan hanya mengganggu kelancaran operasional perusahaan, tetapi juga dapat menyebabkan biaya tinggi dalam merekrut dan melatih karyawan baru.

Jadi, apa yang bisa kamu lakukan untuk mencegah karyawanmu gampang resign? Berikut adalah lima hal yang bisa kamu lakukan.

1. Buat lingkungan kerja yang menyenangkan dan bermakna

ilustrasi karyawan (pexels.com/fauxels)

Lingkungan kerja yang menyenangkan dan bermakna dapat menjadi faktor penting dalam membuat karyawanmu betah dan tidak mudah mengundurkan diri. Kamu bisa menciptakan atmosfer yang positif dengan mengadakan acara-acara sosial seperti outing atau gathering bulanan.

Selain itu, berikan apresiasi kepada karyawan yang berprestasi dan dorong kolaborasi tim yang baik. Ketika karyawan merasa dihargai dan termotivasi, mereka cenderung lebih puas dengan pekerjaan mereka dan tidak mudah mencari pengalaman baru di tempat lain.

Baca Juga: 7 Tips Supaya Kamu Gak Gampang Diremehkan Orang Lain 

2. Berikan peluang pengembangan karier

ilustrasi karyawan (pexels.com/Cristina Morillo)

Salah satu alasan utama karyawan mengundurkan diri adalah kurangnya peluang pengembangan karir di tempat kerja mereka. Oleh karena itu, kamu perlu memastikan bahwa karyawanmu memiliki jalan yang jelas untuk tumbuh dan berkembang dalam perusahaan.

Berikan mereka kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan kursus yang relevan dengan bidang pekerjaan mereka. Berikan juga proyek-proyek menantang yang memungkinkan mereka mengembangkan keterampilan dan kompetensi baru. Ketika karyawan melihat adanya peluang untuk maju, mereka akan lebih cenderung bertahan dalam perusahaan.

3. Berikan kompensasi yang kompetitif

ilustrasi karyawan (pexels.com/Cristina Morillo)

Faktor finansial juga berperan penting dalam mempengaruhi keputusan karyawan untuk bertahan di perusahaan. Pastikan bahwa karyawanmu menerima kompensasi yang kompetitif dan sesuai dengan pasar kerja. Selain gaji yang layak, kamu juga dapat memberikan insentif tambahan, seperti bonus kinerja atau program penghargaan bagi karyawan yang mencapai target tertentu.

Perhatikan juga manfaat tambahan seperti asuransi kesehatan, tunjangan pensiun, atau program kesejahteraan lainnya. Ketika karyawan merasa bahwa mereka dihargai secara finansial dan mendapatkan imbalan yang adil atas kontribusi mereka, mereka cenderung lebih puas dan enggan untuk mencari pekerjaan di tempat lain.

4. Berikan keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi

ilustrasi karyawan (pexels.com/Cristina Morillo)

Keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi sangat penting untuk menjaga kebahagiaan dan kepuasan karyawan. Bekerja terlalu keras tanpa waktu untuk bersantai dan menghabiskan waktu dengan keluarga dapat membuat karyawan merasa terlalu stres dan akhirnya mengundurkan diri.

Kamu dapat membantu karyawan mencapai keseimbangan ini dengan memberikan fleksibilitas waktu, seperti jam kerja yang lebih fleksibel atau kesempatan untuk bekerja dari rumah. Selain itu, dorong karyawan untuk mengambil cuti secara teratur dan menghormati waktu mereka di luar jam kerja. Dengan demikian, karyawanmu akan merasa dihargai dan memiliki waktu yang cukup untuk menjaga keseimbangan hidup.

Baca Juga: 5 Efek Negatif Resign Kerja Secara Tidak Baik, Jangan Lakukan!

Verified Writer

Kazu Zuha

Hanya seorang anak SMK yang menyukai pelajaran SMA. Cenderung seperti bunglon, bisa menjadi Kpopers, Wibu, Agamis, Anak Sosiologi, Anak Politik, dan lain lain sesuai situasi dan kondisi hehe

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya