4 Peran Penting Nyonya Maeda di Drakor Gyeongseong Creature
Ada kejahatan terselubung di balik keanggunannya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gyeongseong Creature, sebuah drama Korea yang menceritakan masa kelam Joseon (Korea Selatan) di era penjajahan Jepang pada tahun 1945. Berlatar di Gyeongseong (nama lama Seoul), drakor ini mengisahkan perjuangan rakyat Joseon untuk bertahan hidup melawan penjajah Jepang. Tidak hanya itu, mereka juga harus melawan monster mengerikan yang muncul akibat keserakahan Jepang.
Di balik konflik yang terjadi bertubi-tubi, ternyata ada sosok penting yang ikut berkontribusi. Meski tangan halusnya tidak pernah ternodai, ia adalah akar mula permasalahan yang terjadi.
Sosok itu bernama Yukiko Maeda (Claudia Kim). Ia adalah seorang istri Komisaris Polisi Jepang bernama Ishikawa (Kim Do Hyun). Perempuan yang dikenal dengan panggilan Nyonya Maeda ini mempunyai peran yang cukup berpengaruh. Terbukti dengan beberapa peran pentingnya di balik kekacauan yang terjadi di Joseon, seperti empat di antaranya berikut ini.
1. Mendanai pembangunan Rumah Sakit Ongseong
Rumah Sakit Ongseong adalah salah satu rumah sakit elit yang ada di Gyeongseong. Tidak sembarang orang dapat mengunjungi rumah sakit milik Jepang itu.
Rumah sakit misterius ini ternyata menyimpan rahasia memilukan di ruang bawah tanahnya. Mereka mengurung rakyat Joseon untuk dijadikan subjek penelitian. Tidak sedikit dari mereka yang terbunuh karena kegagalan eksperimen yang dilakukan.
Di episode 7, diperlihatkan bahwa Direktur Ichiro (Hyun Bong Sik), Pemimpin Rumah Sakit Ongseong, meminta maaf atas kelalaiannya dalam menjaga para tawanan Joseon yang kabur.
Nyonya Maeda tampak kesal, karena ia sudah menuruti keinginan Direktur Ichiro membangun Rumah Sakit Ongseong. Namun, balasan Direktur Ichiro sepertinya mengecewakan baginya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.