Alasan Mengapa Squid Game Harus Tamat di Season 3
Squid Game (dok. Netflix)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serial fenomenal Squid Game telah berhasil memikat jutaan penonton di seluruh dunia dengan plot yang menegangkan, karakter yang kompleks, dan kritik sosial yang tajam. Kabar baiknya, season 2 Squid Game akan dirilis pada 26 Desember 2024.
Netflix juga mengumumkan kalau finale atau season 3 akan rilis di akhir tahun 2025. Meskipun antusiasme penonton sangat tinggi untuk melihat kelanjutan kisah Seong Gi-hun, ada beberapa alasan mengapa Squid Game sebaiknya berakhir di season 3. Berikut penjelasannya!
1. Plotnya akan semakin melebar
Squid Game (dok. Netflix)Salah satu cara agar Squid Game tetap menarik di season 2 dan 3 adalah dengan mengembangkan cerita di luar death games. Hal ini sudah dikonfirmasi di musim keduanya, di mana plotnya sendiri akan berfokus pada Gi-hun yang mencoba membongkar permainan tersebut pada publik.
Namun, mengingat judul Squid Game diambil dari salah satu permainannya, sulit membayangkan jika elemen ini dihilangkan. Jadi, akan aneh jika ceritanya justru fokus pada eksplorasi sosial. Mengakhirinya di musim ketiga adalah pilihan tepat agar plotnya tidak semakin melebar.
2. Tidak akan menarik tanpa death games
Squid Game (dok. Netflix)Squid Game identik dengan permainan mematikan yang menjadi jantung cerita. Walau serial Netflix ini dapat mengeksplorasi isu sosial seperti kesenjangan ekonomi, elemen tersebut tidak cukup kuat untuk menjadi tulang punggung cerita.
Setelah Gi-hun berhasil kembali ke arena permainan di season 2 untuk membongkar dalang di balik permainan tersebut, kemungkinan besar season 3 akan melanjutkan konflik ini. Jika terus diulang sampai season 4, akan ada risiko penurunan kualitas dari segi ceritanya. Pun, tidak akan menarik jika tak ada death games di dalamnya.
Baca Juga: Sinopsis Squid Game 2, Fix Tayang 26 Desember 2024
Editor’s picks
3. Dapat menjadi klimaks yang ideal
Squid Game (dok. Netflix)Season 3 dapat menjadi penutup yang sempurna untuk kisah Gi-hun dan konflik utama serial ini. Dengan mengakhiri cerita di titik ini, Squid Game dapat memberikan kesimpulan yang memuaskan bagi penonton tanpa harus mengorbankan kualitas cerita. Terlalu banyak melanjutkan cerita berpotensi mengurangi dampak emosional dari akhir cerita.
4. Mencegah kebosanan penonton lama
Squid Game (dok. Netflix)Serial televisi yang berlarut-larut seringkali mengalami penurunan kualitas dan kehilangan daya tarik bagi penonton. Sebut saja serial Westworld (2016) dan Riverdale (2017). Dengan menjadikan musim ketiga sebagai finale, Squid Game dapat menjadi serial yang tidak terlalu panjang dan membosankan.
5. Tetap mempertahankan hype dari season 1
Squid Game (dok. Netflix)Squid Game berhasil menciptakan fenomena global dengan musim pertamanya. Namun, popularitas suatu serial dapat menurun seiring waktu jika tidak dikelola dengan baik. Mengakhiri serial setelah tiga season dapat membantu mempertahankan hype dan kesan kuat di benak penonton.
Dengan mengakhiri kisah Gi-hun di season 3, Squid Game dapat menjaga plot sekaligus memberikan penutup yang memuaskan. Pada akhirnya, serial ini akan dikenang sebagai salah satu tontonan terbaik dalam sejarah televisi.
Apakah kamu setuju dengan penjelasan di atas? Bagikan alasanmu di kolom komentar, ya!
Baca Juga: Squid Game Umumkan Buat Season 3, Padahal Season 2 Belum Rilis!
