15 Tontonan Wajib Pecinta Sub-genre Crime-Suspense

2. The Snowman

Berangkat dari novel berjudul sama, karangan Jo Nesbo, The Snowman menceritakan tentang seorang detektif bernama Harry Hole (diperankan oleh Michael Fassbender) yang ditugaskan untuk menginvestigasi kasus pembunuhan rumit yang terjadi tepat saat salju pertama turun. Segelintir pembunuhan berikutnya menyusul dengan pola yang sama, yakni para korban ditata layaknya manusia salju atau snowman. Situasi menjadi semakin menegangkan ketika Detektif Harry Hole menyadari adanya keterkaitan antara kasus pembunuhan yang ia tangani dengan pembunuhan yang terjadi beberapa dekade silam. Dibantu Katrine Bratt (diperankan oleh Rebcca Ferguson), Detektif Hole berusaha mengungkap sang pembunuh sebelum musim dingin berakhir.

The Snowman akan rilis di bioskop pada 13 Oktober 2017.

3. Murder on the Orient Express

Satu lagi film yang berangkat dari novel crime fiction, Murder on the Orient Express merupakan adaptasi dari novel terkenal miliki Agatha Christie yang berjudul sama. Film ini dibintangi oleh banyak sekali aktor ternama seperti Johnny Depp, Judi Dench dan Kenneth Branagh serta disutrdarai oleh Kenneth Branagh sendiri yang berperan sebagai Detektif Hercule Poirot. Murder on the Orient Express mengisahkan tentang pembunuhan seorang penumpang diatas kereta Orient Express. Hercule Poirot yang kebetulan berada di kereta yang sama langsung melakukan investigasi dadakan dengan menganalisa alibi masing-masing penumpang dan menyadari bahwa seluruh penumpang Orient Express memiliki peluang yang sama rata untuk menjadi pelaku pembunuhan tersebut.

Murder on the Orient Express menjadi salah satu film yang paling ditunggu di penghujung tahun 2017 karena mengangkat kisah klasik sang detektif nyentrik ternama, Hercule Poirot, serta karena jajaran aktor penerima Academy Awards yang terlibat di dalamnya. Film ini akan rilis di bioskop pada 10 November 2017.

4. Hell or High Water

Hell or High Water rilis pada 2016 dan berhasil masuk kedalam 4 nominasi berbeda pada Piala Oscar kemarin. Film ini bercerita mengenai dua bersaudara Toby dan Tanner Howard (masing-masing diperankan oleh Chris Pine dan Ben Foster) yang bekerja sama merampok sebuah bank, setelah tanah warisan keluarga mereka disita. Meski dua bersaudara ini hanya merampok uang dalam jumlah yang terbilang kecil, ternyata mereka memiliki metode yang cerdas dalam menyimpan serta mencuci uang hasil rampokan mereka, hingga akhirnya seorang sheriff yang berencana pensiun bernama Marcus Hamilton (diperankan Jeff Bridges) tertarik dengan aksi Toby dan Tanner.

Walaupun tergolong sebagai crime film, Hell or High Water juga menyuguhkan banyak humor cerdas yang menggelitik pemikiran sosiopolitik kita. Selain itu, film ini tak hanya memberikan kepuasan akan adegan baku tembak tetapi juga memaksa kita untuk berpikir ulang mengenai konsep crime dan justice.

5. Prisoners

Salah satu kunci dari genre crime/suspense adalah elemen riddle atau teka-teki kasus yang meningkat seiring dengan berkembangnya plot menuju klimaks film. Prisoners yang rilis pada 2013 ini memberikan hal tersebut. Film ini sendiri memiliki tema penculikan atau kidnapping. Bercerita tentang anak perempuan Keller Dover (diperankan oleh Hugh Jackman) yang hilang bersama satu temannya pada saat Thanksgiving. Detektif Loki (diperankan oleh Jack Gyllenhaal) kemudian menangkap Alex Jones (diperankan oleh Paul Dano) yang dicurigai sebagai pelaku penculikan, namun karena kurangnya bukti fisik akhirnya ia harus dilepaskan.

Film Prisoners memang berkutat pada pertanyaan utama "siapakah yang menculik anak Keller Dover?", tetapi eksplorasi film ini sangat menegangkan ketika karakter tiap-tiap tokoh digali lebih dalam. Akhir penyelidikan kasus ini membuat kita mempertanyakan kembali siapa sebenarnya pihak yang benar dan salah.

6. Shutter Island

Shutter Island merupakan salah satu film fenomenal arahan Martin Scorsese dengan banyak teka-teki bertebaran di tiap adegan serta ending yang sangat nge-twist. Jika ingin mengungkap misteri dalam film Shutter Island, kita harus menonton film ini dengan hati-hati dan jeli.

Berlatar tahun 1954, Shutter Island mengisahkan sosok Teddy Daniels (diperankan oleh Leonardo DiCaprio), seorang anggota federal U.S Marshall beserta rekan kerja barunya yakni Chuck Aule (diperankan oleh Mark Ruffalo) ditugaskan untuk menyelidiki hilangnya seorang pasien di Rumah Sakit Jiwa Ashcliffe yang berada di pulau terpencil. Namun Teddy Daniels merasa banyak kejanggalan selama penyelidikan hingga akhirnya ia mengalami banyak mimpi aneh dan menderita gangguan halusinasi, membuatnya sulit membedakan mana yang nyata dan mana yang merupakan halusinasinya.

7. Zodiac

Film Zodiac mengadaptasi novel non-fiksi berjudul sama karya Robert Graysmith, yang artinya film ini berangkat dari kisah nyata. Zodiac bercerita tentang keresahan publik San Frasisco akan sosok pembunuh berantai yang menamai dirinya "Zodiac" pada akhir tahun 60-an hingga 1970-an. Dalam tiap aksinya, "Zodiac" selalu meninggalkan pesan rahasia berbentuk kode enkripsi mengenai perbuatan maupun identitas aslinya kepada pihak media dan aparat kepolisian. Hal ini ternyata sangat menarik bagi Robert Graysmith (diperankan oleh Jack Gyllenhaal) yang merupakan seorang kartunis surat kabar San Fransisco Chronicle, juga kolumnis berita kriminal, Paul Avery (diperankan oleh Robert Downey Jr.). Sementara dari pihak kepolisian ada Inspektur David Toschi (diperankan oleh Mark Ruffalo) yang mengalami kebuntuan akan kasus tersebut.

Zodiac memiliki satu tagline yang cukup menohok dalam menggambarkan 3 tokoh utamanya yakni, "There's more than one way to lose your life to a killer". Film arahan David Fincher ini memiliki fokus pada penjabaran investigasi yang dilakukan karakter-karakter utama melalui dialog yang panjang dan cepat, mirip dengan serial Sherlock, tetapi tetap tidak meninggalkan aspek tensing yang memacu adrenalin serta sinematografi juga editing yang berkelas.

8. The Bridge

Serial The Bridge ini adalah adaptasi dari serial kriminal kerjasama Denmark-Swedia berjudul Bron/Broen. The Bridge bercerita tentang penemuan sesosok mayat wanita yang dimutilasi menjadi dua bagian di jembatan yang menghubungkan kota El Paso di Texas, dengan kota Juarez di Meksiko. Karena itu dua detektif dari masing-masing kota yakni Sonya Cross dari El Paso (diperankan oleh Diane Kruger) dan Detektif Marco Ruiz dari Juarez (diperankan oleh Demian Bichir) dipanggil untuk menyelidiki dan memutuskan apakah penanganan kasus akan menjadi milik Amerika Serikat atau Meksiko.

Kedua detektif tersebut kaget ketika mengetahui bahwa mayat yang mereka temukan merupakan dua orang yang berbeda. tubuh atas mayat adalah milik seorang hakim berkebangsaan Amerika sementara tubuh bagian bawah merupakan kaki dari seorang gadis asal Meksiko yang telah hilang setahun yang lalu. Setelahnya kejadian yang sama kembali terulang dengan pola serupa. Detektif Ruiz yang mencium adanya kesan politik yang melatarbelakangi berbagai pembunuhan tersebut memutuskan untuk bekerja sama dengan Detektif Cross dalam menghentikan sang serial killer.

9. The Fall

Serial ini mengisahkan agen polisi London, Stella Gibson (diperankan Gillian Anderson) ditugaskan untuk membantu kepolisian Belfast di Irlandia Utara terkait kasus pembunuhan banyak wanita muda yang tak kunjung terungkap pelakunya. Sang pelaku pembunuhan, ternyata merupakan seorang ayah dengan keluarga yang bahagia, yakni Paul Spector (diperankann oleh Jamie Dornan) yang secara rapi menyimpan kejahatannya dan menikmati fakta bahwa kepolisian Belfast kesulitan mengungkap jati dirinya sebagai si pembunuh.

The Fall memiliki fokus cerita pada keobsesifan dan aksi kejar-mengejar dua tokoh utamanya: Stella Gibson akan kasus yang ia tangani, dimana ia masih belum tahu jika Paul Spector-lah pelakunya, dan keobsesifan Paul Spector akan rekor kejahatannya serta kelihaiannya menyembunyikan identitas diri.

10. The Killing

Serial The Killing mengisahkan tentang pembunuhan seorang gadis remaja bernama Rosie Larsen. Detektif Sarah Linden (diperankan oleh Mireille Ennos) yang berencana untuk pensiun dan pindah ke California akhirnya harus menunda rencananya karena kasus pembunuhan Rosie Larsen yang rumit. Bersama calon penggantinya di kepolisian Seattle, yakni Detektif Stephen Holder (diperankan oleh Joel Kinnaman), Detektif Linden berusaha mengungkap siapa sebenarnya dalang dibalik pembunuhan keji Rosie Larsen.

