5 Kontroversi Film The Apprentice, Biopik Donald Trump Muda

2. Spekulasi penggunaan amfetamin yang digambarkan dalam film

Sebastian Stan sebagai Donald Trump muda di The Apprentice (dok. Mongrel Media/The Apprentice)

Film ini menggambarkan kehidupan Trump saat naik daun sebagai pengembang real estate di New York pada tahun 1970-an dan 1980-an. Namun banyak kontroversi di sekelilingnya, terlebih saat sang sutradara memperlihatkan Trump sebagai figur yang ambisius bersama dengan mentor kontroversialnya, Roy Cohn yang diperankan oleh Jeremy Strong.

The Apprentice juga mencatat penggunaan amfetamin dan operasi sedot lemak yang dilakukan Trump. Hal ini semakin menyulut keributan di tengah kampanye Pilpres Amerika 2024.

3. Belum menemukan distributor penayangan di Amerika Serikat

Sebastian Stan sebagai Donald Trump muda di The Apprentice (dok. Mongrel Media/The Apprentice)

Meskipun menerima sambutan positif dengan standing ovation selama delapan menit di Cannes, The Apprentice belum menemukan distributor di Amerika. Kemungkinan karena kekhawatiran terhadap reaksi Trump dan potensi konsekuensi hukum yang menyertainya.

Sutradara Ali Abbasi bahkan membuat cuitan di X (Twitter) untuk menyuarakan pendapatnya tentang penyensoran pada filmnya:

"Kami punya gebrakan baru untuk kalian semua. Film ini bukan sekuel atau remake. Judulnya #TheApprentice dan untuk alasan tertentu orang-orang berkuasa di negara kalian tidak ingin kalian menontonnya!"

The Apprentice sendiri akan diputar di beberapa negara di seluruh dunia, termasuk Italia, Spanyol, Prancis, Yunani, Portugal, Jepang, dan Australia. Namun sampai saat ini, belum pasti apakah The Apprentice akan ditayangkan di Amerika Serikat.

Baca Juga: Biodata-Profil Sebastian Stan, Donald Trump Muda di The Apprentice

4. Salah satu pemberi dana film marah besar terhadap gambaran Trump

Dan Snyder, salah satu pengusaha yang mendanai The Apprentice (dok. Mongrel Media/The Apprenticedok. variety.com)

Dan Snyder, salah satu pemberi dana untuk film ini, dikabarkan marah dengan arah cerita yang tidak sesuai ekspektasinya. Snyder adalah seorang sahabat dekat Trump, yang awalnya mendukung proyek ini karena berharap akan menampilkan figur Trump secara positif.

Namun, setelah melihat hasil akhirnya, Snyder dilaporkan bereaksi negatif. Terutama terhadap adegan grafis yang melibatkan Trump dan mantan istrinya, Ivana. 

Snyder dan perusahaannya, Kinematics, memang tidak dapat menghalangi distribusi film ini karena mereka tidak memiliki hak atas naskah film tersebut. Meskipun begitu, kontroversi ini akan memperumit masalah distribusi di Amerika, dengan potensi ancaman hukum dari Trump dan reaksi dari pendukungnya yang setia.

5. Terancam dituntut oleh Trump sendiri

Donald Trump (imdb.com/Donald Trump)

Pembuat film The Apprentice menghadapi ancaman hukum dari pihak Trump, yang menganggap film ini sebagai upaya pencemaran nama baik. Trump dan juru bicaranya, Steven Cheung, menggambarkan film ini sebagai fiksi murni yang diciptakan oleh elit Hollywood untuk mempengaruhi opini publik menjelang pemilihan presiden mendatang.

Trump dan para pendukungnya secara terbuka menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap representasi Trump dalam film ini. Mereka menilai bahwa film tersebut tidak akurat dan bersifat merendahkan, serta merupakan bagian dari upaya mengganggu kampanye politik Trump.

Bagaimana, masih tertarik untuk menonton film biopik yang kontroversial ini? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya!

Baca Juga: 5 Fakta Film The Apprentice yang Kisahkan Donald Trump Muda