5 Perbedaan Ending Bridgerton Season 3 di Serial vs Novelnya
Still cut serial Bridgerton Season 3 (dok. Netflix/Bridgerton Season 3)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kisah Colin Bridgerton dan Penelope Featherington di Netflix diadaptasi dari novel karya Julia Quinn bertajuk Romancing Mr. Bridgerton (2002). Setelah menyaksikan Bridgerton 3 (2024), ternyata serial ini tidak mengadaptasi versi novel sepenuhnya.
Penonton dibuat terkejut saat sosok Michaela Stirling yang muncul di episode 8 hingga nasib akhir Penelope dan Colin. Ayo cari tahu 5 perbedaan Bridgerton 3 (2024) versi serial dan novel di bawah ini!
Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler!
1. Di novel, Lady Danbury yang ingin mengungkap sosok Lady Whistledown
Still cut serial Bridgerton Season 3 (dok. Netflix/Bridgerton Season 3)Sejak Bridgerton (2020) musim pertama, Queen Charlotte (Golda Rosheuvel) adalah orang yang hendak paling bersemangat membongkar identitas Lady Whistledown. Di musim ketiga, Queen Charlotte menawarkan 5 ribu paun bagi orang yang bisa membawa bukti identitas penulis anonim itu.
Dilansir novel Romancing Mr. Bridgerton (2002), justru Lady Danbury lah yang hendak membongkar identitas Lady Whistledown. Ia menawarkan 1000 paun untuk orang yang berhasil mengungkap identitas Lady Whistledown.
2. Colin yang mengumumkan identitas asli Lady Whistledown di novel, bukan Penelope
Bridgerton 3 (instagram.com/bridgertonnetflix)Di versi serial, Penelope Featherington (Nicola Coughlan) memutuskan untuk mengungkap identitasnya. Penelope sampai mengundang Queen Charlotte ke pesta dansa Finch-Dankworth.
Sementara di versi novel, Colin Bridgerton yang mengungkapkan identitas asli Lady Whistledown. Sama seperti di serial, orang-orang yang mendengar fakta itu tidak menghakimi Penelope.
Baca Juga: Kapan Bridgerton Season 4 Tayang dan Kisah Siapa Selanjutnya?
3. Di serial, Penelope tetap menulis gosip, kalau di novel menulis autobiografi
Editor’s picks
Still cut serial Bridgerton Season 3 (Instagram.com/netflixid)Penelope meminta izin kepada Queen Charlotte untuk tetap menulis gosip sebagai Lady Whistledown. Namun setelah beberapa bulan berlalu, ia memutuskan melepas nama pena Lady Whistledown dan menulis lewat identitas Penelope Bridgerton.
Jika menilik novelnya, setelah identitasnya sebagai Lady Whistledown terungkap, Penelope pergi ke kota lain bersama Colin. Bersamaan dengan buku Colin yang rilis, Penelope juga menulis sebuah autobiografi dengan nama pena Penelope Bridgerton.
4. Anak pertama Penelope dan Colin di serial laki-laki, kalau di novel perempuan
Still cut serial Bridgerton Season 3 (dok. Netflix/Bridgerton Season 3)Di versi serial, Penelope, Philippa (Harriet Cins), dan Prudence (Bessie Carter) melahirkan anak pertama di waktu bersamaan. Di antara mereka bertiga, hanya Penelope yang melahirkan anak laki-laki. Anak Penelope dan Colin Bridgerton (Luke Newton) akan menjadi Lord Featherington selanjutnya.
Sedangkan menurut Instagram @thebridgertonfamily, anak pertama Colin dan Penelope berjenis kelamin perempuan, serta benama Agatha. Nama Agatha ini diambil dari nama Lady Agatha Danbury. Di versi novel, Lady Danbury dan Penelope digambarkan cukup dekat.
5. Sepupu John Stirling di novel adalah Michael, bukan Michaela
Still cut serial Bridgerton Season 3 (dok. Netflix/Bridgerton Season 3)Di episode 8, seorang perempuan bernama Michaela Stirling (Masali Baduza) muncul di hadapan Francesca Bridgerton (Hannah Dodd). Saat itu, John Stirling (Victor Alli) memperkenalkan Michaela sebagai sepupunya.
Sedangkan di versi novel When He Was Wicked (2004) tidak ada sosok Michaela Stirling. Akan tetapi, sosok yang akan memulihkan duka Francesca setelah sang suami meninggal adalah sepupu laki-laki John, yaitu Michael Stirling.
Meski memiliki beberapa perbedaan, tapi alur yang disuguhkan serial Bridgerton 3 (2024) tidak jauh berbeda dengan versi novelnya. Kamu lebih suka ending versi novel atau serial?
Baca Juga: Siapa Michaela Stirling dalam Series dan Novel Bridgerton?
Berita Terkini Lainnya
