Tim Produksi Bongkar Alasan Agatha All Along Dibuat dan Minim CGI
Cuplikan Agatha All Along (dok. Marvel Studios/Agatha All Along)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Serial Agatha All Along akhirnya tayang setelah sempat berganti judul beberapa kali. Kepada IDN Times, produser dan kreator serial Marvel ini membongkar alasan mereka membawa kembali sosok villain Agatha Harkness kepada penggemar Marvel Cinematic Universe (MCU).
Selain itu, terbongkar pula kalau Agatha All Along dibuat secara praktis dan minim CGI. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
1. Alasan tim produksi bikin serial Agatha All Along
Mary Livanos (youtube.com/idntimes)Bukan tanpa alasan Marvel akhirnya membuat proyek serial spin-off untuk karakter Agatha Harkness. Ternyata, sosok Kathryn Hahn berperan besar membawa tokoh villain ini menjadi lebih hidup dan menarik.
"Penampilan dan penggambaran karakternya luar biasa dalam WandaVision. Agatha Harkness, karakter yang kurang dikenal di Marvel Comics, dia (Kathryn Hahn) mampu memperkenalkan sosoknya dan menghidupkannya kembali. Itu memunculkan respon penggemar yang luar biasa fantastis dan memberi kami kesempatan untuk menceritakan lebih banyak kisah Agatha lewat Agatha All Along," jelas Mary Livanos selaku produser kepada IDN Times.
2. Alasan episode pertama seperti parodi detective show
Jac Schaeffer (youtube.com/idntimes)Jac Schaeffer selaku kreator serial ini pun menjelaskan episode pertama Agatha All Along seperti acara detektif. Ternyata ini berdasarkan karakter Agatha Harkness yang penuh dengan kegelapan.
Editor’s picks
"Jadi, aku ingin membuat suatu penghormatan mendalam lainnya terhadap genre acara TV, tapi aku gak mau membuat sitkom lagi. Jadi, ide Agatha sebagai detektif kejahatan dalam drama bergengsi terasa begitu jelas bagiku. Seperti, dia cocok untuk ini. Dan memang begitu," jelas Jac Schaeffer.
Jac melanjutkan, "Itu lahir dari pertanyaan kayak, 'Kalau Agatha mengendailkan Hex Wanda, apa genrenya?' Dan kami semua langsung mengingat pembunuhan, kegelapan, seperti itu terasa sangat-sangat tepat untuk karakternya."
3. Serial Agatha All Along minim CGI, kok bisa?
Mary Livanos (youtube.com/idntimes)Mary juga mengungkapkan kalau tantangan terbesar dalam serial ini adalah pembuatan lokasi syuting yang benar-benar asli. Minim banget dengan CGI, para tim produksi membuat miniatur hingga efek riasan khusus.
Mary menuturkan, "Tantangan terbesar dalam pembuatan The Witch's Road menurutku adalah pendekatan kami yang sepenuhnya nyata, sesuatu yang sangat kami sukai.
Dan yang kami banggakan dari acara ini adalah setiap lingkungan baru yang dimasuki oleh Coven itu 100 persen asli. Gak ada layar hijau, layar biru, yang terlihat."
"Jadi kami menggunakan latar belakang, miniatur, dan efek riasan khusus dalam pertunjukan ini. Dan semua yang kamu lihat di layar sepenuhnya asli dan ada di sana," lanjutnya.
Buat nonton video interview lengkapnya, yuk klik tombol play di bawah ini!
