3 Tuntutan yang Bikin Lee Mi Jin Tertekan di Drakor Miss Night and Day
cuplikan drakor Miss Night and Day (instagram.com/jtbcdrama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam hidup, pasti ada sesuatu yang dituju. Lee Mi Jin (Jung Eun Ji) dalam drakor Miss Night and Day bahkan tidak berhenti berjuang untuk bisa lolos masuk ASN selama delapan tahun terakhir. Sayangnya, di tahun kedelapan ini pun dia masih gagal.
Kegagalan ini bikin Mi Jin putus asa. Dia ingin menyerah pada hidupnya yang gini-gini saja. Padahal, masuk ASN bukan impiannya. Mi Jin tidak punya apa pun yang dia cita-citakan. Berikut tuntutan yang bikin hidup Mi Jin penuh tekanan dalam drakor Miss Night and Day.
1. Meneruskan impian orangtua jadi ASN
cuplikan drakor Miss Night and Day (instagram.com/jtbcdrama)Delapan tahun mengikuti seleksi masuk ASN, Lee Mi Jin tidak kunjung lolos juga. Amat frustrasi memikirkan nasibnya, Mi Jin sampai berpura-pura diterima kerja agar orangtuanya tidak kecewa. Kegagalan ini membuatnya terpuruk sampai merutuki hidupnya sendiri.
Saat ditanya perkara tujuan hidup, Mi Jin seolah tidak punya sesuatu yang membuatnya semangat. Menjadi ASN sendiri bukan sepenuhnya keinginan Mi Jin. Dia hanya melakukan semua itu untuk meneruskan impian kedua orangtua.
Mi Jin mengaku tidak punya impian walau usianya sudah beranjak dewasa. Selain menjadi ASN, dia tidak punya tujuan karier sendiri. Meski demikian, ketika dia mengutarakan pilihan hidup, tidak jarang orang berkomentar dan mempermasalahkan hal tersebut.
Baca Juga: 4 Pelajaran Positif di Episode Awal Drakor Miss Day and Night
2. Sulitnya mendapatkan pekerjaan
cuplikan drakor Miss Night and Day (instagram.com/jtbcdrama)Editor’s picks
Berjuang mendapatkan pekerjaan adalah satu-satunya hal yang Lee Mi Jin lakukan selama delapan tahun terakhir. Namun, hasil ternyata tidak sesuai harapan. Hingga mendapatkan pekerjaan menjadi hal tersulit dalam hidup untuk Mi Jin dapatkan.
Ketika melamar pekerjaan, di mana pun perusahaannya, Mi Jin akan kesulitan. Bukan tentang kemampuannya yang kurang, melainkan banyak perusahaan hanya melihat usianya saja. Mereka cenderung melihat calon pekerja dengan usia 20-an awal.
Kalau pun berusia di atas itu, mereka akan mencari seseorang yang punya banyak pengalaman. Sayangnya, karena Mi Jin fokus seleksi masuk ASN, dia sampai tidak punya waktu untuk mencari pekerjaan layak seperti orang seusianya.
3. Pendapat orang lain tentang hidup Lee Mi Jin
cuplikan drakor Miss Night and Day (instagram.com/jtbcdrama)Berhenti memikirkan pendapat orang lain tidak semudah itu untuk dilakukan. Sekeras apa pun berusaha, Lee Mi Jin pada akhirnya tetap tersakiti oleh pendapat orang lain tentang hidupnya. Orang sekelilingnya sering membicarakan Mi Jin yang lama mengganggur.
Belum lagi hal itu tidak hanya didengar sekali, melainkan berkali-kali dan diteruskan pula melalui orangtuanya di rumah. Itu sebabnya, Mi Jin punya alasan untuk tidak betah berada di rumah atau saat berdekatan dengan orang yang dia kenal sebelumnya.
Masalah ini membuat Mi Jin jadi sosok yang tertutup. Ketika ditipu atas penipuan pencari kerja, Mi Jin tidak membiarkan ada satu orang pun mengetahuinya. Baik itu orangtua maupun sahabat yang dia percayai. Ini karena trauma yang dialaminya selama menganggur.
Tiga tuntutan di atas membuat Lee Mi Jin hidup tertekan. Dia selalu memperjuangkan impian orangtua, tanpa sadar dirinya sendiri berhak bahagia dengan tujuan hidupnya sendiri. Penasaran dengan nasib Mi Jin setelah keajaiban datang? Saksikan lebih lanjut dalam drakor Miss Night and Day!
Baca Juga: 7 Misteri di Episode Perdana Drakor Miss Night and Day
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
