12 Fakta Proses Perceraian yang Dibongkar Good Partner, Edukasi Publik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Drama SBS Good Partner berhasil mencuri perhatian penonton dengan alur ceritanya yang unik dan realistis. Ditulis oleh seorang pengacara perceraian sungguhan, drama ini mengupas tuntas seluk-beluk dunia perceraian dari sudut pandang dua pengacara yang berbeda. Cha Eun Kyung, yang diperankan oleh Jang Nara, adalah seorang pengacara bintang yang menganggap perceraian sebagai panggilan hidupnya. Di sisi lain, Han Yu Ri, yang diperankan oleh Nam Ji Hyun, adalah pengacara pemula yang masih belajar menghadapi kompleksitas kasus perceraian.
Menurut Nielsen Korea, pada 17 Agustus 2024 drama populer ini berhasil menempati posisi pertama di semua saluran dengan rating nasional rata-rata sebesar 17,7 persen. Drama Good Partner tidak hanya menarik dari sisi drama, tetapi juga mendidik publik tentang proses perceraian yang sering kali penuh liku. Berikut beberapa fakta terkait proses perceraian di drama Good Partner untuk memberikan edukasi. Keep Scrolling!
1. Siapa sangka, perceraian bisa jadi proses yang panjang, bahkan bisa memakan waktu hingga setahun
2. Perceraian bisa terjadi karena berbagai alasan, mulai dari perselingkuhan yang menyakitkan hingga kekerasan yang tak tertahankan.
3. Di pengadilan, setiap orang akan berusaha melindungi diri sekuat tenaga
4. Perceraian seringkali berubah menjadi ajang adu argumen, di mana masing-masing pihak berusaha menjatuhkan lawan
5. Ironisnya, banyak pelaku perselingkuhan membenarkan perbuatannya dengan dalih cinta
6. Selain melalui persidangan yang panjang, pasangan yang bercerai juga akan melalui mediasi untuk mencari solusi bersama dengan bantuan mediator netral
Editor’s picks
Baca Juga: Dilema Anak saat Menghadapi Perceraian di Good Partner
7. Perebutan hak asuh anak seringkali menjadi pertarungan tersendiri dalam perceraian, karena kedua orangtua ingin yang terbaik untuk anaknya
8. Sayangnya, ada juga kasus di mana orangtua lebih mementingkan kebebasannya sendiri dan menolak hak asuh anak
9. Masalah harta dan nafkah seringkali menjadi sumber perselisihan dalam perceraian, karena masing-masing pihak ingin mendapatkan bagian yang adil menurut mereka
10. Perceraian bukan hanya memisahkan hubungan, tapi juga meninggalkan luka emosional yang dalam terutama bagi anak-anak
11. Ada kalanya, di mana salah satu pasangan memilih untuk mencabut laporan karena terlalu mempercayai pasangannya
12. Dalam beberapa kasus, pengakuan kesalahan dan permintaan maaf lebih berharga daripada kompensasi materi
Dengan menyajikan kisah-kisah yang dekat dengan kehidupan nyata, Good Partner berhasil memberikan edukasi publik tentang berbagai aspek perceraian. Good Partner bukan hanya sekadar drama, tetapi juga cerminan realitas kehidupan. Drama ini mengajak penonton untuk merenung lebih dalam tentang makna pernikahan, perceraian, dan hubungan antarmanusia. Dalam setiap episode, penonton diajak untuk berempati, belajar, dan memahami bahwa perceraian adalah isu kompleks yang membutuhkan penanganan yang bijaksana.
Baca Juga: 3 Realita Membesarkan Anak Itu Tidak Mudah di Good Partner
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.