TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Contoh Jawaban Kelebihan dan Kekurangan Diri saat Interview Kerja

Bisa jadi referensi!

ilustrasi wawancara kerja (pexels.com/Edmond Dantѐs)

Intinya Sih...

  • Kejujuran dalam menjawab pertanyaan wawancara kerja
  • Berikan contoh konkret berdasarkan pengalaman pribadi
  • Pastikan jawabanmu sesuai dengan kualifikasi perusahaan

Wawancara (interview) kerja merupakan salah satu tahapan dalam proses rekrutmen yang harus dilalui oleh setiap kandidat. Umumnya, HRD akan mengajukan beberapa pertanyaan, salah satunya tentang kelebihan dan kekurangan diri sendiri.

Meskipun pertanyaan tersebut terdengar mudah, namun jika tanpa persiapan tentu kamu akan mengalami kesulitan dalam memberikan jawaban yang tepat. Akibatnya, peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan bisa berkurang.

Oleh karena itu, supaya proses wawancaramu berjalan dengan lancar, berikut telah kami rangkumkan beberapa contoh jawaban kelebihan dan kekurangan diri sendiri untuk interview kerja yang bisa dijadikan referensi. Yuk, simak!

1. Hal yang perlu diperhatikan sebelum menjawab kelebihan dan kekurangan diri sendiri

ilustrasi perempuan di depan laptop (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sebelum menjawab pertanyaan tentang kelebihan dan kekurangan diri sendiri dalam interview kerja, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan. Dikutip The Muse dan Betterup, berikut di antaranya:

1. Jawablah pertanyaan dengan jujur

Kejujuran merupakan salah satu aspek penting dalam proses rekrutmen, termasuk saat wawancara kerja. Dikutip The Muse, seorang pelatih karier dan pendiri Angela Smith Consulting, Angela Smith, mangatakan bahwa memberikan jawaban yang jujur akan membantu memberikan kesan yang baik kepada HRD. Sebaliknya, jawaban yang terdengar generik, penuh pertimbangan, dilebih-lebihkan, atau terkesan membanggakan diri sendiri akan menghasilkan citra yang buruk di mata seorang HRD.

2. Berikan contoh konkret berdasarkan pengalaman pribadi

Supaya kamu lebih mudah dalam menyampaikan kelebihan dan kekurangan diri saat interview kerja, menambahkan contoh kokret berdasarkan pengalaman profesional bukan hanya membantu membuat jawabanmu terlihat lebih menonjol, tetapi juga membuat jawabanmu terdengar lebih bijaksana dan jujur di mata rekruter.

Walaupun begitu, ingatlah bahwa proses wawancara biasanya memiliki waktu yang relatif singkat, sehingga kamu juga harus memperhatikan kata-kata yang akan disampaikan. Pastikan kata-kata tersebut diucapkan secara singkat dan terfokus tanpa melewatkan detail-detail penting yang dapat menggambarkan siapa dirimu.

3. Pastikan jawabanmu sesuai dengan kualifikasi perusahaan

Ketika berbicara tentang kelebihan diri sendiri, jangan lupa untuk mengaitkan keterampilan dan sikap yang kamu miliki dengan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan tempat kamu melamar. Beritahu kepada pewawancara bagaimana kekuatanmu bisa berguna dalam pekerjaan di perusahaan tersebut. Menurut Smith, apabila kamu memiliki kelemahan dalam posisi yang dilamar, sebaiknya akui kelemahan itu dan sampaikan upaya apa saja yang telah kamu lakukan untuk mengatasi kelemahan itu.

4. Hindari stres

Meskipun wawancara merupakan tahap yang paling menegangkan bagi sebagian besar kandidat, tetapi penting untuk tidak terlalu stres mendekati tanggal wawancara. Allaya Cooks Campbell, seorang penulis yang meraih gelar BA dalam bidang psikologi, dilansir Betterup, menuliskan, persiapan diri yang matang untuk menghadapi interview kerja memang penting, tetapi tahapan ini bukanlah satu-satunya tolak ukur yang digunakan oleh rekruter untuk menerima kandidat. Jadi, jangan terlalu berpikir berlebihan dan tetap yakin pada diri sendiri bahwa kamu mampu melaluinya.

5. Berlatih secara rutin

Campbell menuliskan, berlatih jauh sebelum hari wawancara dimulai adalah langkah yang paling efektif. Sebab, ini akan membantumu mengurangi stres dan mengevaluasi apakah cara menjawabmu sudah tepat. Di sisi lain, berlatih secara rutin juga memungkinkanmu menyesuaikan gestur tubuh agar lebih selaras dengan jawaban yang kamu sampaikan.

Baca Juga: 5 Inspirasi Meja Kerja Minimalis, Bikin Nyaman Kerja dari Rumah

2. Contoh jawaban tentang kelebihan diri sendiri

ilsutrasi wawancara kerja (unsplash.com/Christina @ wocintechchat.com)

Ketika ditanya tentang kelebihan atau kekuatan diri, ketahuilah bahwa seorang rekruter ingin memahami kualitas dan keterampilan yang kamu miliki. Ini adalah momen yang tepat untuk menunjukkan potensi dirimu. Jadi, jangan ragu untuk mengutarakan kelebihanmu.

Jelaskan kemampuan yang membuatmu cocok untuk posisi yang ditawarkan dan yang membuatmu menonjol dibandingkan kandidat lainnya. Berikut beberapa contoh jawaban kelebihan diri sendiri yang bisa kamu sampaikan saat interview kerja:

1. Kolaboratif

Kolaboratif adalah salah satu kemampuan yang sering dicari banyak perusahaan. Kemampuan ini menunjukkan bahwa seorang kandidat mampu bekerja sama dengan tim untuk menghasilkan output yang lebih berkualitas. Dalam menjawab kemampuan ini, sebaiknya ceritakan kepada rekruter tentang seberapa sering kamu melakukan kolaborasi di tempat kerja sebelumnya dan hasil apa yang berhasil dicapai melalui kerja sama tersebut.

Contoh jawaban:

"Saya sangat kolaboratif dan selalu senang bekerja sama dengan tim. Ketika bekerja sebagai analis riset pemasaran di kantor sebelumnya, saya memimpin sebuah proyek yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan penelitian lapangan yang mendalam. Pengalaman ini mengajarkan saya bagaimana memotivasi orang lain, bahkan dalam situasi yang penuh tekanan. Sehingga, banyak klien yang menggunakan wawasan kami untuk menciptakan produk yang berkelanjutan, baik secara lingkungan maupun finansial."

2. Pemecahan masalah (problem solving)

Kemampuan yang satu ini juga sangat dibutuhkan dalam lingkungan kerja. Di sini, kamu bisa menyampaikan kepada rekruter bahwa kamu mampu mengatasi berbagai masalah dengan cepat dan efektif, serta bisa memberikan solusi yang tepat untuk berbagai tantangan yang terjadi di perusahaan.

Contoh jawaban:

“Saya memiliki kemampuan berpikir kritis dan analisis yang kuat. Hal itu membantu saya untuk memecahkan masalah dan menemukan solusi secara efisien terkait masalah yang sedang dihadapi.”

3. Kemampuan berkomunikasi

Dalam pekerjaan apa pun, kemampuan komunikasi yang baik menjadi aspek penting yang wajib dimiliki oleh seorang pekerja. Oleh karena itu, jika kamu ingin menjawab kelebihan ini, maka kamu bisa menunjukkan kemampuan komunikasi dengan menggunakan gaya bahasa formal yang mudah dimengerti, tidak bertele-tele, dan tidak memberikan terlalu banyak jeda.

Contoh jawaban:

“Kemampuan berkomunikasi merupakan salah satu keterampilan utama yang saya miliki. Dengan kemampuan ini, saya bisa berinteraksi secara efektif di semua level organisasi, baik dengan atasan, rekan kerja, dan mitra perusahaan. Keterampilan ini juga membantu saya terhindar dari miskomunikasi yang dapat menyebabkan timbulnya konflik. Lewat kemampuan ini juga, saya dapat menyampaikan ide-ide perusahaan dengan jelas dan efektif.”

4. Manajemen waktu

Ingatlah, bahwa beberapa perusahaan menuntut karyawannya untuk menyelesaikan pekerjaan dalam batas waktu yang ditetapkan. Tidak heran jika kelebihan yang satu ini banyak dicari dan dapat menunjukkan kualitas yang ada di dalam dirimu sebagai kandidat.

Contoh jawaban:

“Sebagai seorang mahasiswa yang aktif berorganisasi dan bekerja paruh waktu, saya telah benar-benar mengasah kemampuan dalam mengatur prioritas dan menjadwalkan waktu sebaik mungkin antara kuliah, kegiatan organisasi, dan bekerja paruh waktu. Selain itu, saya juga memastikan bahwa tanggung jawab tersebut terselesaikan dengan baik. Hasilnya, saya berhasil menyelesaikan studi dalam kurun waktu 4 tahun dengan IPK 3,7.”

5. Berpikir kreatif

Jika kamu tertarik bekerja di industri kreatif, tentu kemampuan ini sangatlah dibutuhkan. Jawaban ini juga bisa membuatmu terlihat istimewa di mata rekruter.. Sebab, perusahaan perlu memiliki berbagai inovasi baru yang sejalan dengan zaman dari waktu ke waktu.

Contoh jawaban:

“Saya memiliki keterampilan yang kuat dalam berpikir kreatif. Saya mampu mengubah gaya dan estetika pada desain agar sesuai dengan berbagai kampanye atau merek yang diharapkan oleh klien. Saya senang mengekspos diri saya dengan gaya seni yang berbeda, sehingga saya selalu punya ide-ide baru dan tidak terpaku dalam satu alur.”

3. Contoh jawaban tentang kekurangan diri sendiri

ilustrasi wawancara kerja (pexels.com/cottonbro studio)

Berbeda dari poin sebelumnya, saat kamu membicarakan kekurangan diri, penting untuk mengenali kekurangan yang kamu miliki dan menjelaskan langkah-langkah yang sudah dilakukan untuk mengatasinya. Dikutip Coursera, seorang penulis dan SEO Strategic Content, Tiffany Teng, menuliskan, bahwa kunci untuk menjawab kekurangan diri dalam interview kerja adalah dengan memadukan kesadaran diri dengan tindakan dan hasil.

Sebab, mengenali kekuranganmu dan mengambil langkah untuk mengatasinya merupakan tanda kedewasaan dan dorongan yang menarik bagi para pemberi kerja. Di bawah ini ada beberapa contoh jawaban kekurangan diri yang mungkin sesuai dengan dirimu dan dapat disampaikan kepada rekruter:

1. Belum memiliki pengalaman yang cukup

Gak sedikit kandidat yang melamar pekerjaan tanpa dibekali pengalaman kerja yang cukup, terutama jika kamu adalah seorang fresh graduate. Tapi jangan khawatir, sebaiknya jujurlah kepada rekruter mengenai minimnya pengalaman kerja yang kamu miliki. Kemudian, tunjukkan bahwa kamu memiliki tekad yang kuat untuk terus belajar dan menerapkan ilmu yang didapatkan selama kuliah di lingkungan kerja.

Jika kamu pernah mengikuti program magang atau aktif dalam kegiatan organisasi, jangan ragu untuk membagikan pengalaman tersebut kepada rekruter. Pengalaman ini bisa menjadi nilai tambah dan membantu rekruter memahami kemampuanmu dalam bekerja tim dan beradaptasi dengan lingkungan kerja.

Contoh jawaban:

“Saya seorang fresh graduate dan menyadari bahwa pengalaman kerja saya masih terbatas. Namun, saya memiliki semangat yang tinggi untuk terus belajar dan mengimplementasikan pengetahuan yang saya peroleh selama kuliah di lingkungan kerja ini.”

2. Kurang menguasai bahasa asing

Saat ini, kemampuan bahasa asing sering menjadi kualifikasi utama di banyak perusahaan besar. Jika kamu merasa memiliki kekurangan ini, maka kamu bisa menjelaskan kepada rekruter bahwa ada komitmen untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing.

Contoh jawaban:

“Saya memiliki kekurangan di bidang bahasa asing. Namun, saya mempunyai komitmen untuk belajar meningkatkan skill tersebut. Hal ini dibuktikan dengan saya mengikuti kursus bahasa asing.”

3. Sering menunda-nunda

Ini merupakan salah satu kelemahan diri yang umum disampaikan oleh kandidat. Sebab, biasanya kondisi ini dipengaruhi oleh suasana hati yang buruk atau ketidaktertarikan untuk mengerjakan sesuatu yang dianggap sulit. Meskipun begitu, kamu bisa menyiasati kelemahan ini dengan upaya untuk memperbaikinya.

Contoh jawaban:

“Menunda pekerjaan sudah lama menjadi kebiasaan buruk saya. Sejujurnya, saya merasa bahwa itu bermula dari rasa takut gagal, tapi saya menyadari bahwa perilaku buruk ini justru membawa kesulitan bagi diri saya sendiri. Alhasil, saya mulai menggunakan Google Calendar dan menulis jurnal untuk mengelola waktu agar lebih baik serta membantu membuat saya tidak mudah melakukan penundaan.”

4. Manajemen waktu yang buruk

Salah satu kelemahan lainnya yang dimiliki oleh kandidat adalah manajemen waktu yang buruk. Kamu bisa menyampaikan kelemahan ini kepada rekruter dan pastikan disertai usaha-usaha yang sudah dilakukan untuk mengatasinya.

Contoh jawaban:

“Dikarenakan kesibukan yang saya hadapi, saya terkadang mengalami kesulitan dalam mengatur waktu dengan optimal. Namun, saya berusaha mengatasinya dengan membuat jadwal harian serta menetapkan skala prioritas yng membantu saya dalam mengatur waktu dengan baik.”

5. Kurang percaya diri

Bagi kamu yang memiliki kepribadian tertutup, ini mungkin bisa menjadi jawaban yang dapat disampaikan kepada pihak rekruter ketika menanyakan tentang kekurangan diri sendiri saat wawancara. Sampaikan bahwa kamu merasa kurang nyaman ketika diminta untuk berbicara di depan banyak orang ataupun kurang percaya diri ketika menghadapi pekerjaan yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Namun, jangan lupa untuk menyampaikan upaya yang sudah dilakukan untuk mengatasi kekurangan tersebut.

Contoh jawaban:

“Saya sering merasa kurang percaya diri ketika diminta untuk berbicara di depan umum atau berhadapan dengan tugas-tugas yang kurang familier. Meski begitu, saya berusaha memperbaiki diri dengan mengikuti kelas public speaking dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, serta meningkatkan keyakinan terhadap diri sendiri.”

Bagi sebagain besar pencari kerja, tahap wawancara sering kali menjadi bagian yang paling menegangkan. Terlebih, jika diminta untuk menjelaskan tentang kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Namun dengan persiapan yang matang, kamu pasti bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan percaya diri.

Persiapkan dirimu dengan baik dan tetaplah jujur dalam menggambarkan siapa dirimu. Semoga beberapa contoh jawaban di atas bisa membantu kamu merasa lebih siap untuk menghadapi interview kerja di masa mendatang, ya!

Baca Juga: 5 Strategi Ampuh Bertahan di Lingkungan Kerja yang Kurang Nyaman

Verified Writer

Delvi Ayuning

Menulis bukan sekadar menuangkan kata-kata lewat tulisan, tapi lebih dari itu.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya