TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penjelasan Ending Guardians of The Galaxy Vol.3, Star Lord Pensiun?

Starlord pensiun jadi Penjaga Galaksi dan pindah ke bumi 

Gamora di Guardians of the Galaxy Vol. 3 (dok.Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Film superhero Marvel, Guardians of the Galaxy Vol.3 resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia sejak 3 Mei 2023. Film trilogi garapan James Gunn ini punya alur yang mampu mengombang-ambing emosi penonton dari awal hingga akhir cerita. Bahkan ending-nya sanggup bikin sebagian penonton meneteskan air mata. Simak penjelasan ending film Guardians of the Galaxy Vol. 3 di sini. 

Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler!

1. High Evolutionary yang berhasil dihentikan 

High Evolutionary di Guardians of the Galaxy 3 (dok.Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Para The Guardians punya waktu selama 48 jam untuk menyelamatkan kawan mereka, Rocket yang sedang sekarat. Salah satunya cara untuk menyembuhkannya adalah dengan mencuri set program High Evolutionary. Sosok villain di trilogi Guardians of the Galaxy Vol.3 yang memprogram Rocket sejak awal. High Evolutionary diketahui mengincar Rocket untuk mengambil otaknya yang amat jenius untuk membangun peradaban baru yang sempurna. 

Singkat cerita, Star Lord dan kawan-kawan sukses menghidupkan kembali Rocket ke dunia. Namun, konflik semakin kompleks karena Drax, Nebula, dan Mantis terjebak di kapal besar milik High Evolutionary. Di dalamnya mereka melihat banyak makhluk hidup yang akan menjadi percobaan High Evolutionary untuk peradaban barunya. Alhasil, para Guardians, termasuk Rocket tak ingin misi mereka hanya berhenti sampai di sana. 

Bersama dengan Gamora yang telah membantu mereka, para Guardians memiliki misi dadakan untuk membebaskan para tahanan High Evolutionary dari kapalnya. Pertarungan dengan High Evolutionary berlangsung mudah dan singkat.

Para Guardians beserta Gamora sukses mengepung High Evolutionary. Meskipun begitu, di dalam film, mereka tidak menghabisi nyawa High Evolutionary dan meninggalkannya sekarat begitu saja di lantai. 

Baca Juga: Ada Berapa Post-Credit Scene di Film Guardians of The Galaxy Vol.3? 

2. Star Lord berhasil diselamatkan oleh Adam Warlock

Adam Warlock di Guardians of the Galaxy 3 (dok.Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Akhir dari cerita gak berakhir semata-mata usai sang penjahat kalah. Selama pelarian dari kapal High Evolutionary yang hendak meledak, Star Lord sempat menjatuhkan Zune-nya dan mengambilnya kembali. Alhasil karakter yang diperankan oleh Chris Pratt itu terlambat lompat ke Knowhere dan terjatuh. 

Namun, dirinya berhasil diselamatkan oleh Adam Warlock. Sosok yang sebelumnya juga mengincar Rocket untuk diserahkan ke pada High Evolutionary guna menyelamatkan kaumnya. Adam melakukan hal tersebut karena hatinya tergerak setelah Groot menyelamatkan dirinya yang sempat sekarat.

3. Star Lord putuskan kembali ke bumi 

Star Lord dan Nebula di Guardians of the Galaxy Vol.3 (dok. Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Film berakhir dengan para Guardians yang kembali ke Knowhere dengan selamat. Meskipun begitu, para anggota Guardians memutuskan untuk berpisah. Masing-masing dari mereka ternyata telah memiliki tujuan tersendiri.

Termasuk Star Lord atau Peter Quill yang memutuskan kembali ke bumi untuk menemui kakeknya yang sudah tidak ditemuinya selama bertahun-tahun. Selain itu, Quill juga menyerahkan jabatannya sebagai kapten kapal pada Rocket. 

Sebenarnya keputusan Star Lord untuk kembali ke bumi tidak semerta-merta muncul begitu saja. Dalam beberapa kesempatan di film ini, baik Mantis maupun Gamora sempat mengingatkan Quill akan keluarga kandungnya di bumi. Kemungkinan besar hal tersebut jadi alasan kuat atas keputusan Star Lord untuk kembali ke bumi. 

4. The Guardians punya formasi baru, Rocket jadi kapten kapal

Rocket dan Groot di Guardians of the Galaxy 3 (dok.Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Dengan Rocket yang kini menjadi kapten kapal, The Guardians tetap melanjutkan misinya bersama formasi baru. Selain Peter Quill, Nebula, Drax, dan Mantis juga memutuskan untuk pensiun dari tugas mereka sebagai Penjaga Galaksi. Kini The Guardians punya formasi terbaru yang terdiri dari Rocket, Groot, Kraglin, Cosmo, Adam Warlock, Blurp, dan Phyla-Vel.

Rocket dan Groot adalah anggota lama dari The Guardians. Kraglin adalah mantan Ravager yang berhasil mengendarai Knowhere untuk bisa mendekat ke kapal High Revolutionary untuk menyelamatkan The Guardians. Cosmo adalah anjing yang mampu membuka portal agar The Guardians dan makhluk tahanan High Revolutionary bisa masuk ke Knowhere. 

Selain itu, Adam Warlock adalah sosok yang sukses menyelamatkan Peter Quill saat loncat dari kapal High Revolutionary. Sedangkan Blurp adalah sosok makhluk hidup kesayangan Adam. Terakhir, adapun Phyla-Vel, salah satu mantan tahanan High Revolutionary yang bergabung dengan The Guardians. 

5. Gamora pilih kembali ke Ravagers daripada bergabung dengan The Guardians

Gamora di Guardians of the Galaxy Vol. 3 (dok.Marvel Entertainment/Guardians of the Galaxy Vol.3)

Gamora diketahui membantu The Guardians selama misi menyelamatkan Rocket. Karakter yang diperankan oleh Zoe Saldana ini diketahui bergabung dengan Ravagers di Guardians of the Galaxy Vol.3 dan merupakan Gamora versi lain yang tidak tahu menahu soal rekannya di The Guardians. 

Gamora punya peran yang sangat besar dalam membantu The Guardians. Termasuk menunjukkan markas besar High Evolutionary dan menyelamatkan Rocket yang sekarat dari incaran Adam Warlock beserta suruhan High Evolutionary.

Pada akhirnya, Gamora memutuskan untuk pulang ke Ravagers dan tidak bergabung dengan The Guardians. Sebenarnya Gamora sudah ingin pergi dari kapal The Guardians usai menunjukkan markas High Evolutionary. Namun, dirinya berujung terjebak bersama The Guardians karena gagal dijemput oleh Ravagers dan akhirnya tergerak untuk membantu misi penyelamatan Rocket. 

Di akhir film, MCU juga menunjukkan bahwa Gamora dan Peter Quill tidak mengulang kisah cinta mereka lagi. Hal tersebut ditunjukkan dengan keduanya yang berpisah haluan. Quill kembali ke bumi, sedangkan Gamora kembali ke kaumnya. Meskipun begitu, selama penceritaan film, tak dipungkiri bahwa Quill dan Gamora punya chemistry yang kuat.

Baca Juga: 6 Karakter Marvel yang Bisa Jadi Penerus Guardians of the Galaxy

Verified Writer

Stephanie Risyana

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya