TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Sifat Negatif Seung Hyo di Love Next Door, Suka Pendam Rasa!  

Seung Ho jarang mengeskpresikan perasaannya sendiri

cuplikan drama Love Next Door (dok. tvN/Love Next Door)

Choi Seung Hyo (Jung Hae In) adalah karakter utama di drama Korea Love Next Door. Ia adalah seorang arsitek muda nan berbakat. Diceritakan, ia bertemu kembali dengan Bae Seok Ryu (Jung So Min), perempuan yang berteman dengannya sejak kecil yang selama beberapa tahun belakangan tinggal di Amerika Serikat.

Dikenal sebagai pribadi yang baik, Seung Hyo mempunyai beberapa sifat negatif yang perlu ia kurangi. Apa saja kira-kira? Berikut adalah penjelasannya.

Baca Juga: 3 Hubungan Rumit Seung Hyo dengan Orangtuanya di Love Next Door

1. Sering memendam perasaannya sendiri dan tidak membiarkan orang lain mengetahuinya

cuplikan drama Love Next Door (dok. tvN/Love Next Door)

Seung Hyo diceritakan sudah lama berteman dengan Seok Ryu. Mereka saling mengenal karena ibu mereka berteman dan mereka bertetangga. Sejak usia mereka empat tahun, mereka selalu bersama.

Ketika sudah memasuki usia remaja dan duduk di bangku SMA, Seung Hyo sadar bahwa ia mempunyai perasaan terhadap Seok Ryu. Namun, perasaan itu tak ia utarakan sebab Seok Ryu diketahui menyukai laki-laki lain. Saat mereka dewasa, Seung Hyo juga harus menghadapi kenyataan bahwa Seok Ryu sudah bertunangan dan akan segera menikah.

Karena suatu hal, Seok Ryu ternyata memutuskan untuk membatalkan pernikahannya. Seung Hyo yang mengetahui hal itu diam-diam merasa senang. Namun, ia tidak langsung menyatakan perasaannya begitu saja. Cukup lama baginya untuk mencari celah sebab Seok Ryu sering menganggapnya tidak serius.

Kebiasaan Seung Hyo yang sering memendam perasaan itu bisa dibilang cukup buruk karena hal itu dapat menyiksa dirinya sendiri. Selain gak mengungkapkan perasaannya kepada Seok Ryu sesegera mungkin, ia juga memilih diam ketika orangtuanya akan bercerai. Barulah ketika mengetahui ibunya kemungkinan tidak sehat, ia mengungkapkan perasaannya, bahwa ia sebenarnya sedih jika orangtuanya berpisah.

2. Kerap bersikap ketus meskipun sebenarnya tidak bermaksud buruk

cuplikan drama Love Next Door (dok. tvN/Love Next Door)

Seung Hyo dan Seok Ryu tidak pernah akur. Mereka selalu berbicara dengan urat tegang dan tidak jarang meributkan hal-hal kecil. Seung Hyo sendiri kerap bersikap ketus terhadap Seok Ryu. Alih-alih melancarkan word affirmation, ia malah lebih sering melontarkan sarkasme kepada perempuan yang ia sukai tersebut.

Kebiasaan Seung Hyo bersikap ketus termasuk kebiasaan yang tidak baik. Salah satu contohnya adalah saat Seok Ryu tidak sengaja memecahkan bejana keramik yang di dalamnya terdapat saus milik Jang Tae Hui (Seo Ji Hye). Ia memarahi Seok Ryu yang kurang berhati-hati. Ia kesal karena perempuan itu memikirkan kerugian yang harus ditanggung dibandingkan keselamatan dirinya sendiri.

Mungkin ia tidak bermaksud buruk meskipun kata-kata yang ia ucapkan sangat pedas. Namun, tidak dapat dibenarkan pula bahwa ia bisa berkata kasar demi menyembunyikan perasaannya.

Baca Juga: 7 Ide Kencan ala Choi Seung Hyo dan Bae Seok Ryu di Love Next Door

3. Tidak jarang menjadi orang yang tidak enakan

cuplikan drama Love Next Door (dok. tvN/Love Next Door)

Selain jadi orang yang suka memendam perasaan dan ketus, Seung Hyo ternyata juga termasuk orang yang gak enakan. Ia tidak jarang memperoleh kerugian karena tidak bisa berkata tidak kepada orang lain.

Misalnya saja ketika diajak minum oleh ayah Seok Ryu. Ia kesulitan untuk menolak. Mereka minum bersama dengan begitu semangat. Karena terlalu mabuk, pada pagi harinya, ia harus menanggung malu karena berhadapan dengan Seok Ryu di rumah perempuan itu.

Tiga sifat negatif di atas sebaiknya mulai dikurangi oleh Seung Hyo agar laki-laki itu menjadi lebih baik untuk ke depannya. Mari lihat perkembangan yang akan ia alami di episode-episode Love Next Door yang akan datang, ya.

Baca Juga: Fakta Masa Lalu Seok Ryu dan Hyeon Jun di Drama Love Next Door 

Verified Writer

Nunung Munawaroh

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya