Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024

Billie Eilish tampil bersama RHCP dan Snoop Dogg

Billie Eilish jadi salah satu penampil di closing ceremony Olimpiade 2024 Paris. Ia dan band Red Hot Chilli Peppers serta Snoop Dogg dipercaya untuk tampil secara tapping di salah satu pantai di Los Angeles, California dalam rangka penyambutan LA menjadi tuan rumah olimpiade 2028.

Penyanyi berbakat, yuk simak beberapa fakta soal Billie Eilish ini.

1. Bernama lengkap Billie Eilish Pirate Baird O’Connell, ia merupakan penyanyi muda asal Los Angeles

Billy Eilish lahir pada tanggal 18 Desember 2001. Ia lahir dan dibesarkan di Highland Park, Los Angeles. Putri pasangan Maggie Baird dan Patrick O’Connell ini memang lahir dari keluarga aktor dan musisi.

Dirinya yang merupakan keturunan Irlandia dan Skotlandia sudah bergabung dalam paduan suara sejak usianya masih 8 tahun. Billie sudah menunjukkan ketertarikannya pada musik sejak masih kecil.

2. Billie mulai menulis lagunya sendiri saat umur 11 tahun

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/billieeilish

Billie yang tumbuh bersama kakak laki-lakinya, Finneas O’Connell jatuh cinta dengan musik sejak masih kecil akibat pengaruh dari kakaknya tersebut. Apalagi, ibunya juga menulis lagu dan ayahnya memainkan beberapa alat musik seperti piano dan ukulele. Darah musisi memang sudah mengalir dalam diri Billie yang kemudian menulis dan menyanyikan lagunya sendiri ketika masih 11 tahun.

Selain musik, Billie juga memiliki ketertarikan besar dalam dunia film, tari dan fotografi. Billie remaja dipenuhi dengan banyak keterampilan yang mengantarkannya pada berbagai ekstrakulikuler dan beberapa film pendek.

Baca Juga: Aksi Tom Cruise ala Mission Impossible di Closing Olimpiade 2024

3. Terobosan besar pertama Billie adalah ketika dirinya merilis lagunya Ocean Eyes secara online

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/billieeilish

Pada tahun 2016, tepatnya ketika usia Billie masih 15 tahun, dia merilis lagu Ocean Eyes di SoundCloud yang mendapat kesuksesan besar di pasaran. Lagu yang direkam dan diunggah secara tidak sengaja ini ternyata menjadi terobosan kesuksesan bagi Billie untuk meningkatkan kariernya.

Ocean Eyes berhasil mencetak lebih dari 10 juta hit dalam waktu singkat. Kesuksesan tersebut membuat beberapa label rekaman terkenal berdatangan untuk membeli lagunya. Ocean Eyes akhirnya dirilis di seluruh dunia oleh Darkroom dan Interscope Records dan berhasil menjadi lagu yang sangat komersial.

Tidak berhenti sampai di situ, Billie kembali merilis single lain berjudul Six Feet Under di akhir tahun 2016 yang terinspirasi dari kesuksesan lagu debutnya.

4. Memproduksi lagu bersama sang kakak

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/billieeilish

Pada bulan Februari 2017, Billie merilis single Bellyache yang diproduksi dan ditulis bersama kakaknya. Video musik untuk lagu tersebut disutradarai oleh Milles dan AJ, dan berhasil dirilis pada Maret 2017. Billie kemudian merekam lagu berjudul Bored yang dimasukkan dalam soundtrack resmi serial Netflix, 13 Reasons Why.

Pada bulan Juli 2017, Billie mengumumkan EP debutnya yang berjudul Don’t Smile at Me yang juga berisi singlenya yang berjudul My Boy dan Idontwannabeyouanymore. EP tersebut akhirnya rilis pada 12 Agustus 2017.

5. Berkolaborasi dengan Vince Staples dam Khalid

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/billieeilish

Pada tahun yang sama yakni 2017, Billie berkolaborasi dengan Vince Staples dan merilis remix lagunya yang berjudul Watch yang kemudian berganti nama menjadi & Burn. Billie memulai tur perdananya pada bulan Januari 2018. Tur tersebut baru berakhir bulan Agustus 2018.

Belum selesai sampai di situ, Billie berkolaborasi juga dengan musisi terkenal, Khalid, dalam sebuah single berjudul Lovely yang dirilis pada pertengahan 2018. Lagu ini menjadi sangat terkenal dan membuat produser 13 Reasons Why membeli hak lagu tersebut dan menampilkannya untuk serial season kedua mereka.

6. Terus mengeluarkan karya sepanjang tahun 2018 dan 2019

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/billieeilish

Masih di tahun yang sama, Billie merilis single Bitches Broken Hearts, You Should See Me in a Crown dan When the Party’s Over pada Oktober 2018. Ia juga kembali merilis Bury a Friend pada Januari 2019 yang sekaligus menjadi single ketiga dalam album debutnya When We All Fall Asleep, Where Do We Go?

Perjalanan panjang karier bermusik Billie ditandai dengan produktivitasnya dalam menghasilkan lagu. Billie kembali mengeluarkan single berjudul Wish You Were Gay dan Bad Guy.

Album tersebut berhasil mencapai posisi nomor satu di Billboard 200 dan menjadikan Billie sebagai penyanyi kelahiran era 2000-an pertama yang memiliki album nomor satu di Amerika Serikat.

7. Menang empat kategori utama Grammy Award 2020

Fakta Billie Eilish yang Jadi Penampil di Closing Olimpiade 2024Instagram.com/recordingacademy

Karya dan kiprah Billie di dunia musik diakui dengan berhasilnya dia meraih lima penghargaan sekaligus dalam ajang Grammy Award 2020. Dari kelima piala itu, Billie membawa pulang gelar Record of the Year, Album of the Year untuk albumnya When We All Fall Asleep, Where Do We Go?, Song of the Year melalui lagu Bad Guy dan Best New Artist.

Kemenangannya ini membuat Billie Eilish mencetak rekor sebagai pemenang empat kategori utama Grammy Awards termuda sepanjang sejarah. Semuanya dicapai di usia yang masih remaja yaitu hanya 18 tahun!

Itu dia tadi profil Billie Eilish, makin berprestasi ya!

Baca Juga: H.E.R Nyanyi Lagu Kebangsaan Amerika di Closing Olimpiade 2024 Paris

Topik:

  • Triadanti
  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya