Ini Tips Jadi Pengarah Artistik Film dari Angela Halim

Angela Halim berprofesi sebagai pengarah artistik

Surabaya, IDN Times - Angela Halim menjadi salah satu perempuan yang sukses berkancah di perfilman Indonesia. Sejak awal, Angie, panggilan akrab Angela selalu termotivasi untuk bisa menjadi pengarah artistik yang handal.

Ada beberapa hal yang menurut pemilik akun @angieigna perlu dimiliki oleh pengarah artistik. Baik perempuan atau laki-laki, semua perlu talenta, bisa bekerja sama, hingga harus tahan banting. Simak pendapat serta tips Angela Halim lewat artikel hasil wawancara khusus IDN Times di #COD alias Cerita Orang Dalam ini yuk!

 

1. Sejak awal, Angela Halim termotivasi untuk bisa sejajar dengan kru laki-laki

Ini Tips Jadi Pengarah Artistik Film dari Angela HalimAngela Halim dan tim pengarah artistik film Agak Laen (dok. Pribadi/Angela Halim)

Sejak awal, Angela Halim tidak pernah mengandalkan privilage. Ia tidak pernah ingin diperlakukan secara spesial, kecuali saat sedang sakit atau hamil.

"Jadi menurut saya, untuk bekerja sebagai kru artistik di industri perfilman Indonesia, lupakan dulu soal privilage," mulai Angie diiringi tawa.

Lulusan Institut Kesenian Jakarta ini juga menyadari kalau pengarah artistik adalah bidang kerja yang mostly didominasi laki-laki. Oleh karena itu, ia tertantang menggeluti bidang ini agar bisa sejajar dengan kru lain yang didominasi laki-laki.

"Kita semua tahu ini field-nya laki-laki, jadi saya selalu bilang bahwa pekerjaan ini tidak seindah dan se-fun yang dilihat di sosial media. Ketika saya decide, saya mau menggeluti bidang ini, saya malah termotivasi untuk bisa sejajar dengan kru laki-laki. (Mulai) dari kegigihan, kecerdasan, stamina fisik dan lain-lain," lanjutnya.

Baca Juga: #COD Cerita Angela Halim di Balik Profesi Pengarah Artistik

2. Menurut Angie ada 3 hal utama yang perlu dimiliki sebelum bergabung sebagai kru artistik

Ini Tips Jadi Pengarah Artistik Film dari Angela HalimAngela Halim dan tim pengarah artistik (dok. Pribadi/Angela Halim)

Pengarah artistik dari film Agak Laen (2024) ini mengungkap bahwa siapapun terutama perempuan yang mau menjadi bagian dari tim artistik harus memahami 3 hal utama. "Syarat nomor 1, harus bisa bekerjasama dengan laki-laki dari usia berapa pun dan latar belakang apa pun," jelas Angela Halim.

Lebih lanjut, Angie mengungkap, selain mampu bekerja sama dengan siapapun, para pengarah artistik juga harus memiliki interest dan talenta di bidang ini. Terlebih karena pengarah artistik memang membutuhkan kreativitas.

"Kalau hanya sekadar coba-coba tapi sebenernya minatnya tidak spesifik di departemen artistik, biasanya tidak akan menjadi helpful juga dalam bekerja, alias lost," jabarnya.

Terakhir, seorang kru artistik harus mampu bekerja di bawah tekanan. Karena tidak ada hari libur dan jam kerja yang pasti bagi pengarah artistik saat sudah terlibat di proyek film.

3. Mental kuat, stamina baik, dan punya pengetahuan jadi bekal sebagai pengarah artistik

Ini Tips Jadi Pengarah Artistik Film dari Angela HalimAngela Halim (dok. Pribadi/Angela Halim)

Alumni Fakultas Film dan Televisi ini punya tips hingga trik bagi para calon pengarah artistik di luar sana. Menurutnya, pengarah artistik juga harus memiliki komitmen kuat, ketangguhan, dan kesabaran. 

"Kuat mental, punya stamina baik, punya bekal pengetahuan atau pendidikan atau bakat bawaan lahir soal seni rupa dan film, ini merupakan ketiga modal yang sangat baik untuk awalan," tutur Angie.

Profesi pengarah artistik bisa dilakoni oleh siapa saja, yang penting kamu punya mental, stamina, ketekunan, dan komitmen kuat untuk menjalaninya. Apakah kamu berminat untuk menjadi pengarah artistik?

Baca Juga: Angela Halim Bongkar Serunya di Balik Desain Produksi Film Agak Laen

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya