TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

CEO HYBE Labels Tanggapi Tuntutan Member NewJeans, Ditolak?

CEO HYBE Lee Jae Sang sudah buka suara tentang NewJeans

potret NewJeans (instagram.com/newjans_official)

Fans KPop baru saja dihebohkan dengan livestreaming YouTube dadakan dari member NewJeans yang dilakukan pada Rabu (11/9/2024). Kelimanya mengajukan beberapa tuntutan kepada HYBE Labels, yang utama adalah mengembalikan Min Hee Jin ke posisi CEO ADOR. 

Menyusul tuntutan dari member NewJeans, CEO HYBE Labels Lee Jae Sang pun buka suara. Berikut ini responsnya!

1. CEO HYBE, Lee Jae Sang akhirnya menanggapi tuntutan member NewJeans

NewJeans (instagram.com/newjeans_official)

Pada hari Kamis (12/9/2024), HYBE Labels mengadakan pertemuan pemegang saham di Mapo-gu, Seoul. Di momen tersebut, Lee Jae Sang yang sebelumnya merupakan Chief Strategy Officer secara resmi diangkat menjadi CEO HYBE Labels. Ia menggantikan CEO sebelumnya, Park Ji Won. 

Di hari yang sama juga, Lee Jae Sang angkat suara mengenai tuntutan yang diajukan oleh member NewJeans pada hari Rabu (11/9/2024) lalu. Dilansir My Daily, ia mengatakan, "Kami butuh waktu, tapi kami akan bertindak sesuai dengan regulasi yang berlaku. HYBE adalah perusahaan yang mengikuti peraturan dan punya manajemen yang teratur. Melihat ke belakang, semua pihak yang mengikuti regulasi akan menjadi pemenangnya."

2. Pernyataan CEO HYBE dinilai cenderung menolak tuntutan NewJeans

NewJeans buka suara soal perlakuan HYBE (youtube.com/nwjns)

Melihat respons dari Lee Jae Sang, banyak ahli yang mengatakan bahwa pernyataan tersebut bisa diartikan satu hal. HYBE kemungkinan tidak akan memenuhi tuntutan member NewJeans. Mereka akan tetap melanjutkan keputusannya mengenai ADOR. 

Di sisi lain, sejumlah orang dalam di industri hiburan Korea Selatan memprediksi bahwa kemungkinan NewJeans akan melanjutkan tuntutan mereka secara hukum. Akan tetapi, kita masih belum bisa memastikan apa pun. Terlebih lagi, berdasarkan tuntutan member NewJeans, mereka meminta HYBE menurutinya maksimal sampai tanggal 25 September 2024 mendatang. 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya