3 Kenakalan Remaja yang Digambarkan A Good Day to Be a Dog, Dibimbing!
Para guru harus ekstra berikan bimbingan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
A Good Day to be a Dog (2023) merupakan salah satu drama Korea yang memiliki latar belakang dunia pendidikan. Terlebih, para karakter utamanya memiliki profesi sebagai seorang pengajar alias guru di sekolah menengah.
Gak heran, kalau sejumlah konflik tak jauh-jauh dari adegan kenakalan remaja. Nah, kalau kamu penasaran, berikut ini daftar kenakalan remaja yang diusung A Good Day to Be a Dog. Para guru harus ekstra waspada!
Baca Juga: Apakah Jin Seo Won dan Han Hae Na Jadian di A Good Day to Be a Dog?
1. Bullying
Perundungan tampak sulit dipisahkan dalam sebuah kelompok remaja. Hal tersebut biasa timbul akibat gab atau jarak dari status sosial, popularitas, dan lain sebagainya.
Di A Good Day to be a Dog, kasus perundungan digambarkan melalui kisah Kim Ji Won (Lee Jung Min). Ia dirundung oleh kelompok siswa populer yang merupakan seorang influencer. Kim Ji Won pun kesulitan mengambil tindakan akibat selalu diancam oleh sang pelaku.
Terlebih, mereka mengatakan kalau tindakan tersebut hanya sebagai adegan pengambilan gambar untuk iklan anti perundungan. Walaupun butuh proses yang cukup lama, sejumlah guru akhirnya berhasil mengungkap kasus perundungan yang terjadi.
Baca Juga: 7 Effort Han Hae Na Lepaskan Kutukan di A Good Day to Be a Dog
Baca Juga: Min Ji A Reinkarnasi Kekasih Dewa Gunung di A Good Day to Be a Dog?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.