TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Cara Negosiasi yang Baik dengan Klien, Lancar Jalin Kerjasama

Negosiasi juga butuh persiapan

Ilustrasi sedang melakukan negosiasi (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Intinya Sih...

  • Persiapan yang matang kunci sukses negosiasi, kumpulkan informasi tentang klien dan tujuan mereka.
  • Tentukan tujuan jelas sebelum negosiasi, endalikan diskusi ke arah produktif dan saling menguntungkan.
  • Fleksibel dan terbuka dalam negosiasi, perhatikan bahasa tubuh klien, gunakan komunikasi efektif, berikan pilihan alternatif solusi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Negosiasi sebenarnya bukan hanya sekadar kegiatan untuk berunding tentang suatu hal saja. Butuh sebuah persiapan yang matang agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Menjalani peran sebagai orang yang profesional, punya kemampuan untuk bernegosiasi dengan baik bisa menentukan keberhasilan sebuah kesepakatan yang menguntungkan.

Selain itu juga bisa berpengaruh terhadap hubungan jangka panjang dengan klien. Dunia bisnis yang kompetitif seperti saat ini, bisa melakukan negosiasi dengan baik menjadi sesuatu yang semakin penting dan menjadi keunggulan yang harus dimiliki setiap orang. Setelah tahu tentang pentingnya negosiasi dalam pekerjaan, langkah selanjutnya adalah menemukan cara yang tepat untuk melakukan negosiasi tersebut. Nah, berikut beberapa cara agar kamu bisa melakukan negosiasi dengan tepat.

1. Persiapkan dengan lebih matang

Ilustrasi mengumpulkan informasi (pexels.com/Mikhail Nilov)

Persiapan yang baik merupakan kunci utama agar negosiasi bisa berjalan dengan sukses. Sebelum mengadakan pertemuan, pastikan kamu telah mengumpulkan semua informasi yang diperlukan tentang klien dan tujuan yang mereka punya.

Pelajari sebanyak mungkin tentang semua kebutuhan, keinginan hingga batasan yang mereka inginkan. Hal ini bisa memudahkan kamu untuk merencanakan strategi yang tepat dan lebih percaya diri saat melakukan diskusi dengan klien tersebut.

2. Tetapkan tujuan yang jelas

Ilustrasi punya tujuan yang sama(pexels.com/Kampus Production)

Sebelum memulai negosiasi, tentukan tujuan dengan lebih jelas dan terperinci. Cari tahu tentang tujuan kamu dan klien entah itu tentang cara meningkatkan harga, target penjualan atau cara pembayaran yang lebih efisien. 

Punya tujuan yang jelas, kamu bisa mudah untuk mengendalikan negosiasi ke arah yang lebih produktif dan memastikan bahwa hasil yang diinginkan bisa dicapai. Sehingga bisa menghasilkan diskusi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. 

3. Bersikap lebih fleksibel dan terbuka

Ilustrasi negosiasi yang berhasil (pexels.com/AlphaTradeZone)

Baca Juga: 5 Tips Memilih Bisnis Franchise, Jangan Asal biar Gak Menyesal

Negosiasi yang baik harus melibatkan sikap fleksibel dan terbuka baik itu dari diri kamu maupun klien. Dengarkan dengan lebih cermat apa yang diinginkan klien dan jangan ragu untuk memberikan solusi yang bisa saling menguntungkan.

Perhatikan juga bahasa tubuh dan ekspresi wajah klien agar kamu bisa membaca reaksi mereka dengan lebih baik. Lebih fleksibel dan terbuka saat negosiasi bisa membuat kamu mudah mengikuti alur yang kadang sering berubah.

4. Coba komunikasi dengan lebih efektif

Ilustrasi komunikasi yang efektif (pexels.com/Kampus Production)

Komunikasi yang efektif adalah kunci saat kamu akan melakukan megosiasi. Gunakan bahasa yang jelas dan jangan ragu bertanya saat kamu merasa bingung atau ada hal yang belum jelas.

Berbicara dengan lebih percaya diri namun harus tetap berusaha untuk menghormati dan bersikap profesional. Hindari dengan penggunaan bahasa yang terkesan mengancam, karena hal ini bisa merusak hubungan kamu dengan klien dalam jangka panjang. 

5. Jaga keseimbangan antara memberi dan menerima

Ilustrasi jalin kerjasama (pexels.com/MART PRODUCTION)

Negosiasi yang sukses pasti akan melibatkan pemberian dan penerimaan. Ajukan tawaran yang masih masuk akal dan berdasarkan analisis yang memang sudah kamu lakukan sebelum datang ke pertemuan untuk negosiasi tersebut.

Saat menerima tawaran dari klien, pertimbangkan lebih dulu dengan cermat sebelum akhirnya kamu memberikan respons. Jangan langsung menolak atau menerima tawaran tanpa pertimbangan yang matang.

Verified Writer

Binti Nur Rohmah

Life much better

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya