Solusi 3 Kasus Tak Terselesaikan di Chief Detective 1958
still cut Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tim unit satu di KDrama Chief Detective 1958, bekerja di kepolisian Jongnam yang penuh dengan suap dan korupsi. Meski begitu, hal ini tidak menjadi halangan bagi tim unit satu untuk membasmi kejahatan dan menegakan keadilan.
Beberapa kasus bahkan tak mampu mereka selesaikan karena ganjalan dari pejabat kepolisian yang telah disetir oleh gangster dan suap. Tak kehilangan akal, solusi tiga kasus tak terselesaikan di Chief Detective 1958 berikut ini pun mereka upayakan. Apa saja?
1. Gudang ilegal milik tentara Amerika
still cut Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)Kasus pertama yang tidak dapat diselesaikan dengan menegakan hukum yang berlaku adalah gudang ilegal milik tentara Amerika. Kepolisian unit dua seharusnya menangkap para gangster dan tentara Amerika yang telah melanggar hukum dengan menyimpan barang-barang ilegal. Park Yeong Han (Lee Je Hoon) dan Kim Sang Soon (Lee Dong Hwi) yang saat itu hendak menangkap mereka, justru dipukul dan dibuang ke tempat yang jauh.
Para gangster yang dilindungi oleh kepolisian dari unit dua, membuat Yeong Han mencari cara lain untuk menangkap mereka. Yeong Han pun membuat pengumuman bahwa semua barang di dalam gudang dibagikan gratis dan boleh diambil oleh masyarakat.
Mendengar barang-barang Amerika yang dibagikan gratis, tentu masyarakat langsung berbondong-bondong mendatangi gudang tersebut. Alhasil, para gangster dan tentara Amerika tidak bisa berbuat apa-apa karena solusi nyeleneh yang dijalankan oleh Yeong Han tersebut.
Baca Juga: 3 Alasan Kasus Saham di Chief Detective 1958 Tak Selesai hingga Akar
2. Perampokan yang dialami oleh pria-pria mabuk
still cut Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)Editor’s picks
Kasus kedua yang tak terselesaikan dengan hukum yang berlaku adalah perampokan yang dialami oleh pria-pria mabuk di malam hari. Uang dan barang berharga diambil dan mereka pun dianiaya oleh para perampok tersebut.
Kim Sang Soon dan Jo Kyeong Hwan (Choi Woo Sung) yang ditugaskan menyelidiki kasus ini segera melakukan pengintaian dan mengumpulkan bukti-bukti. Setelah melakukan penyamaran untuk memancing para pelaku, akhirnya mereka berhasil menangkap para perampok tersebut. Ternyata pelakunya masih berusia remaja, bahkan ada yang di bawah umur.
Remaja-remaja tersebut dianiaya dan dihasut oleh Korps Pelopor Gosan yang merupakan proyek nasional. Tim unit satu tidak dapat menangkap mereka karena mereka dibawah kendali pejabat-pejabat tinggi. Yeong Han dan timnya pun memberikan peringatan keras untuk tidak mengganggu dan menganiaya anak-anak lagi.
3. Pembunuhan Sung Chil
still cut Chief Detective 1958 (instagram.com/mbcdrama_now)Tim unit satu sebenarnya sudah memiliki bukti-bukti yang kuat bahwa pembunuh Sung Chil adalah pimpinan Beludak, Mamushi (Kang In Kwon). Namun mereka tidak dapat menjebloskan Mamushi ke penjara karena dilindungi oleh pimpinan gangster, Lee Jung Jae.
Tak dapat menegakan hukum yang berlaku, akhirnya Yeong Han mendapat solusi lain yang terbilang nyeleneh. Ia meminta bantuan kepada tentara Amerika keturunan Asia yang sebelumnya telah Yeong Han bantu.
Tentara tersebut menyamar menjadi warga biasa dan memprovokasi Mamushi agar memukulinya. Mamushi kaget karena ia ditangkap oleh polisi militer Amerika karena menganiaya tentara Amerika. Tidak berhasil masuk penjara kepolisian Korea, Mamushi justru masuk penjara militer Amerika karena solusi nyeleneh Yeong Han tersebut.
Tidak dapat menjebloskan para penjahat ke penjara, membuat tim unit satu menjalankan solusi dari ketiga kasus tak terselesaikan ini tanpa menyalahi tugas dan wewenang mereka sebagai polisi. Tim unit satu di Chief Detective 1958 selalu menjadi garda terdepan dalam melindungi masyarakat Jongnam!
Baca Juga: 7 Isu Sosial di Chief Detective 1958, Relate dengan Dunia Nyata?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
