7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!

Ajak penonton berkontemplasi lewat cara yang sinematik

Dunia perfilman indie sering kali diwarnai oleh karya-karya yang berani dan eksploratif. A24, sebagai salah satu rumah produksi independen terkemuka di Hollywood, dikenal dengan film-filmnya yang tak hanya memukau secara visual, tetapi juga sarat makna dan pesan moral. Salah satu tema yang diangkat dalam karya A24 adalah sisi gelap manusia.

Tak jarang, penggambaran sisi gelap manusia dalam film-film A24 mengundang penonton untuk merenungkan tujuh dosa besar. Mulai dari kemarahan hingga kemalasan, tujuh dosa ini dieksplorasi melalui karakter-karakter yang terjebak dalam lingkaran dosa dan harus menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka. Berikut tujuh film A24 yang berhasil merepresentasikan dosa besar manusia dengan mendalam.

Baca Juga: 6 Film A24 dengan Premis Kontroversial, Terbaru Civil War!

1. Sloth – The Florida Project (2017)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam The Florida Project (dok. A24/The Florida Project)

Dalam The Florida Project, sloth atau kemalasan tercermin melalui karakter-karakter yang menghuni motel murah di pinggiran Disney World. Mereka terperangkap dalam lingkaran kemiskinan dan ketidakberdayaan, hidup dari hari ke hari tanpa rencana jangka panjang atau usaha untuk memperbaiki kondisi hidup mereka. Ketidakmampuan mereka untuk keluar dari zona nyaman ini menggambarkan kemalasan dalam mengambil inisiatif dan bertanggung jawab atas masa depan mereka sendiri.

Karakter utama, Halley (Bria Vinaite), adalah contoh nyata dari dosa kemalasan ini. Meskipun seorang ibu muda, ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersenang-senang daripada mencari pekerjaan atau memperbaiki keadaan ekonominya. Hal ini menyebabkan anaknya, Moonee (Brooklynn Kimberly Prince), tumbuh dalam lingkungan yang tak stabil dan penuh ketidakpastian.

2. Pride – The Iron Claw (2023)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film The Iron Claw (dok. A24/The Iron Claw)

Pride atau kesombongan ditampilkan melalui karakter Kevin Von Erich (Zac Efron), pegulat yang terkenal dengan reputasi dan ketenarannya, dalam The Iron Claw. Baik dalam karier maupun kehidupan pribadi, kebanggaan yang berlebihan atas prestasi dan ketangguhannya di atas ring membuat Kevin sulit menerima kelemahan dan kegagalan. Sikap ini tak hanya mempengaruhi hubungannya dengan orang-orang terdekat, tetapi juga menyebabkan tekanan besar yang berdampak pada kesehatannya.

Kesombongan Kevin juga terlihat dalam bagaimana ia berinteraksi dengan keluarganya, khususnya dengan sang ayah, Fritz (Holt McCallany), yang juga seorang pegulat legendaris. Ia merasa harus selalu membuktikan dirinya lebih baik dan tak boleh menunjukkan kelemahan di hadapan sang ayah. Kebanggaan yang berlebihan ini akhirnya membuatnya terjebak dalam siklus stres dan harapan yang tidak realistis.

3. Greed – Uncut Gems (2019)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film Uncut Gems (dok. A24/Uncut Gems)

Uncut Gems menggambarkan dengan jelas bagaimana greed atau keserakahan dapat membawa kehancuran, baik secara materi maupun secara emosional dan sosial. Karakter utamanya, Howard Ratner (Adam Sandler), terus-menerus terlibat dalam taruhan besar dan mengambil risiko tinggi dengan harapan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Keserakahannya untuk terus mengumpulkan kekayaan tanpa mempertimbangkan konsekuensi tersebut akhirnya menjerumuskannya dalam situasi berbahaya dan kacau.

Keserakahan Howard tak hanya memengaruhi kehidupannya secara finansial, tetapi juga menghancurkan hubungan pribadi dan profesionalnya. Ia sering berbohong dan memanipulasi orang-orang di sekitarnya untuk mencapai tujuannya. Hal ini menunjukkan betapa jauh seseorang bisa tersesat karena keinginan yang tak terkendali untuk memiliki lebih.

4. Lust – Beau Is Afraid (2023)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film Beau Is Afraid (dok. A24/Beau Is Afraid)

Dalam Beau Is Afraid, lust atau nafsu direpresentasikan melalui ketakutan dan obsesi seksual yang menghantui karakter utama, Beau (Joaquin Phoenix). Beau terus-menerus dihantui oleh bayangan dan hasrat seksual yang berlebihan, yang mencerminkan pergulatan batinnya dan ketidakmampuannya untuk mengendalikan dorongan nafsunya. Ketakutan akan hubungan intim dan tekanan sosial membuat Beau terjebak dalam situasi yang penuh kecemasan dan paranoia.

Nafsu yang tak terkendali juga terlihat dalam interaksi Beau dengan karakter lain, yang sering kali berakhir dengan konflik dan ketidaknyamanan. Keinginan yang tak terpuaskan untuk memuaskan hasrat seksualnya membuat Beau terjerumus dalam situasi yang semakin rumit dan berbahaya. Film ini menunujukkan bagaimana nafsu dapat menghancurkan kehidupan seseorang, menyebabkan ketidakstabilan emosional, dan merusak hubungan antarpribadi.

Baca Juga: 5  Film Drama Studio A24, Ternyata Gak Cuma Horor

5. Envy – Ex Machina (2014)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film Ex Machina (dok. A24/Ex Machina)

Ex Machina tampil berbeda, dengan menggambarkan envy atau iri hati melalui karakter robot AI bernama Ava (Alicia Vikander). Ava merasa iri terhadap kehidupan manusia yang bebas dan penuh pilihan, sementara dirinya terkurung dalam fasilitas eksperimen tanpa kendali atas nasibnya sendiri. Iri hati ini memotivasi Ava untuk memanipulasi Caleb (Domhnall Gleeson), programmer yang datang untuk mengujinya, guna mencapai kebebasan yang diidam-idamkannya.

Di sisi lain, iri hati juga terlihat pada Nathan (Oscar Isaac), sang pencipta Ava, yang iri terhadap potensi kegeniusan dan empati manusia yang ditunjukkan oleh Caleb. Nathan merasa terancam oleh kecerdasan dan kemampuan Caleb untuk memahami Ava lebih dalam. Pada akhirnya, ketegangan di antara ketiganya memicu konflik, manipulasi, dan kehancuran bagi semua pihak yang terlibat.

6. Gluttony – The Whale (2022)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film The Whale (dok. A24/The Whale)

The Whale menghadirkan penggambaran gluttony atau kerakusan melalui tokoh utamanya, Charlie (Brendan Fraser). Dosa besar tersebut ditampilkan dengan sangat mengganggu dalam kebiasaan makan Charlie yang berlebihan hingga membahayakan kesehatannya. Tak hanya berdampak pada fisik, kerakusan Charlie juga memengaruhi aspek emosional dan hubungan sosial tokohnya.

Konon, kebiasaan makannya tersebut adalah bentuk pelariannya dari rasa sakit emosional yang mendalam. Kegagalannya mengatasi masalah pribadi dengan putrinya, Ellie (Sadie Sink), serta trauma masa lalu saat kehilangan sang kekasih membuat Charlie mencari kenyamanan dalam makanan. Tak pelak, hal tersebut menciptakan lingkaran setan yang menghancurkannya dari dalam.

7. Wrath – Love Lies Bleeding (2024)

7 Representasi Dosa Besar dalam Film A24, Ungkap Sisi Gelap Manusia!adegan dalam film Love Lies Bleeding (dok. A24/Love Lies Bleeding)

Dalam Love Lies Bleeding, wrath atau kemarahan menjadi kekuatan pendorong utama yang menjerumuskan para karakternya ke dalam tindakan destruktif. Lou (Kristen Stewart), sang protagonis, digambarkan sebagai individu yang mudah tersulut amarah. Trauma masa lalunya dan keterlibatannya dalam keluarga kriminal membuatnya terjebak dalam siklus kekerasan.

Karakter lain, seperti Jackie (Katy O'Brian), kekasih Lou, juga menunjukkan manifestasi kemarahan yang berbeda. Jackie terobsesi dengan ambisi dan rela melakukan apa pun untuk mencapai tujuannya, termasuk menggunakan kekerasan dan manipulasi. Amarahnya terpancar dari tekadnya yang membara dan kekejaman yang tersembunyi di balik tatapannya.

A24 terus menetapkan standar baru dalam sinema independen dengan mengeksplorasi tema-tema yang mengundang penonton untuk berkontemplasi atas sisi-sisi gelap yang mungkin tersembunyi dalam diri mereka. Dari lust yang menggelisahkan dalam Beau Is Afraid hingga envy yang meracuni dalam Ex Machina, setiap karya menggambarkan kompleksitas moral dengan visual dan narasi yang memikat. Berani menyelami semuanya lewat tujuh judul di atas?

Baca Juga: 5 Film LGBT Jebolan Sundance Film Festival selain Love Lies Bleeding

Satria Wibawa Photo Verified Writer Satria Wibawa

Movie and series enthusiast. Please, visit my IG: @satriaphile90 or my Letterboxd: @satriaphile to see my other reviews. Gracias!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya