Buat Pasangan Beda Agama, Ini Dia 8 Cara (Gila) Untuk Melegalkan Pernikahanmu

Pernah gak sih kamu mengalami kisah cinta beda agama yang terasa begitu bahagia? Ya, biasanya nih kisah cinta model begini memang susah dilupakan. Alasannya dia yang beda keyakinan sama kita umumnya justru memiliki kriteria kekasih ideal. Tampang rupawan, baik, dan juga setia membuatnya masuk kriteria pasangan hidupan ideal.

Namun namanya juga cinta pasti ada halangannya. Karena itu kalau kamu sekarang lagi pacaran sama dia yang beda agama dan ingin nikah, berikut IDNtimes kasih tips gila nikah beda agama yang bisa jadi tak terpikirkan.

1. Kalau punya uang dan pasanganmu mau, jangan ragu untuk melangsungkan di negeri orang. Sekarang sudah banyak loh negara yang melegalkan pernikahan beda keyakinan.

Ide pertama dari IDNtimes buat kamu yang beda agama tapi ngebet nikah adalah adakan pernikahan di luar negeri. Beberapa negara seperti Australia dan Kanada membolehkan loh pasangan beda keyakinan menikah. Syarat utamanya ya jelas kamu harus punya uang. Karena kalau enggak, gimana mau nikah kan? Jangankan ke luar negeri, di negara sendiri saja susah nikah kalau uangnya gak ada.

Selain punya uang, pastikan juga pasanganmu mau. Terakhir jangan lupa bikin paspor dan urus visa. IDNtimes gak mau loh kalian ditangkap sama pihak imigrasi kalau gak punya keduanya. Jadi sebelum nikah siapkan tiga hal penting yakni uang, paspor sama visa.

2. Gak punya uang tapi tetap ingin nikah ? Don’t worry, kalau gitu ajak dong pasanganmu jadi penganut agama yang kamu percaya.

IDNtimes yakin bahwa banyak dari pasangan beda agama masih berusia muda yang berarti secara finansial belum mapan. Karenanya, untuk nikah di luar negeri memang agak berat. Apalagi kalau kalian memiliki keluarga besar yang otomatis buat memberangkatkan ke luar negeri akan bikin pengeluaran membengkak.

Kalau masalahnya memang gini, itu berarti kamu harus bisa merayu pasangan untuk pindah agama. Katakan padanya bahwa dengan menganut satu agama yang sama itu akan mempermudah kalian merealisasikan mimpi jadi pasangan suami-istri. Jangan lupa juga bilang padanya bahwa dia adalah satu-satunya orang yang kamu inginkan untuk bersanding di pelaminan. Jika pacarmu terbuai rayuanmu ini dijamin sih dia (kayaknya) mau pindah. 

3. Tapi kalau pacar gak mau dan kamu tetap takut kehilangan, gimana kalau kamu saja yang masuk agamanya dia?

Merayu pasangan itu gak mudah loh. Walau pun dia cinta belum tentu juga mau pindah agama. Keadaan makin gawat kalau ternyata dia berasal dari keluarganya yang agamanya kuat. Sudah deh IDNtimes sarankan kamu tutup saja mimpi buat dia masuk ke agamamu. Tapi gimana dong, kamu kan cinta dia?

Ya kalau kamu memang cinta dan merasa sudah gak ada kandidat lainya yang lebih oke, kamu saja yang pindah agama. Memang sih bakal jadi pergolakan batin dan tentunya keluarga, tapi namanya juga cinta ya harus ada pengorbananlah. Secara cinta gitu pengorbanan seperti ini worth it kok!

4. Di antara kalian gak ada yang mau ngalah? Kalau itu KTP-nya saja yang dibuat seagama, kaliannya sih enggak.

Salah satu halangan pernikahan beda agama adalah karena gak boleh dicatatkan secara sipil. Jadi kantor agama di Indonesia hanya boleh melegalkan pernikahan bagi mereka yang seagama saja. Lalu apa dong indikator agamanya sama? Ya salah satunya adalah identitas Kartu Tanda Penduduk (KTP) kalian.

Jadi sederhananya kalau mau nikah beda agama tapi gak ada yang mau ngalah ya samain saja KTP-nya. Gampang kan?

5. Kalau kawin saja aja gak usah nikah gimana?

Enak kan ya? Eh tapi dosa sih…

6. Cari pasangan lain yang beda agama juga terus bikin RUU legalitas nikah beda agama.

Meskipun prosesnya agak lama dan pasti sulit tapi kalau kamu bisa bikin hal ini terealisasi pasti banyak yang terima kasih deh. Soalnya nih banyak juga kok pasangan beda agama yang kesal sama aturan larangan nikah beda keyakinan.

7. Keluar dari agama masing-masing terus masuk agama baru. Walaupun ini terdengar gila, tapi memang begitulah cinta.

Biasanya nih alasan klasik orang beda agama mau nikah adalah kalimat:

"Kok aku sih yang masuk agama kamu? Kamu cinta aku kan? Kamu dong yang ngalah."

Ya meskipun katanya cinta itu penuh pengorbanan tapi kalau sudah menyangkut agama biasanya rada sensitif. Biasa jadi nih kamu atau mungkin pasanganmu merasa kalau dialah yang harus pindah agama. Akhirnya impianmu untuk nikah pun harus tertunda lama karena ya bingung menentukan siapa yang harus pindah.

Karena itu daripada sama-sama bingung, kalian keluar saja dari agama masing-masing setelah itu masuk agama baru. Kalau kalian sudah memeluk agama baru gitu kan enak karena dua-duanya juga berkorban. Ya enggak?

8. Terakhir, kalau menurutmu poin 1-7 terlalu gila, udahlah gak usah nikah saja. Kan yang seagama juga masih banyak. Gimana?

Dari poin pertama sama ketujuh bisa dibilang itu gak penting dan IDNtimes saranin mending jangan lakukan. Justru poin ke delapanlah yang harusnya kamu lakukan. Apa itu? Ya jawabannya gak usah nikahlah sama orang beda agama. Kalian sudah tahu kan kalau nikah beda agama itu ribet dan negara gak suka juga.

Belum lagi kalau mengikuti saran IDNtimes di poin-poin sebelumnya gak ada yang masuk akal. Resiko tambahan lainnya orangtua pasti marah dan gak setuju dong? Jadi daripada kalian pusing berpikir bagaimana caranya nikah beda agama, mending pikirin deh caranya move on. Masih banyak kok bibit-bibit unggul dari rumah ibadah yang sama buat kalian dekatin.