TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tindakan Bijak Eun Kyung di Kasus Perceraian Hwan Seo Good Partner

Ia memberanikan diri untuk memberikan kesaksiannya di sidang

still cut drama Good Partner (Instagram.com/sbsdrama.official)

Walau sudah berkarier selama 17 tahun lamanya sebagai seorang pengacara, Cha Eun Kyung (Jang Na Ra) selalu mendapatkan tantangan baru di setiap kasus yang ditanganinya. Seperti terakhir kali, saat menangani kasus perceraian Chun Hwan Seo (Kwak Si Yang), putra pemilik yayasan medis Chun, Cha Eun Kyung mendapatkan banyak tantangan di dalamnya. Pengacara nomor satu di firma hukum Daejeong itu bahkan mendapatkan ancaman dan kekerasan dari kliennya sendiri.

Cha Eun Kyung bahkan harus jadi saksi atas kejahatan keji yang dilakukan sang klien. Tak gegabah dengan membela orang yang salah, Cha Eun Kyung mengambil sejumlah tindakan bijak. Penasaran? Berikut tiga tindakan bijak Cha Eun Kyung di kasus perceraian Chun Hwan Seo dalam drakor Good Partner, scroll yuk!

1. Memantapkan niat untuk mundur sebagai pengacara yang mewakili Hwan Seo walau itu membahayakan kariernya

still cut drama Good Partner (instagram.com/sbsdrama.official)

Semula, Eun Kyung menerima tawaran untuk jadi pengacara Hwan Seo karena kerja sama yang dimiliki firma hukum Daejeong dengan yayasan medis Chun. Karena tahu Hwan Seo bukan sembarang orang, Eun Kyung memutuskan untuk mengambil tanggung jawab dalam kasus itu. Sesuai permintaan klien, Eun Kyung awalnya tetap mendukung keinginan sang klien yang ingin mempertahankan pernikahannya.

Namun, dalam perjalanan proses persidangan, Eun Kyung mulai menemukan kejanggalan. Hwan Seo sang klien nampak menyembunyikan sesuatu. Saat ditanya soal adanya dugaan KDRT, Hwan Seo mengatakan hal itu hanya kebohongan sang istri semata. Namun, semakin ke sini, Eun Kyung mulai melihat tabiat asli dari Hwan Seo. Eun Kyung juga melihat bagaimana istri Hwan Seo nampak sangat ketakutan.

Tak habis di situ, semakin lama Hwan Seo bahkan mulai menunjukkan ketidaksopanannya. Hwan Seo bahkan pernah duduk di kuris kerja milik Eun Kyung tanpa seizin pengacara tersebut. Tak hanya itu, Eun Kyung pun mendapatkan ancaman verbal. Karena miliki pengalaman selama 17 tahun di bidang ini, Eun Kyung bisa merasakan jika ada yang tak beres dari Hwan Seo.

Mengikuti intuisinya, Eun Kyung memutuskan untuk mundur sebagai pengacara yang mewakili Hwan Seo di persidangan. Atas banyak pertimbangan, Eun Kyung merasa tak bisa membela orang seperti Hwan Seo mengingat bagaimana istri pria itu nampak sangat ketakutan.

Di hadapan Woo Jin (Kim Joon Han), Eun Kyung bahkan mengatakan jika tak masalah kalau kariernya sebagai pengacara berakhir begitu saja karena ia mundur dari kasus itu. Eun Kyung memilih untuk merelakan kariernya daripada harus membela orang seperti Hwan Seo.

Baca Juga: Apakah Bakal Ada Drama Korea Good Partner Season 2?

2. Eun Kyung selalu membawa pena perekam

still cut drama Good Partner (instagram.com/sbsdrama.official)

Sebagai seorang pengacara, keamanan Eun Kyung memang kerap kali jadi taruhan. Saat masih menjadi pengacara Hwan Seo, Eun Kyung bisa mencium banyak hal janggal yang datang dari Hwan Seo. Untuk berjaga-jaga, Eun Kyung selalu merekam percakapannya dengan Hwan Seo.

Di malam ia memutuskan untuk mundur jadi pengacara Hwan Seo, di saat yang sama pula putra pemilik yayasan medis Chun itu menelponnya. Di malam itu, Hwan Seo rupanya melakukan kekerasan pada sang istri. Karena hal ini, Eun Kyung memberanikan diri untuk datang ke rumah sang klien. Sebelum masuk ke rumah putra pemilik yayasan Chun itu, Eun Kyung sudah menyiapkan pena perekamannya.

Di malam itu, Eun Kyung yang berusaha untuk menghubungi ambulance mendapatkan sejumlah kekerasan dari sang klien. Namun untungnya, segala ucapan Hwan Seo malam itu terekam jelas di pena yang dibawa Eun Kyung. Bukti rekaman itu kemudian Eun Kyung amankan.

Di sidang kasus kejahatan sang mantan klien, Eun Kyung kemudian menyerahkan bukti rekaman itu. Karena bukti rekaman itu, Hwan Seo yang semula berniat berpelik dari kesalahannya dengan membuat dakwaan pembunuhan tak terencana itu akhirnya mendapatkan hukuman setimpal setelah dijatuhi dakwaan pembunuhan disengaja.

 

Verified Writer

Dewi maulani sekar suprihatin

Mahasiswa Psikologi semester tiga yang senang menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya