TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kabar Hwarang TEMPEST ke Kelab Beredar, Agensi Rilis Pernyataan Resmi

Kabar Hwarang ke kelab sudah beredar di media sosial

Hwarang TEMPEST (Instagram.com/tpst_hwarang.official)

Agensi TEMPEST, Yuehua Entertainment sudah merilis pernyataan resmi menyusul rumor yang muncul secara online tentang member mereka, Hwarang. Pernyataan itu dirilis pada Selasa (20/2/2024) melalui fan cafe resmi TEMPEST.

Sebelumnya, video Hwarang saat fan sign video call menjawab pertanyaan penggemar soal melihatnya di kelab telah beredar melalui media sosial. Lantas, apa kata agensi?

1. Agensi minta maaf setelah kabar mengenai Hwarang ke kelab beredar

Hwarang TEMPEST (Instagram.com/tpst_hwarang.official)

Melalui pernyataan resmi yang sudah beredar tersebut, Yuehua Entertainment dengan tulus menyampaikan permintaan maaf kepada para penggemar yang khawatir karena tindakan Hwarang.

"Halo. Ini adalah Yuehua Entertainment. Kami ingin menginformasikan terkait kehidupan pribadi artis Hwarang yang beredar melalui media sosial. Kami dengan tulus meminta maaf karena menyebabkan masalah kepada penggemar yang khawatir karena tindakan artis agensi kami, Hwarang," kata agensi, dikutip dari laman Soompi.

Baca Juga: Hyolyn Sampaikan Permintaan Maaf atas Kontroversi Mengucapkan N-word

2. Agensi sebut Hwarang sudah bertekad tidak lagi mengulangi perbuatannya

Hwarang TEMPEST (Instagram.com/tpst_hwarang.official)

Selain menyampaikan permohonan maaf, pihak agensi juga mengatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial berbeda dengan kenyataannya. Walau begitu, agensi tak menampik soal Hwarang yang sangat merenungkan kunjungannya ke kelab.

Agensi dalam rilis resminya pun menyebut Hwarang sudah bertekad untuk tak lagi mengulangi perbuatannya di kemudian hari. Bahkan untuk mencegah hal serupa terjadi, agensi mengatakan bahwa mereka dan Hwarang akan melakukan tindakan khusus.

"Ia telah bertekad untuk tidak mengulangi perbuatannya, dan agensi serta artis Hwarang akan melakukan tindakan khusus agar perbuatan serupa tidak terulang kembali," sambung mereka.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya