3 Ketidakadilan Parenting yang Dialami Seok Ryu di Love Next Door
Minim komunikasi dan refleksi ketakutan orangtua
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bae Seok Ryu (Jung So Min) adalah anak pertama dari pasangan Bae Geun Sik (Jo Han Chul) dan Na Mi Sook (Park Ji Young) di drakor Love Next Door (2024). Sejak kecil Seok Ryu adalah anak yang periang dan pemberani. Dia juga dikenal sangat pintar secara akademik.
Setelah lulus SMA, Seok Ryu melanjutkan kuliahnya di Amerika Serikat menggunakan beasiswa. Setelah lulus, dia direkrut oleh salah satu perusahaan ternama dunia dan karirnya meningkat pesat. Dikarenakan beberapa hal, Seok Ryu memutuskan untuk pulang ke Korea Selatan.
Kondisi ini membuat ibunya sangat kecewa. Namun, Seok Ryu merasa gak adil karena sang ibu terus menghakiminya. Lalu, apa saja bentuk ketidakadilan parenting yang dilakukan kedua orangtuanya di drakor Love Next Door?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
Baca Juga: 8 Judgemental Keluarga pada Passion Masak Seok Ryu di Love Next Door
1. Bae Seok Ryu merasa gak dibebaskan untuk bermimpi
Saat bekerja di Amerika, Bae Seok Ryu mengalami diskriminasi hingga merasa rendah diri. Makanya, ketika kembali ke Korea Selatan, dia gak memaksa diri untuk kembali terjun ke profesi lamanya lagi. Hal ini membuat dirinya bingung mengenai masa depannya.
Kedua sahabat baiknya, Jung Mo Eum (Kim Ji Eun) dan Choi Seung Hyo (Jung Hae In) kerap membicarakan rencana masa depan masing-masing. Situasi ini membuat Bae Seok Ryu terpacu untuk mencari tahu mimpinya sendiri.
Banyak orang menganggap jika mimpi adalah hal yang paling membahagiakan bagi pribadi masing-masing. Makanya, Seok Ryu merasa jika memasak merupakan aktivitas yang membuatnya sangat bahagia. Akhirnya, dia memutuskan untuk ikut serta kelas memasak di wilayah rumahnya.
Namun sayang, kedua orangtua Seok Ryu merasa jika memasak akan sulit ditempuh. Mereka dengan keras melarang Seok Ryu melanjutkan mimpinya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.