Cinta Laura: Kerja Ikut Tren Itu Gak Salah tapi Kurang Sustainable

Kalau melakukan sesuatu harus selalu dari hati

Jakarta, IDN Times - Diskusi panel bertajuk "Doing Business In This Borderless Creativity Era" dihadiri oleh Cinta Laura sebagai pembicara. Menurutnya, kita sekarang hidup di era teknologi yang menyenangkan. Teknologi yang mungkin 10-15 tahun gak ada.

Namun, perkembangan teknologi seperti dua sisi mata pedang. Gak hanya positif, nyatanya perkembangan teknologi memiliki dampak negatif untuk masyarakat di kota-kota kecil.

"Negatifnya buat kita future leaders yg tinggal di kota besar seperti Jakarta, Medan, Makassar. Kita diberikan tools, informasi yg cukup. Tapi buat adik-adik diluar sana yang tinggal di tempat terpencil, kadang-kadang bisnis yg mereka geluti tidak berdampak," jelas Cinta di Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2023 yang berlangsung di Pulau Satu dan Dome Senayan Park Jakarta pada Sabtu (25/11/2023).

Kegelisahan itu yang melahirkan Puella, platform di mana Cinta membahas banyak isu-isu yang mungkin tidak banyak atau tabu. Meski berprofesi sebagai artis, Cinta menyadari bahwa suatu bisnis gak bisa berdiri hanya karena mengikuti tren tetapi juga mampu menyelesaikan suatu masalah.

"Aku pribadi saat memulai bisnis datang dari kegelisahan terhadap kondisi negara kita sekarang (bukan karena tren). Raditya Dika juga bilang kreativitasnya datang dari kegelisahan," katanya.

Hal ini tercermin ketika Cinta ditawari untuk membuat brand skincare dan makeup. Ketika banyak publik figur banyak menjajal bisnis tersebut, Cinta memilih tidak melakukannya. Baginya mengikuti tren bukan hal yang salah karena dikenal luas dan engagement meningkat, tetapi kadang tidak sustainable dan konsumen cepat bosan.

Lebih lanjut ia menambahkan, "Aku mikir mungkin kalau aku bikin (brand skincare dan makeup) akan banyak fans cewek yang bakal into it. Aku tidak memiliki passion dalam membuat suatu brand skincare atau makeup. Penting saat kita memulai sesuatu harus datang dari hati."

Sebagai informasi, IDN Media menggelar Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2023, sebuah konferensi independen yang khusus diselenggarakan untuk dan melibatkan generasi Milenial dan Gen Z di Tanah Air.

Dengan tema Purposeful Progress, IMGS 2023 bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.

IMGS 2023 diadakan pada 24 - 26 November 2023 di Pulau Satu dan Dome Senayan Park, Jakarta. Dalam IMGS 2023, IDN Media juga meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2024.

Survei ini dikerjakan oleh IDN Research Institute bekerja sama dengan Advisia sebagai Research Partner. Melalui survei ini, IDN Media menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z.

Baca Juga: Buka IMGS 2023, Jokowi Harap Milenial dan Gen Z Jadi Kekuatan Baru

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya