TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Adegan Pembuka Paling Menyeramkan di Film Horor Hollywood

Sukses bikin penonton ketakutan sejak menit pertama!

adegan dalam film It. (dok. Warner Bros. Pictures/It)

Artikel ini mengandung spoiler bagi yang belum menonton judul-judul di bawah

Adegan pembuka dalam film ibarat pintu masuk ke sebuah rumah besar. Dalam sekejap, kita diajak mengintip dunia baru, berkenalan dengan karakter-karakternya, dan merasakan atmosfer yang ingin diciptakan sang sutradara. Dalam setiap genre film, adegan pembuka punya peran krusial dalam menarik perhatian penonton dan membangun ekspektasi. Namun, di genre horor, adegan pembuka punya tugas yang lebih berat lagi.

Bayangkan kamu sedang menonton film horor. Lampu dimatikan, suara dikeraskan, dan tiba-tiba... jeng! Adegan pembuka yang bikin jantung copot langsung menyergap. Yap, adegan pembuka di film horor bukan sekadar pengantar cerita, tetapi juga senjata utama untuk menciptakan rasa takut dan penasaran sejak menit pertama.

Sederet film horor Hollywood, khususnya yang rilis sebelum era 2020-an, telah membuktikan kekuatan adegan pembuka lewat kemampuannya meninggalkan kesan mendalam. Berikut delapan adegan pembuka paling menyeramkan yang pernah ada. Siap untuk merinding?

Baca Juga: 7 Aktor Hollywood yang Lahir di Brasil, Ada Morena Baccarin

1. Detik-detik menegangkan di bawah permukaan — Jaws (1975)

adegan dalam film Jaws. (dok. Universal Pictures/Jaws)

Steven Spielberg, sang maestro sinema, berhasil mengubah cara penonton memandang lautan melalui film ikoniknya, Jaws. Tak hanya sekadar film tentang hiu, Jaws juga merupakan mahakarya dalam membangun ketegangan. Dan semua ini dimulai dari adegan pembuka yang membekas.

Pengambilan gambar dilakukan dari bawah permukaan laut, seakan-akan penonton adalah penghuni samudera yang mengamati dunia di atas. Sementara itu, di permukaan, Chrissie (Susan Backlinie), seorang gadis muda, tampak tanpa beban menikmati air. Namun, bagi penonton, perasaan mencekam mulai merayap. Kita adalah mata yang melihat apa yang tak bisa dilihat oleh Chrissie—bayangan hiu haus darah yang semakin dekat!

2. Kejutan di balik mimpi — A Nightmare on Elm Street (1984)

adegan dalam film A Nightmare on Elm Street. (dok. New Line Cinema/A Nightmare on Elm Street)

A Nightmare on Elm Street langsung mencengkeram penonton dengan menampilkan Tina (Amanda Wyss), seorang remaja yang berlari panik di sebuah ruang boiler yang suram. Namun, ketegangan ini kemudian diputarbalikkan dengan cara yang menarik. Ternyata, semua itu hanyalah mimpi buruk.

Teknik menakut-nakuti yang ditampilkan Wes Craven, sang sutradara, di adegan pembuka tersebut mungkin terdengar umum di masa kini. Namun, kala itu, pendekatan ini terasa segar dan inovatif. Saat Tina terbangun, penonton melihat sekilas sosok Freddy Krueger (Robert Englund), sang villain ikonik, dengan jari-jari pisau. Penampakan Krueger memang singkat, tetapi ampuh untuk membuat bulu kuduk siapa pun berdiri.

3. Pagi yang misterius — The Silence of the Lambs (1991)

adegan dalam film The Silence of the Lambs. (dok. Orion Pictures/The Silence of the Lambs)

Adegan pembuka The Silence of the Lambs terbilang sederhana. Tak ada ledakan, pengejaran mobil, atau adegan aksi spektakuler. Sebaliknya, penonton diajak ke sebuah pagi yang tampak biasa saja. Clarice Starling (Jodie Foster), sang karakter utama, sedang joging di tengah hutan. Pemandangannya seolah-olah diambil dari sebuah iklan olahraga, namun ada sesuatu yang janggal.

Adegan ini adalah contoh sempurna tentang bagaimana sebuah film bisa membangun ketegangan tanpa harus berteriak-teriak. Dengan cerdas, The Silence of the Lambs mengubah sesuatu yang familier menjadi sesuatu yang penuh teror. Aktivitas lari pagi yang seharusnya menyegarkan berubah menjadi sebuah mimpi buruk yang mengintip dari balik tirai.

4. Kematian sang karakter utama — Scream (1996)

Drew Barrymore dalam film Scream. (dok. Dimension Films/Scream)

Tak perlu diragukan lagi, adegan pembuka Scream merupakan salah satu momen paling ikonik dalam sejarah sinema horor. Panggilan telepon yang semakin mengancam, popcorn mencair di bungkus aluminiumnya, dan penampilan cemerlang Drew Barrymore sebagai scream queen hanya dalam sepuluh menit. Wes Craven, sang sutradara, berhasil mengubah persepsi penonton terhadap genre slasher lewat tiga aspek tersebut.

Yap, siapa yang menyangka bahwa bintang besar seperti Drew Barrymore akan menjadi korban pertama Ghotsface? Craven memanfaatkan poster-poster film yang menampilkan wajah Barrymore dengan mencolok untuk memperkuat kesan bahwa ia akan menjadi sosok sentral dalam cerita. Namun, semuanya berbalik 180 derajat!

Baca Juga: 17 Film Romantis Terbaik Sepanjang Masa, Bikin Senyam-senyum

5. Intuisi pembawa maut — Final Destination (2000)

adegan dalam film Final Destination. (dok. New Line Cinema/Final Destination)

Final Destination bermula di dalam sebuah pesawat. Alex (Devon Sawa), sang protagonis, berteriak memperingatkan penumpang tentang bahaya yang akan terjadi setelah ia melihat sebuah kecelakaan fatal dalam pikirannya. Tentu saja, reaksinya dianggap sebagai kegilaan. Namun, tak lama kemudian, pesawat tersebut benar-benar mengalami kecelakaan dahsyat!

Kekuatan utama adegan pembuka ini terletak pada misteri dan suspense yang dibangun dengan apik. Penonton diajak mengenal para penumpang yang penuh semangat akan bepergian, kemudian dengan cepat situasi berbalik menjadi mimpi buruk. Meski adegan pembuka film pertama seri Final Destination ini bukan yang paling sadis dalam seluruh franchise-nya, adegan ini tetap mampu membuat penonton terduduk di ujung kursi.

6. Dunia baru yang mengerikan — Dawn of the Dead (2004)

adegan dalam film Dawn of the Dead. (dok. Universal Pictures/Dawn of the Dead)

Zack Snyder, nama yang kini akrab dengan film-film beraksi spektakuler, mengawali kariernya dengan sebuah karya yang cukup berani, yakni Dawn of the Dead. Film ini adalah sebuah remake dari film horor klasik dengan judul yang sama. Namun, di sini, Snyder tak hanya sekadar mendaur ulang, tetapi ia juga berhasil menghidupkan kembali kisah ini dengan visi yang kuat.

Pernyataan tersebut telah tampak sejak adegan pembukanya. Penonton diajak menyelami kehidupan sehari-hari seorang perawat bernama Ana (Sarah Polley), yang pulang ke rumah setelah sif malam, dan pagi harinya, terguncang oleh hadirnya wabah mengerikan. Lewat pergerakan kamera yang mengikuti sang protagonis, Snyder tak ragu-ragu menampilkan "wajah" dunia yang porak-poranda.

7. Pertemuan Georgie dan Pennywise — It (2017)

adegan dalam film It. (dok. Warner Bros. Pictures/It)

Bagi penggemar setia Stephen King, adegan pembuka It mungkin tak mengejutkan. Namun, bagi mereka yang baru mengenal dunia horornya, adegan ini adalah sebuah pengantar yang brutal sekaligus memikat. Georgie (Jackson Robert Scott), bocah ceria dengan senyum yang menular, menjadi korban pertama Pennywise (Bill Skarsgård). Adegan ini disajikan dengan detail yang mengerikan, menampilkan kekerasan fisik yang membuat merinding.

Namun, di balik kekejaman itu, pembukanya juga berfungsi sebagai peringatan bagi penonton. Mereka pun mulai bertanya-tanya: Apa lagi yang bisa dilakukan oleh badut mengerikan ini? Bagaimana nasib anak-anak lainnya? Dan yang paling penting, bagaimana cara mengalahkan monster yang tampaknya tak terkalahkan tersebut?

Verified Writer

Satria Wibawa

Movie and series enthusiast. Please, visit my IG: @satriaphile90 or my Letterboxd: @satriaphile to see my other reviews. Gracias!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya