Plot Twist! 5 Hal Perbedaan Bad Genius The Series dari Versi Filmnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bad Genius merupakan salah satu film Asia tersukses di 2017 lalu. Kesuksesan ini membawa pihak GDH Entertainment untuk membuat beberapa terobosan baru, misalnya dengan pemproduksi Bad Genius The Series dengan alur cerita yang lebih fresh.
Hal utama yang membedakan yaitu pemeran Bad Genius The Series 100 persen berbeda dengan film. Selain itu, ada beberapa hal lain yang menjadi pembeda dan membuat versi series semakin sayang untuk dilewatkan.
Berikut ini IDN Times berikan review pembeda dua versi dari kumpulan remaja cerdas ini.
1. Plot twist di setiap episode bikin deg-degan
Menonton Bad Genius The Series membuat kamu akan merasa penasaran di setiap menit terakhir setiap episode. Tentunya sensasi ini hanya dapat ditemukan di versi series. Peran figuran dihadirkan dengan sangat kuat serta dialog yang mengandung pesan tersirat.
Salah satu plot twist yang membuat penonton tercengang adalah fakta bahwa Bank yang dulunya dikenal jujur justru akhirnya memimpin pembobolan berkas negara yang bersifat sangat rahasia. Enam puluh menit setiap Senin dan Selasa tak cukup menjawab rasa penasaran kamu.
2. Latar belakang keluarga setiap tokoh menjadi jelas
Latar belakang keluarga Linn, Bank, Pat dan Grace dijabarkan dengan lebih detail lagi ketimbang di film. Jadi penonton dapat memahami latar belakang para anak SMA ini dalam melakukan kejahatan.
Perkembangan karakter di setiap episodenya juga akan membuat kamu geleng-geleng kepala. Misalnya saja Linn yang ternyata memiliki seorang ibu di Australia, Pat dengan tekanan dari orangtua, amibisi Grace mendapatkan peran utama di teater sekolah dan posisi ayahnya sebagai bos percetakan terpandang.
Tentunya tak boleh terlewatkan adalah keluarga Bank yang dibesarkan oleh seorang ibu yang memiliki kondisi kesehatan tak stabil.
Baca Juga: 10 Pesona Grace di Bad Genius The Series, Sekilas Mirip Anya Geraldine
Editor’s picks
3. Perbedaan trik menyontek yang lebih variasi
Hal penting berikutnya di series ini adalah trik menyontek. Jika di versi film menggunakan gerakan tangan dari lagu favorit Linn, metode itu justru dianggap rumit dan gak efisien di series.
Linn menggunakan metode membagikan jawaban kepada klien dengan lebih bervariasi seperti hanya menggerakkan tangan di waktu tertentu atau membagikan kode rahasia dari saluran radio sekolah.
4. Nasib para pemerannya yang terjabarkan dengan baik
Bad Genius memberikan ganjaran serius untuk para karakter di series ini. Siapa yang menyangka jika akhirnya Bank harus menjadi tahanan remaja. Kesulitan menyelesaikan pendidikan pun mereka rasakan di akhir cerita.
Akhir kisah Linn cs dijabarkan dengan selogis mungkin sehingga penonton dapat mengetahui pesan baik yang ingin disampaikan oleh tim produksi.
5. Ending misterius dan tak terduga
Walau keempatnya tak berakhir bahagia, namun pada bagian akhir terlihat Linn yang mengirimkan pesan kepada rekannya untuk bergabung dengan tujuan yang ingin dia raih di masa depan. Linn tengah merencanakan intrik baru dengan perhitungan yang lebih matang. Akhir cerita misterius di episode 12 akan membuat fans mereka semakin penasaran.
Itu tadi beberapa ulasan tentang Bad Genius The Series. Hmmm, melihat ending yang cukup bikin penasaran, nampaknya akan segera hadir season 2 walau pihak produksi belum memberikan tanggapan.
Baca Juga: 10 Pesona Gagah Bank Bad Genius, Mantan Pembalap yang Jago Akting
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.