5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe 

Apakah kisah mutan bakal jadi saga selanjutnya?

Artikel ini mengandung spoiler terkait ending Deadpool & Wolverine!

Deadpool & Wolverine (2024) adalah salah satu film crossover yang bikin heboh. Pasalnya, ia menampilkan dua karakter populer dari waralaba X-MenDeadpool (Ryan Reynolds) dan Wolverine (Hugh Jackman). Ini menambah daftar karakter mutan yang masuk Marvel Cinematic Universe (MCU).

Dengan banyaknya kameo karakter mutan di MCU belakangan ini, tentu itu bukan tanpa alasan. Marvel seolah ingin "cek ombak" terkait antusiasme fans dengan datangnya X-Men ke MCU. 

Presiden Marvel Studios, Kevin Feige, dalam interview eksklusif di event Deadpool & Wolverine World Premiere pada Selasa (23/7/2024), menyambut kedatangan mutan ke MCU dengan antusias. Pernyataan Feige ini membuka banyak pertanyaan tentang masa depan X-Men di MCU nantinya. Bagaimana nasib X-Men di MCU nantinya? Yuk, lihat lima prediksi dari penulis!

Baca Juga: 3 Momen Epik Selama Perjalanan Film Marvel Cinematic Universe

1. X-Men bakal jadi Saga berikutnya, setelah Saga Mutiverse, banyak cerita yang bisa diadaptasi!

5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe Namor dan Ms. Marvel, dua mutan pertama di MCU. (dok. Marvel Studios/Black Panther: Wakanda ForeverMs. Marvel)

Setelah selesai dengan Infinity Saga dan Multiverse Saga, MCU memerlukan cerita lain yang tak kalah epik dengan kedua cerita besar tersebut. Kebetulan, alur cerita X-Men tak kalah epik dan panjang untuk diadaptasi ke MCU sebagai fase trilogi berikutnya. Kemunculan berbagai karakter mutan belakangan ini, serta dikonfirmasinya mutan di MCU lewat karakter Ms. Marvel dan Namor, jadi petunjuk besar.

Adaptasi bisa dimulai dengan komik X-Men: First Class (2006) yang menceritakan pembentukan X-Men, lalu berkembang hingga mencapai titik puncak di dengan pertempuran epik melawan villain utama. Salah satu kandidat terbaik adalah Magneto. Villain X-Men ikonis tersebut merupakan mutan yang ingin kaumnya menguasai dunia.

2. Kesuksesan X-Men '97 mendorong Marvel menjadikan X-Men sebagai semesta sinematik tersendiri

5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe X-Men '97 (dok. Marvel Studios/X-Men '97)

Sebenarnya, proyek X-Men sudah digarap oleh Marvel Studios, lho. Proyek yang dimaksud adalah serial animasi X-Men '97 (2024), sekuel dari animasi lawas, X-Men: The Animated Series (1992—1997). Karena hal tersebut, serial ini jadi satu-satunya proyek Marvel yang tidak termasuk dalam semesta sinematik MCU.

Melihat kesuksesan serial animasi tersebut, sekuel demi sekuel pastinya akan terus digarap. Tak menutup kemungkinan jika pihak Marvel pada akhirnya bakal membuat semesta sinematik animasi X-Men, seperti halnya DC Animated Movie Universe (DCAMU). Jika hal ini terjadi, X-Men bakal fokus sepenuhnya sebagai serial animasi dan hanya bakal muncul di film MCU sebagai kameo saja, seperti yang tengah terjadi saat ini.

3. X-Men bakal menggantikan Avengers sebagai tim supehero utama MCU, mengembalikan cerita MCU ke tema yang lebih simpel

5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe Komik X-Men: God Loves, Man Kills, salah satu kisah X-Men paling epik dengan villain Magneto yang bisa diadaptasi ke MCU. (dok. Marvel Comics/X-Men: God Loves, Man Kills)

Selain karena fenomena superhero fatigue, atau rasa jenuh dengan film superhero, Salah satu alasan merosotnya kepopuleran MCU beberapa tahun terakhir karena ditinggal para karakter ikonisnya. MCU hampir kehilangan semua anggota orisinal mereka, mulai dari Iron Man, Captain America, Black Widow, sampai Hawkeye. Ini membuat fans kurang tertarik melanjutkan menonton MCU, apalagi buat yang gak baca komik.

Jika Avengers sudah tak begitu menjual, ini jadi momen yang tepat untuk mendirikan fondasi untuk tim X-Men. Avengers: Secret Wars (2027) bisa jadi film terakhir Avengers. Setelah film tersebut, MCU bisa mulai fokus mengerjakan proyek X-Men. Itu juga jadi saat di mana MCU kembali ke cerita yang simpel dan berfokus pada Bumi. Jauh dari Multiverse maupun cerita luar angkasa yang sudah terlalu rumit.

Baca Juga: 5 Kisah Cinta Paling Tragis dalam Animasi X-Men '97, Bikin Nyesek!

4. X-Men bakal jadi cerita crossover yang mempertahankan pemain lamanya, MCU jadi tak harus bikin cerita terbentuknya X-Men

5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe Para aktor ikonis yang perankan karakter X-Men. (dok. marvel Studios/The MarvelsDoctor Strange: in the Multiverse of MadnessDeadpool X Wolverine)

Salah satu alasan utama Multiverse Saga begitu epik adalah karena bisa membawa karakter ikonis dari waralaba lainnya. Mereka bisa dimunculkan tanpa membuat ceritanya jadi ngawur. Tentunya ini mewujudkan banyak impian fans, seperti bertemunya tiga versi sinematik Spider-Man di Spider-Man: No Way Home, dan tentunya para karakter X-Men dari 20th Century Fox. 

Jika pihak Marvel Studios merasa terlalu berisiko untuk aktor baru perankan karakter ikonis dari waralaba X-Men yang sudah melekat dihati, alternatifnya adalah memunculkan karakter-karakter dari waralaba X-Men sebagai crossover di film-film berikutnya. Ini bakal memerlukan kerja sama jangka panjang antara dua studio tersebut. Sisi baiknya, ini membuat MCU tak perlu bikin kisah orisinal dari X-Men.

Dijamin tak akan ada yang protes jika Charles Xavier versi Patrick Steward, Wolverine versi Hugh Jackman, atau Magento versi Michael Fassbender, untuk tetap perankan karakter mereka di MCU. Akan tetapi, Kevin Feige dalam interview eksklusif di Deadpool & Wolverine World Premiere (23/7/2024), menyatakan jika ada kemungkinan Wolverine bakal di recast di MCU. Berhubung tiap Saga bisa berjalan sampai satu dekade, kemungkinan kebanyakan aktor senior bakal digantikan, sih!

5. X-Men akan di remake di MCU dengan karakter dan kisah baru

5 Prediksi Masa Depan X-Men di Marvel Cinematic Universe Hugh Jackman pemeran Wolverine yang seolah tak tergantikan. (dok. Marvel Studios/Deadpool & Wolverine)

Deadpool & Wolverine memang jadi fanservice luar biasa, karena menampilkan karakter mutan dari studio 20th Century Fox. Namun, pada akhirnya, semua karakternya kembali ke semesta mereka masing-masing di akhir film. Salah satu alasan Marvel sepertinya ragu untuk melebur dua waralaba ini jadi satu karena ingin membuat versi X-Men mereka sendiri.

Marvel Studios kemungkinan bakal mengaudisi aktor dan aktris muda yang bisa menjalani kontrak penuh untuk setidaknya tiga fase MCU. X-Men versi MCU juga bakal punya nuansa yang berbeda dari versi 20th Century Fox.

Seperti pernyataan Kevin Feige, Wolverine juga bakal diganti dengan karakteristik dan gaya yang berbeda dari versi Hugh Jackman. Ini bukan kali pertama MCU merombak karakter secara drastis dari versi komik. Jadi makin penasaran, ya?

Kehadiran X-Men di MCU bakal jadi kunci untuk mengembalikan kejayaan waralaba sinematik ini seperti beberapa tahun yang lalu. Kapan kira-kira film X-Men bisa digarap di MCU? Kita tunggu dengan sabar saja, ya!

 

Baca Juga: Deadpool & Wolverine, Buktikan MCU Masih Punya Taring

Mito Rudito Photo Verified Writer Mito Rudito

Seorang guru SD yang hobi menulis tentang apa yang dia sukai

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya