TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Isu Sosial di A Killer Paradox, Banyak Angkat Masalah Sensitif!

Ada pembunuhan hingga praktik kolusi

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

A Killer Paradox resmi tayang pada Jumat (9/2/2024). Sesuai judulnya, drama yang dibintangi oleh Choi Woo Sik dan Son Sok Ku ini bercerita tentang seorang laki-laki yang awalnya melakukan pembunuhan tak sengaja, tapi lama-lama ketagihan karena orang-orang yang ia bunuh ternyata adalah orang-orang jahat. Ia menjadi target pengejaran detektif yang punya intuisi kuat.

Gak hanya menampilkan kasus pembunuhan, drama ini juga menyuguhkan beberapa isu sosial yang sering dijumpai di kehidupan masyarakat. Berikut adalah pemaparannya. Simak sampai selesai, ya!

Baca Juga: 4 Karakter dengan Back Story Menyedihkan di A Killer Paradox, Miris!

1. Pembunuhan

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Dari awal hingga akhir, kasus ini menjadi topik yang tak pernah ketinggalan untuk dibahas. Pembunuhan tidak hanya dilakukan oleh Lee Tang (Choi Woo Sik) selaku karakter utama, tapi juga karakter-karakter pendukung, seperti Song Chon (Lee Hee Jun) dan karakter-karakter yang dibunuh oleh Lee Tang.

Lee Tang membunuh karena mengikuti nalurinya. Ia sendiri tidak tahu dari mana datangnya keberanian yang membuat ia sanggup menghabisi nyawa orang lain. Ia menjadi bersemangat karena orang-orang yang ia bunuh adalah orang-orang yang pernah melakukan tindakan kriminal. 

Sementara, Song Chon melakukan pembunuhan dengan cara yang lebih gila dari Lee Tang. Jika Lee Tang masih punya rasa takut, maka Song Chon sebaliknya. Ia bahkan berani membunuh polisi yang notabenenya adalah aparat negara.

2. Pencurian

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Sebelum menjadi pembunuh, Lee Tang sudah 'belajar' melakukan tindakan kriminal saat remaja. Ia diam-diam mencuri gadget milik temannya. Sebenarnya niatnya adalah meminjam, tapi melihat temannya tidak curiga dan menaruh perhatian pada orang lain, ia pun nekat membawa gadget milik temannya itu. Ia baru mengakuinya ketika mereka dewasa dan ternyata teman Lee Tang itu sebenarnya sudah tahu, tapi memilih untuk pura-pura tidak tahu.

Baca Juga: 10 Pola Perilaku Psikopat di A Killer Paradox, Masih Punya Rasa Takut!

3. Perundungan

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Masalah perundungan tidak lepas dari kehidupan masyarakat dan begitu pula di drama ini. Lee Tang dan temannya termasuk golongan siswa yang sering dirundung oleh anak-anak sekelas mereka. Mereka sering dipukuli dan diejek tanpa bisa melawan. Oleh karena itu, mereka berdua menyebut diri mereka sebagai kumpulan pecundang.

4. Pemerkosaan dan pelecehan seksual

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Pembunuhan ketiga yang dilakukan oleh Lee Tang menelan dua orang korban. Mereka masih tergolong remaja dan Lee Tang tidak mengenal keduanya. Mereka bertemu tanpa sengaja di sebuah lorong. Awalnya, Lee Tang yang akan diserang, tapi malah mereka berdua yang terbunuh. Mereka ternyata merupakan remaja nakal yang pernah memerkosa gadis seumuran mereka. Mereka dibebaskan dari hukuman karena mereka masih berada di bawah umur.

Selain itu, di drama ini juga disinggung masalah pelecehan seksual yang dialami perempuan di tempat umum. Modus yang dilakukan pelaku adalah meraba paha korban, tapi menutupi tangannya dengan tas kerja sehingga tidak dilihat oleh orang-orang sekitar.

5. Bunuh diri

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Dari kasus pemerkosaan di poin sebelumnya, memicu terjadinya aksi bunuh diri dari korban dan ayah korban. Korban memilih bunuh diri dengan lompat dari atas gedung karena ia malah disalahkan dan pelaku tidak diadili dengan semestinya. Ibu dari pelaku bahkan membela pelaku, dengan menyebutkan bahwa itu bukan pemerkosaan, melainkan tindakan suka sama suka antara laki-laki dan perempuan.

Ayah korban memilih untuk bunuh diri dengan overdosis karena sudah tenang para pelaku yang memerkosa putrinya sudah dibunuh. Ia berterimakasih karena pembunuh mewakili apa yang sudah lama ingin ia lakukan dan ia merasa sudah waktunya ia menyusul putrinya. 

6. Perselingkuhan

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Isu yang satu ini selalu mudah untuk dijumpai di kehidupan nyata. Di A Killer Paradox, masalah perselingkuhan juga menjadi salah satu pembahasannya. Pertama terjadi pada salah seorang pegawai logistik (masih berada di tempat yang sama dengan tempat kerja Lee Tang) dan teman lamanya. Mereka berpacaran dan perempuan yang dipacari baru tahu bahwa kekasihnya ternyata hanya ingin tidur dengannya, masih belum putus dari kekasih lamanya.

Sementara perselingkuhan yang lain, terjadi antara ibu dan ketua tim Jang Nan Gam (Son Sok Ku). Mereka berselingkuh di belakang Jang Nan Gam dan ayahnya, padahal selama ini Jang Nan Gam mengenal baik ketua timnya dan sudah seperti keluarga sendiri.

7. Pornografi

cuplikan drama A Killer Paradox (instagram.com/netflixkr)

Isu ini muncul bersamaan dengan kasus perselingkuhan pertama yang telah disebutkan di poin sebelumnya. Modus yang dilakukan pelaku adalah merekam kegiatan intimnya dengan perempuan yang menjadi pacarnya. Awalnya si perempuan tentu menolak, tapi pelaku meyakinkan bahwa dokumentasi itu hanya untuk kenang-kenangan. Lalu, rekaman video tersebut disebarkan hingga menjadi konsumsi publik.

Verified Writer

Nunung Munawaroh

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya