3 Sinetron Bersambung Ini Hanya Tayang di Bulan Ramadan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di bulan Ramadan ini, banyak stasiun televisi yang menyuguhkan berbagai acara untuk menghibur kita semua. Bahkan saat kita sahur. Mulai dari kuis, reality show, FTV, sinetron dan masih banyak lainnya. Nah, kali ini, ada beberapa sinetron yang ending-nya masih berada dalam tanda tanya.
Apakah berakhir di tahun ini ataukah masih ada kelanjutannya di bulan Ramadan tahun depan? Ditambah lagi, hanya tayang di bulan Ramadan saja. Dengan ide kreatifnya sang penulis, mampu membuat penonton penasaran dan tidak bosan.
Berikut ini versi penulis yang kebetulan menyaksikannya dari awal tayang sampai sekarang ini.
1. Para Pencari Tuhan
Sinetron yang tayang jam 3 subuh inilah yang masih menjadi tanda tanya besar bagi penonton setia Para Pencari Tuhan. Sebenarnya bagaimana ending serial televisi ini. Tidak terasa sudah sampai jilid 11.
Editor’s picks
Setiap nonton, selalu buat penasaran, apalagi di jilid ini, Kampung Kincir dilanda banjir. Sinetron ini tidak membosankan. Alur cerita diambil dari kehidupan sehari-hari. Ditambah nasihat yang ada di dalamnya membuat kita sejenak bercermin pada diri sendiri.
2. 3 Semprul Mengejar Surga
Ini nih sinetron yang mengocok perut tayang jam 4 di SCTV. Sudah season 5 tapi tidak tahu bagaimana akhir dari kisah ini. Ya, sinetron ini mengisahkan tiga lelaki yang semprul ingin menjadi lebih baik lagi dengan memperdalam ilmu agama. Dengan kepandaian akting ketiga aktor ini, mampu membuat penonton tertawa.
3. Kantini D' Hijabers
Nah, dulunya sinetron ini tayang pertama kali di SCTV. Sekarang di MNCTV. Season 2 ini membuat penonton kecewa dengan Ilham (Ali Syakieb) yang terkesan suka berpindah-pindah hatinya. Padahal ada Kantini (Laudya Chintya Bella). Tapi, bagi penggemar setia sinetron ini semakin dibuat penasaran tentang kelanjutan di setiap episodenya. Sehingga tidak bosan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.