4 Film Garapan Jeremy Saulnier selain Rebel Ridge, Gak Kalah Intens!

Sineas spesialis horor-thriller underrated

Tayang di Netflix sejak 6 September 2024, Rebel Ridge langsung menarik perhatian dengan alur menegangkan dan penuh aksi. Film ini mengikuti kisah seorang veteran yang mencoba mengungkap korupsi di dalam sistem peradilan, dengan sentuhan thriller yang intens. Berhasil meraih lebih dari 31 juta penonton dalam tiga hari pertama penayangannya, Rebel Ridge membuktikan daya tariknya sebagai salah satu film Netflix terbaik tahun ini.

Di balik kesuksesan Rebel Ridge, terdapat nama Jeremy Saulnier, sineas yang dikenal dengan gaya penyutradaraan yang menggabungkan ketegangan ekstrem dan karakter kompleks. Saulnier pernah menggarap film-film dengan tema yang gelap dan brutal, seperti Green Room (2015), yang masuk daftar top ten banyak kritikus saat itu. Keahliannya menciptakan atmosfer mencekam membuat film-filmnya menarik perhatian.

Jika kamu menyukai Rebel Ridge, tak ada salahnya untuk kamu melihat empat film lain yang digarap Saulnier sebelum film ini. Masing-masing menawarkan alur intens yang dijamin bikin tegang!

Baca Juga: 9 Film Netflix tentang Pahit Manis Kehidupan Pasutri Muda, Sarat Makna

1. Murder Party (2007)

4 Film Garapan Jeremy Saulnier selain Rebel Ridge, Gak Kalah Intens!adegan dalam film Murder Party. (dok. Magnolia Pictures/Murder Party)

Murder Party adalah film debut Jeremy Saulnier yang memperkenalkan gaya uniknya dalam menggabungkan horor dan komedi. Film ini bercerita tentang seorang laki-laki bernama Chris (Chris Sharp) yang menemukan undangan untuk pesta Halloween. Tanpa curiga, ia memutuskan untuk menghadiri pesta tersebut, tanpa tahu bahwa pesta itu adalah jebakan yang dirancang sekelompok seniman gila yang berniat membunuhnya.

Dengan anggaran yang sangat terbatas—di bawah 250 ribu dolar AS, Saulnier berhasil menciptakan atmosfer yang mencekam sekaligus menggelitik. Film ini dipenuhi momen-momen absurd dan gore, tetapi tetap berhasil menyampaikan kritik sosial terhadap dunia seni yang sering kali dianggap terlalu pretensius. Dengan visi uniknya itu, tak heran jika Murder Party mendapat penghargaan di berbagai festival film indie, termasuk Audience Award untuk Best Feature di Slamdance Film Festival 2007.

2. Blue Ruin (2013)

4 Film Garapan Jeremy Saulnier selain Rebel Ridge, Gak Kalah Intens!adegan dalam film Blue Ruin. (dok. RADiUS-TWC/Blue Ruin)

Pertama kali diputar di Cannes Film Festival 2013 dan berhasil memenangkan penghargaan FIPRESCI Prize, Blue Ruin semakin mengukuhkan posisi Jeremy Saulnier sebagai sutradara berbakat di industri film. Film ini adalah sebuah thriller balas dendam yang berhasil menarik perhatian banyak kritikus dan penonton dengan pendekatan yang unik terhadap tema tersebut.

Alurnya berpusat pada Dwight Evans (Macon Blair), laki-laki yang hidup sebagai gelandangan setelah tragedi yang menimpa keluarganya. Kehidupan Dwight berubah drastis ketika ia mengetahui bahwa pembunuh orang tuanya akan dibebaskan dari penjara. Dengan tekad yang kuat, Dwight memutuskan untuk membalas dendam, meskipun ia tak memiliki keterampilan sebagai pembunuh.

Alih-alih menampilkan aksi yang berlebihan, Blue Ruin lebih berfokus pada konsekuensi dari tindakan balas dendam dan bagaimana hal tersebut memengaruhi kehidupan karakter utamanya. Pendekatan inilah yang memberikan kedalaman emosional yang jarang ditemukan dalam film-film thriller lainnya.

Baca Juga: 8 Film Barat dengan Karakter Terbanyak, Jumlahnya sampai Ratusan!

3. Green Room (2015)

4 Film Garapan Jeremy Saulnier selain Rebel Ridge, Gak Kalah Intens!adegan dalam film Green Room. (dok. A24/Green Room)

Keberhasilan Blue Ruin di sejumlah festival film bergengsi membuat A24 tertarik mendistribusikan karya Jeremy Saulnier berikutnya, Green Room. Film ini mengisahkan tentang sebuah band punk rock yang tanpa sengaja menyaksikan pembunuhan brutal di sebuah bar yang dikuasai oleh kelompok neo-Nazi. Mereka kemudian terjebak di dalam green room dan harus berjuang untuk bertahan hidup melawan para penjahat yang dipimpin oleh Darcy Banker (Patrick Stewart).

Dalam Green Room, Saulnier berhasil membangun suasana yang membuat penonton merasa seolah-olah mereka juga terjebak di dalam ruangan tersebut bersama para karakter. Kesuksesannya tersebut juga tak lepas dari akting para pemainnya yang patut diacungi jempol. Khususnya Patrick Stewart, yang tampil mengerikan sebagai villain di luar peran-peran protagonis yang biasa dilakoninya dalam sejumlah film.

4. Hold the Dark (2018)

4 Film Garapan Jeremy Saulnier selain Rebel Ridge, Gak Kalah Intens!adegan dalam film Hold the Dark. (dok. Netflix/Hold the Dark)

Diangkat dari novel berjudul sama karya William Giraldi, film kerja sama perdana antara Netflix dan Jeremy Saulnier ini mengambil latar belakang alam liar Alaska yang dingin dan terpencil. Cerita dimulai ketika Russell Core (Jeffrey Wright), ahli serigala yang sudah pensiun, dipanggil oleh seorang ibu bernama Medora Slone (Riley Keough) untuk mencari anaknya yang diduga diculik oleh serigala. Namun, pencarian ini membawa Core ke dalam misteri yang jauh lebih gelap dan berbahaya daripada yang ia bayangkan.

Hold the Dark menawarkan pengalaman menonton yang membuat audiens terus berpikir bahkan setelah film berakhir. Dengan alur cerita yang penuh twist tak terduga dan karakter yang kompleks, Saulnier mengeksplorasi tema-tema menantang seputar sisi gelap manusia, seperti kekerasan dan kegilaan. Bagi penggemar thriller psikologis yang gelap dan penuh misteri, Hold the Dark jelas adalah pilihan yang tepat untuk ditonton.

Jeremy Saulnier memang ahli dalam meramu film dengan alur yang tegang dan penuh kejutan. Keempat film garapannya ini masing-masing membawa gaya penyutradaraan yang kuat dengan tema-tema gelap yang membuat penonton terus terpaku. Jadi, kalau kamu suka film-film yang intens dan menegangkan seperti Rebel Ridge, karya-karya Saulnier lainnya wajib masuk dalam watchlist-mu!

Baca Juga: 8 Serial dan Film Original Netflix yang Gagal

Satria Wibawa Photo Verified Writer Satria Wibawa

Movie and series enthusiast. Please, visit my IG: @satriaphile90 or my Letterboxd: @satriaphile to see my other reviews. Gracias!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya