6 Film Live Action Sony Pictures Adaptasi Buku Anak, Menghibur!

2. The Water Horse: Legend of the Deep (2007)

adegan dalam film The Water Horse: Legend of the Deep. (dok. Sony Pictures/The Water Horse: Legend of the Deep)

Siapa bilang film keluarga cuma soal keceriaan? The Water Horse: Legend of the Deep, yang diadaptasi dari buku karya Dick King-Smith, membuktikan bahwa film anak-anak juga bisa memiliki kedalaman emosi yang mengharukan. Film ini mengisahkan Angus (Alex Etel), bocah yang menemukan telur misterius di pantai Skotlandia. Telur tersebut menetas menjadi Nessie, makhluk mitologi yang diberi nama Crusoe oleh Angus.

Di tengah ketegangan Perang Dunia II, Crusoe menjadi teman setia bagi Angus, yang sangat merindukan ayahnya yang sedang bertugas. Namun, semakin besar Crusoe tumbuh, semakin sulit bagi Angus untuk menyembunyikannya. Dengan bantuan Lewis (Ben Chaplin), laki-laki baik hati yang bekerja di peternakan keluarganya, Angus berjuang melindungi Crusoe dari tentara Inggris yang menduduki wilayah mereka.

3. Seri Goosebumps (2015 dan 2018)

adegan dalam film Goosebumps. (dok. Sony Pictures/Goosebumps)

Sony Pictures tak hanya menghadirkan aksi di ruang angkasa dan persahabatan antara manusia dan makhluk mitologi, tetapi juga membawa penonton mudanya berhadapan dengan monster-monster ikonik dalam seri Goosebumps. Diadaptasi dari novel horor anak-anak karya R.L. Stine, dua filmnya yang dirilis pada 2015 dan 2018 mengajak penonton ke dunia di mana imajinasi liar sang penulis menjadi nyata.

Film pertama memperkenalkan kita pada Zach (Dylan Minnette), remaja yang baru pindah dan bertetangga dengan penulis misterius R.L. Stine (Jack Black). Tanpa sengaja, Zach dan temannya membebaskan monster-monster yang selama ini hanya ada dalam buku. Keriuhan penuh aksi pun terjadi saat mereka berusaha menangkap kembali makhluk-makhluk tersebut sebelum menimbulkan kekacauan yang lebih besar.

Tiga tahun berselang, Goosebumps 2: Haunted Halloween membawa petualangan baru yang tak kalah seru. Dua sahabat, Sonny dan Sam (Jeremy Ray Taylor dan Caleel Harris), menemukan boneka ventriloquist jahat bernama Slappy. Slappy kemudian menghidupkan berbagai dekorasi Halloween, mengubah kota menjadi arena penuh monster. Kini, giliran Sonny, Sam, dan Sarah (Madison Iseman), kakak Sonny, untuk menghentikan kekacauan itu.

Baca Juga: 8 Film Keluarga Era 90-an Terbaik, Cocok Buat Nostalgia

4. Seri Peter Rabbit (2018 dan 2021)

adegan dalam film Peter Rabbit. (dok. Sony Pictures/Peter Rabbit)

Siapa yang tak mengenal Peter Rabbit, kelinci nakal yang menggemaskan dari buku cerita klasik karya Beatrix Potter? Sony Pictures membawa petualangan Peter dan kawan-kawannya ke layar lebar dalam dua film live-action yang dipadukan dengan animasi apik.

Film pertama, Peter Rabbit, mengisahkan perjuangan Peter (disuarakan oleh James Corden) dan teman-temannya dalam mencuri sayuran dari kebun Mr. McGregor (Sam Neill). Kehadiran Thomas (Domhnall Gleeson), keponakan Mr. McGregor, menambah konflik. Apalagi, ia juga jatuh cinta pada Bea (Rose Byrne), penulis buku anak-anak yang tinggal di dekat mereka.

Peter Rabbit 2: The Runaway melanjutkan kisah Peter yang merasa terjebak dalam reputasinya sebagai kelinci nakal. Kabur dari rumah, Peter bergabung dengan kelompok hewan liar yang dipimpin oleh Barnabas (Lennie James). Di sisi lain, Bea dan Thomas menghadapi tekanan penerbit yang ingin mengubah cerita asli buku tentang Peter. Film ini penuh aksi dan lelucon kocak, sekaligus menyentil kritik terhadap film pertama.

5. Lyle, Lyle, Crocodile (2022)

poster film Lyle, Lyle, Crocodile. (dok. Sony Pictures/Lyle, Lyle, Crocodile)

Tidak semua buaya menakutkan, dan Lyle, Lyle, Crocodile adalah bukti nyatanya. Film yang diadaptasi dari buku anak-anak karya Bernard Waber ini menghadirkan petualangan keluarga yang mengharukan, dengan sentuhan musikal menyenangkan. Lyle (disuarakan oleh Shawn Mendes), buaya yang bisa bernyanyi, berhasil mencuri hati penonton lewat lagu-lagu indah ciptaan Benj Pasek dan Justin Paul.

Javier Bardem tampil memukau sebagai Hector P. Valenti, seniman flamboyan yang menemukan Lyle dan menjadikannya partner panggung. Namun, Lyle yang pemalu ternyata takut tampil di depan banyak orang, membuat Hector meninggalkannya sendirian di rumah.

Keberadaan Lyle kemudian ditemukan oleh Josh (Winslow Fegley), anak kesepian yang tinggal di rumah tersebut bersama keluarganya. Persahabatan antara Josh dan Lyle membawa kehangatan dan keceriaan dalam kehidupan keluarga mereka, serta mengajarkan makna tentang keluarga sejati dan pentingnya percaya pada diri sendiri.

6. Harold and the Purple Crayon (2024)

Harold and the Purple Crayon. (dok. Sony Pictures)

Disutradarai oleh Carlos Saldanha, yang dikenal lewat seri Ice Age dan Rio, Harold and the Purple Crayon mencoba mengangkat keajaiban buku anak-anak legendaris karya Crockett Johnson ke layar lebar. Film ini dibintangi oleh Zachary Levi, Zooey Deschanel, dan pendatang baru Benjamin Bottani, serta menghadirkan penampilan kocak dari Jemaine Clement sebagai tokoh antagonis.

Ceritanya mengikuti Harold, bocah yang memiliki kekuatan untuk menghidupkan apapun yang ia gambar dengan krayon ungunya. Ketika dewasa, Harold (Zachary Levi) mulai merindukan dunia nyata dan memutuskan untuk menggambar dirinya keluar dari buku. Namun, dunia luar ternyata tak seindah yang ia bayangkan, dan krayon ungunya kini justru membawa kekacauan.

Dengan skor audiens mencapai 92 persen di Rotten Tomatoes, Harold and the Purple Crayon dianggap sebagai adaptasi yang sukses menangkap esensi dari buku aslinya dengan sudut pandang yang segar. Film ini mulai tayang di bioskop pada Jumat (23/8/2024). Pastikan kamu tidak melewatkannya, ya!

Dari petualangan ruang angkasa hingga buaya ajaib yang bisa bernyanyi, Sony Pictures berhasil menyajikan adaptasi live-action buku anak yang menghibur dan penuh makna. Jadi, tunggu apa lagi? Ajak keluarga dan teman-temanmu untuk menikmati film-film ini, dan biarkan imajinasimu terbang bebas!

Baca Juga: 8 Film Animasi DreamWorks Adaptasi Buku Anak, Ada Orion and the Dark!