5 Fakta Penampilan ATEEZ di Mawazine Festival 2024, Menjadi Headliner
potret penampilan ATEEZ di Mawazine Festival (twitter.com/ATEEZofficial)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar membanggakan datang lagi dari boy group asuhan KQ Entertainment, ATEEZ. Setelah sukses sebagai boy group KPop pertama yang tampil di festival Coachella pada bulan April lalu, ATEEZ kembali melambungkan namanya dengan tampil di Mawazine Festival. Festival musik tahunan Maroko ini digelar setiap bulan Juni dengan menampilkan artis-artis dari kancah lokal maupun internasional.
Tampil penuh energik selama 1 jam penuh, ATEEZ sukses mengguncang panggung Mawazine Festival dengan tampil sebagai headliner pada Minggu (23/6/2024) waktu setempat. Tidak hanya itu, terdapat beberapa fakta menarik lainnya yang perlu kalian ketahui. Berikut lima fakta penampilan ATEEZ di Mawazine Festival sebagai headliner.
1. Cetak sejarah, ATEEZ jadi idol KPop pertama yang tampil di Mawazine Festival
potret penampilan ATEEZ di Mawazine Festival (twitter.com/ATEEZofficial)Selama digelar kurang lebih 23 tahun, baru di tahun ini pihak penyelenggara Mawazine Festival mengundang idol KPop. ATEEZ sukses mencetak sejarah dengan menjadi idol KPop pertama yang ikut menyemarakkan festival musik terbesar nomor 2 di dunia ini. Tidak hanya itu, ATEEZ juga langsung didapuk sebagai headliner bersama beberapa artis papan atas dunia lainnya, seperti Camila Cabelo, Nicki Minaj, Nicki Nicole, Calvin Harris, dan masih banyak lagi.
Sebagai headliner, ATEEZ tampil di panggung OLM Souissi pada hari Minggu (23/6/2024) waktu Maroko. Ini merupakan panggung utama yang menampung ratusan ribu penonton yang ikut memeriahkan Mawazine Festival.
2. Menjadi satu dari dua artis yang diberikan panggung khusus, yaitu panggung catwalk sentral
potret penampilan ATEEZ di Mawazine Festival (instagram.com/mawazine)Di setiap tahunnya, pihak Mawazine Festival terus melakukan perbaikan untuk memberikan tampilan yang terbaik bagi para artis dan penonton yang hadir, tidak terkecuali di tahun ini. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada panggung utama tepatnya di OLM Souissi, terdapat beberapa perubahan unik, lho. Ada penambahan panggung khusus, yaitu panggung catwalk sentral, di mana para artis dapat lebih bebas berinteraksi dengan penonton di atas panggung.
Namun ternyata tidak semua artis dapat menggunakan panggung ini. Berdasarkan keterangan Mawazine Festival, hanya ATEEZ dan Nicki Minaj yang diberikan fasilitas untuk menggunakan panggung catwalk sentral ini.
3. ATEEZ membawakan 15 lagu diiringi dengan live band
potret penampilan ATEEZ di Mawazine Festival (instagram.com/mawazine)Editor’s picks
Bukan ATEEZ namanya jika tidak menggebrak panggung di setiap penampilan mereka. Tampil enerjik yang tentunya dengan live vocal, ATEEZ membawakan 15 lagu hits mereka dengan energik. Berikut deretan setlist ATEEZ:
- "Guerilla"
- "Say My Name"
- "Pirate King"
- "Answer"
- "Wave"
- "Crazy Form"
- "Fireworks"
- "Rocky"
- "The Real"
- "Work"
- "Bouncy"
- "WIN"
- "Good Lil Boy"
- "Arriba"
- "Django"
Penampilan ATEEZ selama 1 jam penuh juga diiringi oleh live band yang membuat suasana panggung menjadi semakin hidup. Tidak hanya bernyanyi dan menari saja, namun ATEEZ juga menyempatkan untuk berinteraksi dengan para penggemar dan juga penonton yang hadir.
4. Menyelipkan kultur negara Maroko dalam penampilan mereka
potret "Kim Hongjoong" ATEEZ di Mawazine Festival (instagram.com/no1likeme8_8)Sebagai grup KPop global, ATEEZ banyak belajar berbagai macam bahasa dan tradisi di setiap negara yang mereka kunjungi, termasuk Maroko yang menggunakan bahasa Arab Darija. Di awal penampilannya, ATEEZ menyapa penggemar dengan mengucapkan "Salam aalaykom" dan "Labass" yang memiliki arti 'apa kabar'. Tidak lupa para member ATEEZ juga selalu mengucapkan Syukron yang berarti 'terima kasih'.
Selain itu, salah satu member yaitu Seonghwa juga menggunakan properti yang mengungsung konsep tradisional Moroko dalam penampilan lagu "Arriba", yaitu menuangkan teh dengan cara tradisional dari teko yang disebut dengan "Berrad". Para member juga meneriakkan kata "Besseha" yang artinya 'Cheers' dalam bahasa Darija. Kapten ATEEZ, Hongjoong, juga melukis sendiri kata dari bahasa Darija dalam kipas yang ia gunakan sebagai properti dalam lagu "The Real". Keren banget ya, mereka benar-benar totalitas untuk mencari tahu terlebih dahulu untuk menunjang penampilannya!
5. Tampil hanya dengan tujuh member
potret penampilan ATEEZ di Mawazine Festival (twitter.com/ATEEZofficial)Beberapa hari sebelum keberangkatannya menuju Maroko, kabar kurang menyenangkan datang dari KQ Entertainment selaku agensi ATEEZ. Mereka memberikan pernyataan bahwa salah satu member, yaitu Jung Wooyoung, akan absen di Mawazine Festival. Hal ini dikarenakan Wooyoung yang masih harus menjalani pemulihan terkait alergi urtikaria kolinergik yang dideritanya.
Tidak lama setelah itu, Wooyoung pun menuliskan pesan singkat melalui platform yang ia gunakan untuk berbincang dengan ATINY (nama penggemar ATEEZ). Ia mengungkapkan bahwa meskipun tidak dapat pergi ke Mawazine Festival, ia akan melakukan pemulihan dengan baik dan menonton rekan-rekannya melalui platform online yang telah disediakan. ATINY juga beramai-ramai memberikan semangat kepada Wooyoung dan mengharapkan bahwa ia masih akan bisa datang kembali ke Mawazine Festival pada kesempatan selanjutnya bersama ATEEZ.
Kembali membawa nama baik KPop di kancah Internasional, membuat ATEEZ tidak luput dari pujian yang bertubi-tubi, baik dari penggemar dan non-fans yang ikut terpukau melihat penampilan mereka di Mawazine Festival ini. Tidak berhenti sampai di sini saja, pada bulan Agustus mendatang, ATEEZ akan menggebrak panggung festival musik musim panas Jepang, yaitu Summer Sonic 2024 pada tanggal 17 dan 18 Agustus 2024 bersama artis papan atas lainnya. Jangan lupa catat tanggalnya, ya!
Baca Juga: Semua Member ATEEZ Kompak Buka Akun Instagram, Sudah Follow?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