11. Luther

Luther bercerita tentang sepak terjang John Luther (diperankan Idris Elba) sebagai seorang Inspektur jenius yang workaholic dan berdedikasi tinggi tiap kali ia menangani suatu kasus, sayangnya temperamen Luther yang mudah marah membuatnya tak jarang menggunakan kekerasan di tiap investigasi. Suatu hari ia ditugaskan untuk menginterogasi Alice Morgan (diperankan oleh Ruth Wilson), yang ternyata merupakan seorang psikopat yang cerdik dan brilian, didakwa atas tuduhan pembunuhan yang menimpa kedua orangtuanya sendiri. Namun karena kurangnya bukti yang mendukung Alice harus dibebaskan, saat itulah Alice Morgan menyatakan ketertarikannya pada Luther dengan menantang sang Inspektur untuk memenjarakannya.

Sekilas Luther mirip dengan serial Sherlock dimana karakter John Luther yang jenius dan berdedikasi tinggi pada pekerjaan sedikit mengingatkan kita pada Sherlock Holmes. Sementara karakter Alice Morgan mirip dengan James Moriarty yang melakukan segala kejahatan untuk menarik minat Sherlock.

12. Whitechapel

Pernah dengar tentang kasus 'Jack the Ripper'? Nah! Whitechapel bercerita tentang segelintir pembunuhan di distrik Whitechapel, bagian timur London pada tahun 2008 yang terjadi persis seperti kasus 'Jack the Ripper' tahun 1888. Tokoh utama, DI Chandler (diperankan oleh Rupert Penry-Jones) dibantu oleh rekannya yang merupakan ahli di bidang historical crime, DS Miles (diperankan oleh Phil Davies) serta seorang expert perihal kasus 'Jack the Ripper', Edward Buchan (diperankan oleh Steve Pemberton), bersama-sama berusaha menghentikan pola pembunuhan di distrik tersebut.

13. Sherlock

Serial Sherlock merupakan serial crime yang paling digemari sejak awal perilisannya tahun 2010. Sherlock sebenarnya merupakan versi kontemporer dari kisah-kisah klasik Sherlock Holmes milik Sir Arthur Conan Doyle, yang ditulis ulang oleh Mark Gatiss serta Steven Moffat, namun tentu saja dengan twist yang berbeda. Serial ini bercerita tentang petualangan Sherlock Holmes (diperankan oleh Benedict Cumberbatch), seorang konsultan detektif dan rekannya Dr. John Watson (diperankan oleh Martin Freeman) dalam menyelesaikan kasus-kasus klien mereka yang datang ke alamat terkenal 221B Baker Street.

14. True Detective

Cerita True Detective dimulai ketika Detektif Marty Hart (diperankan oleh Woody Harrelson) dan Detektif Rust Cohle (diperankan oleh Matthew McConaughey) dari Kepolisian Louisiana ditugaskan untuk menyelidiki kasus misterius di ladang Erath pada tahun 1995, yang merupakan kasus pembunuhan berantai. Pada tahun 2012 kejadian serupa kembali terulang saat keduanya tak lagi bekerja sebagai polisi di Louisiana. Rust Cohle yang yakin bahwa sang pembunuh masih berkeliaran di luar sana meminta bantuan Marty Hart dan meyakinkan mantan rekan kerjanya itu jika kasus tahun 1995 yang mereka anggap telah berakhir nyatanya masih menghantui dan bahwa mereka berdua punya kewajiban untuk menuntaskannya.

15. Dexter

Dexter Morgan (diperankan oleh Michael C. Hall) dalam serial Dexter merupakan seorang petugas forensik spesialis "bloodstain pattern analysis" di Kepolisian Miami. Dexter Morgan bisa dibilang memiliki appearance yang sempurna; ia ganteng, pintar, punya pekerjaan yang mumpuni, serta keluarga yang bahagia. Namun siapa sangka bahwa ia sebenarnya adalah seorang serial killer atau pembunuh berantai. Dexter memiliki kecenderungan psikopat yang tak biasa, yakni membunuh orang-orang yang juga merupakan serial killer seperti dirinya. Serial ini jadi menarik karena jika biasanya serial kriminal mengangkat cerita dari sudut pandang penegak hukum, maka Dexter mengangkat sudut pandang dari seorang pelaku pembunuhan berantai.

Banyak adegan dalam Dexter yang suspenseful; exciting namun menakutkan. Serial ini juga memberikan gambaran pada kita tentang bagaimana menganalisa seorang psikopat yang pintar memanipulasi emosi diri.