Setelah bertahun-tahun penuh spekulasi, tampaknya band rock legendaris asal Inggris, Oasis akan reunian. Kabar tersebut berasal dari unggahan teaser yang dirilis oleh Liam dan Noel Gallagher lewat platform X pada Minggu (25/8/2024).
Teaser tersebut muncul setelah Oasis dikabarkan kembali bermusik pada akhir pekan lalu. Unggahan itu juga digadang jadi kode keras terkait kembalinya Gallagher bersaudara usai pertikaian panjang mereka sejak tahun 2009 silam. Lebih lanjut, baca selengkapnya di bawah ini. Keep scrolling!
1. Kode-kode yang dilempar adanya reuni
unggahan Oasis yang jadi kode akan adanya reuni (instagram.com/oasis) Pada Minggu (25/8/2024), Liam dan Noel Gallagher mengunggah sebuah teaser berlogo Oasis beserta tanggal pengumuman 27 Agustus 2024 di akun X masing-masing.
"27.08.24.8am," tulis informasi yang tercantum dalam video tersebut.
Meski tak ada keterangan lebih lanjut, unggahan itu menjadi kode keras akan adanya aktivitas bermusik dari Oasis di masa mendatang. Sebelumnya, sempat dilaporkan bahwa Oasis telah kembali bermusik satu minggu sebelum perilisan teaser tersebut.
Kode lain turut dilontarkan oleh Liam Gallagher pada (25/8/2024) lalu lewat media sosialnya. Lead singer Oasis itu mengaku tak suka dengan sebutan "mantan", yang diasumsikan fans merujuk pada keanggotaannya dalam band.
"Saya tidak pernah menyukai kata MANTAN itu," tulis Liam, dilansir dari Variety.
Berdasarkan beberapa sumber, band dengan aliran Britpop itu diisukan siap reuni pada tahun 2025 dan akan menggelar konser sepuluh malam di Wembley Stadium, London.
Baca Juga: Siapa Phoenix, Band yang Tampil di Closing Olimpiade 2024?
2. Sejarah singkat Oasis
potret band Oasis (instagram.com/oasis) Oasis merupakan band ikonik dengan aliran Britpop asal Inggris yang dibentuk pada tahun 1991. Band ini didirikan oleh Gallagher bersaudara, yaitu Noel dan Liam. Awalnya, band tersebut diberi nama "The Rain", sebelum akhirnya mengganti nama menjadi Oasis.
Oasis mulai dikenal luas dengan single debut mereka yang bertajuk "Supersonic" pada 1994 dan album "Definitely Maybe" yang sukses besar.
Pada tahun 1995, Oasis meraih puncak kejayaannya usai merilis album kedua bertajuk "(What's the Story) Morning Glory?" yang melahirkan sejumlah hits legendaris seperti "Wonderwall" dan "Don't Look Back in Anger." Album kedua Oasis memperkokoh posisi mereka sebagai salah satu band terbesar di era Britpop.
Namun, kesuksesan Oasis tak lepas dari adanya drama internal. Pada tahun 2009, Noah dan Liam terlibat perkelahian besar yang membuat grup itu terpaksa bubar. Bertahun-tahun fans berharap akan kembalinya Oasis, tetapi hubungan Noah dan Liam tak kunjung membaik.
Sampai akhirnya pada tahun 2023, baik Liam dan Noah Gallagher mulai memberikan sejumlah kode terkait reuni Oasis. Salah satunya janji Liam Gallagher yang bersedia untuk reuni apabila Manchaster City menjuarai Liga Champions periode 2022/2023.
3. Karya yang pernah dirilis
potret band Oasis (instagram.com/oasis) Album
- Definitely Maybe (1994)
- (What's the Story) Morning Glory? (1995)
- Be Here Now (1997)
- Standing on the Shoulder of Giants (2000)
- Heathen Chemistry (2002)
- Don't Believe the Truth (2005)
- Dig Out Your Soul (2008)
Daftar tur
- Definitely Maybe Tour (1994–1995)
- (What's the Story) Morning Glory? Tour (1995–1996)
- Be Here Now Tour (1997–1998)
- Standing on the Shoulder of Giants Tour (1999–2001)
- The Tour of Brotherly Love (2001)
- Heathen Chemistry Tour (2002–2003)
- Don't Believe the Truth Tour (2005–2006)
- Dig Out Your Soul Tour (2008–2009)
Sampai dengan tahun 2009, Oasis pernah memperoleh 45 penghargaan dari sejumlah ajang penghargaan musik bergengsi.
Baca Juga: Profil Red Hot Chili Peppers, Band Legend Isi Penutupan Olimpiade 2024
