Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!

Aktor pemeran utama bisa digaji 2000 kali lipat lebih besar

Pemilihan pemeran utama di drama Korea pada umumnya berperan besar pada tingkat kesuksesan dan rating tayangan. Itulah kenapa, tak sedikit tim produksi yang rela mengeluarkan biaya fantastis untuk bisa mendapatkan aktor dan aktris populer. 

Namun ternyata, hal ini menjadi persoalan di kalangan penggerak industri drama Korea. Pada 24 Oktober 2023, Ketua Komite Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan, Lee Sang Heon, merilis laporan yang menunjukkan kesenjangan gaji antara aktor pemeran utama dan pemeran pendukung. Perbedaan bayaran mereka ternyata sangat besar, lho.

Ingin tahu seberapa besar perbedaan gaji aktor pemeran utama dan pemeran pendukung di drama Korea? Simak laporan berikut ini!

1. Gaji aktor pemeran utama bisa mencapai miliaran rupiah per episode

Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!Nam Goong Min di One Dollar Lawyer (instagram.com/sbsdrama.official)

Data yang dilaporkan Komite Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan diambil dari sembilan judul drama Korea populer. Dari semua drakor tersebut, terjadi kesenjangan gaji yang sangat kentara antara aktor pemeran utama dan pendukungnya. 

Kesenjangan ini bisa terlihat dalam drama One Dollar Lawyer (2022). Melalui drama ini, Nam Goong Min sebagai pemeran utama mendapatkan gaji 160 juta won per episode atau sekitar Rp1,8 miliar. Jauh berbeda, pemeran pendukung mendapatkan gaji paling rendah mencapai 200 ribu won atau kira-kira Rp2,3 juta per episode. Kesenjangan gaji di drama ini mencapai 800 kali lipat. 

2. Gaji aktor pemeran utama dan pemeran pendukung bisa berbeda 2000 kali lipat

Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!poster Snowdrop dan Payback (dok. JTBC/Snowdropdok. SBS/Payback)

Begitu pula yang terjadi di drama Snowdrop (2021). Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK yang menjadi couple utama drakor tersebut mengantongi bayaran sekitar 110 juta won atau sekitar Rp1,3 miliar per episode. Sedangkan, pemeran pendukung hanya mendapatkan 150 ribu won di setiap episode yang menampilkan dirinya. 

Perbedaan gaji yang paling besar dalam data tersebut terjadi di drama Payback (2023). Dari drama tersebut, Lee Sun Kyun sebagai pemeran utama mendapatkan bayaran 200 juta won per episode atau setara dengan Rp2,3 miliar. Sementara itu, bayaran terendah untuk pemeran pendukung adalah 100 ribu won atau setara Rp1,1 juta per episode. Perbedaannya mencapai 2000 kali lipat!

Baca Juga: 14 Quotes dari Drama Korea Strong Girl Nam Soon, Penuh Motivasi!

3. Kenapa kesenjangan gaji para aktor bisa sangat besar?

Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!Ha Young, Suzy, dan Park Se Wan (instagram.com/netflixkr)

Statistik gaji yang dipaparkan Komite Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan memang membuat banyak orang terkejut. Akan tetapi, kesenjangan ini tidak datang tanpa alasan. Ada banyak faktor yang menyebabkan drama Korea rela membayar mahal para aktor pemeran utama. 

Pertama, jam kerja pemeran utama pada umumnya memang lebih panjang dibandingkan pemeran pendukung. Sebab, merekalah pusat cerita di drama Korea. Kedua, para aktor pemeran utama umumnya juga akan mendatangkan brand yang ingin mengiklan di dalam tayangan tersebut. Faktor yang satu ini biasanya menjadi pertimbangan dalam casting.

Pemeran utama juga biasanya menjadi salah satu faktor penentu penonton tertarik untuk mengikuti drama tersebut. Bisa dibilang, mereka menjadi "wajah" untuk tayangan yang dibintanginya.

4. Mayoritas aktor pemeran pendukung mendapatkan gaji di bawah upah minimum Korea Selatan

Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!cuplikan drama Twinkling Watermelon (Dok. tvN/Twinkling Watermelon)

Di sisi lain, data dari Korea Broadcasting Actors' Union tahun 2022 menunjukkan seberapa besar rata-rata gaji yang diperoleh aktor drama. Berbeda dari ekspektasi publik, ternyata sekitar 84 persen aktor drama memperoleh penghasilan kurang dari 10,2 juta won per tahunnya atau sekitar Rp120 juta.

Jumlah gaji tersebut menjadi masalah, karena berada di bawah upah minimum tahunan Korea Selatan. Pasalnya, minimum gaji bulanan masyarakat Negeri Ginseng mencapai sekitar 2,15 juta won per bulan. Ini artinya, bayaran yang diterima aktor pemeran pendukung dalam setahun bahkan kurang dari setengah upah minimum negara tersebut.

5. Terkadang, gaji aktor pendukung yang terlalu kecil habis untuk biaya transportasi dan kostum

Perbandingan Gaji Aktor Pemeran Utama vs Pendukung Drakor, Beda Jauh!Choi Hyun Wook dan Ryeo Un di Twinkling Watermelon (dok. tvN/Twinkling Watermelon)

Komite Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan merasa bahwa kesenjangan ini harus dievaluasi. Sebab jika tidak, akan terjadi eksploitasi dalam industri drama Korea. Tanpa regulasi yang baik, aktor yang sedang membangun karier dengan menjadi pemeran pendukung akan sulit berkembang dengan bayaran yang minim.

Bahkan Lee Sang Heon mengatakan bahwa terkadang aktor pemeran pendukung mendapatkan bayaran negatif. Pasalnya, mereka harus keluar uang untuk transportasi dan kostum. Dengan bayaran rata-rata 200 ribu won per episode, pengeluaran tersebut tidak akan ter-cover. Itulah kenapa, komite berencana untuk mengajukan evaluasi dan perbaikan peraturan agar upah para aktor pendukung di drama Korea jadi lebih layak. 

Jadi, seperti itulah gambaran kesenjangan gaji yang diterima oleh aktor-aktor populer yang jadi pemeran utama di drama dengan para pemeran pendukung. Ternyata, perbedaannya sesignifikan itu, lho. Apa pendapatmu mengenai masalah ini?

Baca Juga: 12 Pasangan Pendukung yang Jadi Scene Stealer di Drakor 2023

Topik:

  • Zahrotustianah
  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya