TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

15 Quotes Penyesalan dari Drakor Death's Game, Jangan Gegabah!

Kebahagiaan datang untuk mereka yang melanjutkan hidup

poster drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

Death's Game menjadi trending topic di berbagai media sosial sejak tayang perdana. Selain adaptasi webtun populer, tentunya penampilan epik Seo In Guk dan Park So Dam pada bagian pertama ini paling diantisipasi penggemar.

Drakor Death's Game juga menawarkan quotes bijak sepanjang episode. Salah satu topiknya mengangkat penyesalan dan keputusasaan, seperti yang dialami Choi Yi Jae (Seo In Guk). Berikut terangkum quotes bijak seputar penyesalan dari drakor Death's Game.

Baca Juga: Sutradara Ungkap Proses Produksi Death's Game, Casting-nya Gimana?

1. “Hari-hari yang biasa saat kami berjalan bergandengan tangan. Aku tidak menyadari momen itu sudah lebih dari cukup untuk melanjutkan hidup.” – Choi Yi Jae

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

2. “Hal tersulit untuk dicapai adalah kehidupan biasa. Tempat kamu dapat pekerjaan dan menikah seperti orang lain.” – Choi Yi Jae

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

3. “Aku takut dengan masa depanku yang tidak pasti. Selagi aku diam di tempat, tidak bisa melangkah maju, dan hari-hari terus berulang.” – Choi Yi Jae

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

4. “Saat aku gagal berkali-kali, aku menghibur diri dengan mengatakan semua akan baik-baik saja.” – Choi Yi Jae

cuplikan drakor Death's Game (instagram.com/tving.official)

5. “Manusia selalu berjuang untuk hidup setelah mereka mati, bukan saat mereka masih hidup.” – Death

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/primevideoth)

6. “Awalnya aku merasa sangat tidak adil. Namun, kini aku menyesal terjebak di penjara bernama kematian setelah berusaha keras menghancurkan hidupku sendiri.” – Cho Tae Sang

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

Baca Juga: Sinopsis Death's Game dan Daftar Pemainnya, Drakor Adaptasi Webtoon

7. “Manusia memang luar biasa. Mereka bilang hidup mereka seperti neraka, tapi mereka bertahan dan terus hidup di tempat yang mereka sebut neraka itu.” – Death

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/primevideoth)

8. “Manusia lebih memedulikan duri di jari sendiri dibanding pisau di tubuh orang lain.” – Death

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/primevideoph)

9. “Jika menyakiti seseorang, kamu harus belajar bertobat. Jangan menjadikannya senjata untuk menakut-nakuti orang lain.” – Cho Tae Sang

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

10. “Alasan seseorang mengakhiri hidup mungkin karena dia membayangkan tidak ada hari esok. Itu sebabnya aku takut kematian datang saat hariku baik.” – Jang Gun Woo

cuplikan drakor Death's Game (twitter.com/tvingdotcom)

11. “Aku harap ada akhir bahagia untuk protagonis dalam ceritamu. Hidupnya sulit dan tak ada yang bisa diandalkan, tapi dia masih mengkhawatirkan kematian.” – Lee Ji Su

cuplikan drakor Death's Game (instagram.com/tving.official)

12. “Kamu tidak benar-benar hidup jika terus hidup dalam ketakutan.” – Lee Ji Su

cuplikan drakor Death's Game (dok. Prime Video/Death's Game)

13. “Orang paling bahagia saat bisa menjadi diri sendiri. Pada akhirnya, hidup akan sia-sia jika kamu tidak pernah bisa menjadi diri sendiri.” – Lee Ji Su

cuplikan drakor Death's Game (dok. Prime Video/Death's Game)

14. “Dia orang yang paling berusaha saat orang-orang di sekitarnya merasa sedih, karena itulah seperti orang bodoh, aku pikir dia akan baik-baik saja.” – Choi Yi Jae

cuplikan drakor Death's Game (dok. Prime Video/Death's Game)

Verified Writer

Ristiani Umayang

Miracle happen everytime

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya