TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Pesan Moral Berharga dari Drakor Miss Night and Day yang Baru Tamat

kisahnya yang anti-mainstrem bikin susah move on!

potret pasangan Lee Mi Jin dan Gye Ji Ung dalam drakor Miss Day and Night (tv.jtbc.co.kr)

Menghadirkan sinopsis yang tidak biasa mengenai seorang wanita berusia 20-an yang secara ajaib tiba-tiba berubah wujud menjadi wanita berumur 50-an setiap matahari terbit hingga terbenam. Drama Korea Miss Night and Day berhasil menarik perhatian dan memperoleh rating yang konsisten cukup tinggi selama penayangannya. Dibintangi Jung Eun Ji A Pink yang berperan sebagai karakter Lee Mi Jin dan Choi Jin Hyuk sebagai Jaksa Gye Ji Ung, penonton diajak tertawa terpingkal-pingkal sekaligus dibuat penasaran menyaksikan setia aksi seru untuk dapat memecahkan misteri pembunuhan berantai yang terjadi di Kota Seohan.

Belum lagi, akting apik yang ditunjukan oleh aktris senior Lee Jung Eun yang berperan sebagai sosok Lim Sun, yakni karakter saat Lee Mi Jin berubah wujud menjadi wanita 50-an. Di balik semua kisah menarik ini, penonton juga belajar mengenai bagaimana perjuangan sulitnya bagi Mi Jin selama usia 20-an untuk dapat memperoleh pekerjaan sebagai ASN. Selain itu, mengenai betapa menyakitkannya ketika harus berpisah dengan seseorang berharga dalam hidup dengan cara yang tidak adil.

Paling penting, penonton juga diajarkan untuk lebih menghargai masa-masa muda yang kata orang indah. Jika kamu belum ingin berpisah dengan couple Mi Jin-Ji Ung, sebaiknya petik pesan moral berharga dari drakor Miss Night and Day di bawah ini! Baca artikelnya sampai selesai, ya!

Baca Juga: 3 Cara Lee Mi Jin Bebas dari Kutukan di Drakor Miss Night and Day

1. Maksimalkan masa muda untuk menemukan apa yang kamu inginkan dalam hidup

potret karakter Lee Mi Jin yang diperankan Jung Eun Ji dalam drakor Miss Night and Day (tv.jtbc.co.kr)

Bukan hanya pepatah semata, menghabiskan masa muda dengan semangat optimal dan mencicipi banyak trial dan eror dalam hidup seperti sebuah rumus kehidupan. Meskipun di masa ini kamu memiliki kebebasan lebih besar untuk menikmati hidup dan bersenang-senang, tetapi jangan pernah menghabiskannya untuk hal yang sia-sia, karena masa muda tidak akan kembali lagi. Di masa ini pula bisa dibilang sebagai waktu paling ideal untuk kamu berusaha menemukan passion atau hal apa yang paling dinikmati untuk dilakukan dalam hidup.

Jika tidak ingin menyesal, jangan jalani skenario kehidupan yang orang lain tuliskan, tetapi tulislah sendiri skenario kehidupan kamu sendiri. Situasi ini mengingatkan pada kisah Lee Mi Jin yang sejak lulus kuliah, semasa usia 20-an hingga jelang 30, ia habiskan untuk menjadi ASN, karena keinginannya melihat sang ibu senang. Meskipun niat Mi Jin baik, setiap kali ia mengalami kegagalan yang ke sekian kalinya, saat mendaftar sebagai ASN, Lee Mi Jin terus merasa terpuruk.

Terlepas dari kemauan kerasnya untuk terus belajar dan belajar lagi, Mi Jin melupakan pentingnya menjalani usaha yang memang berasal dari kemauan hatinya sendiri. Pada akhirnya, saat ia benar-benar memilih ikut ujian ASN untuk bekerja di bidang perusahaan yang benar dinikmatinya, akhirnya pun segala usaha Lee Mi Jin terbayarkan sudah.

2. Mengalami kegagalan bukan berarti membuat kamu tidak berharga

potret karakter Lim Sun yang diperankan Lee Jung Eun dalam drakor Miss Night and Day (tv.jtbc.co.kr)

Pernahkah kamu membayangkan gagal terus-menerus atau memang kisah hidup Mi Jin memiliki banyak kemiripan denganmu? Mi Jin sudah berkali-kali gagal mengikuti ujian ASN hingga di tahun ke-7. Setiap kali ia dinyatakan tidak lolos, ia berkali-kali pula sempat ingin menyerah, kemudian menyalahkan diri lagi dan lagi. Meskipun begitu, pada akhirnya Mi Jin tetap bangkit lagi, mungkin sebenarnya karena di dalam hatinya sendiri ia ingin mempercayai, bahwa pada akhirnya setiap jerih payahnya ini akan terjawab dengan indah, entah bagaimana caranya.

Melalui kegagalan terus-menerus yang Lee Mi Jin hadapi, kita jadi belajar bahwa untuk menuju kesuksesan kamu harus belajar dahulu dari gagal. Terlepas dari kegagalan yang terjadi pun, kamu tetap bisa mengambil hikmah besarnya, misalnya Mi Jin yang menjadi memiliki banyak skill yang sangat terpakai di dunia kerja. Tidak seperti saat fresh graduate waktu pertama kali bekerja, Lee Mi Jin pun sudah mampu bekerja dengan kualifikasi yang lebih mapan serupa senior. Tentu saja, bukan tidak mungkin kemampuan ini justru yang akan membuat karir Mi Jin ke depannya bisa berkembang pesat lebih mudah, meskipun ia lebih terlambat memulai dari orang lain.

Baca Juga: 7 Hikmah Lee Mi Jin Berubah Menjadi Tua di Miss Night and Day

3. Kehilangan mengajarkan betapa berharganya waktu yang dihabiskan dengan orang tersayang

potret pasangan Lee Mi Jin dan Gye Ji Ung dalam drakor Miss Night and Day (tv.jtbc.co.kr)

Dalam drama Korea Miss Night & Day ini beberapa orang harus merasakan kehilangan dengan cara yang lebih menyakitkan, akibat ulah pembunuh berantai. Seperti Lee Mi Jin yang kehilangan bibinya, saat ia masih kecil. Mi Jin sangat dekat dengan sang bibi, hingga tak jarang orang menyangka bibinya itu adalah ibunya ketika sedang menghabiskan waktu berdua. Sementara ibu Mi Jin (Joo Young Joo) mengingat adiknya yang sudah lama hilang itu sebagai sosok yang sangat baik dan perhatian. Ketika Lim Sun (Baek So Mi), bibi Mi Jin ini tak kunjung ditemukan hingga akhirnya ditemukan telah menjadi kerangka, kenangan-kenangan manis bersama Li Sun yang tidak bisa diputar kembali pun kembali muncul.

Begitu juga dengan ibu Jaksa Gye Ji Ung yang menghilang, Ji Ung sering kali mengingat hilangnya sang ibu dengan kenangan-kenangan yang pernah mereka habiskan bersama. Apa yang membuat Ji Ung terus berusaha mencari sang ibu hingga dewasa sendiri adalah mengenai janji sang ibu yang berkata akan pulang. Ji Ung kecil dan dewasa, sama-sama ingin meyakini bahwa ibunya bukan pergi untuk meninggalkannya. Sayangnya, janji untuk membuat boneka salju bersama itu tidak pernah diwujudkan. Namun, ia mendapatkan ingatan jika sang ibu memang mencintainya, seperti kenangan manis saat Ji Ung memberi sang ibu cincin berlian mainan.

Verified Writer

Nadhifa Salsabila Kurnia

Menulis dimana saja dan kapan saja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya