TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sutradara Buka Alasan Tak Ada Perang Akhir di Ending Serial Shogun

Di novel asli juga tidak ada cerita perang akhir yang epik

ending serial Shogun menurut sutradara (dok. FX/Shogun)

Serial Shogun berakhir tanpa peperangan epic antara pasukan Yoshi Toranaga, melawan kelima pasukan dari Dewan Regen. Shogun justru berakhir hanya dengan percakapan penting antara Toranaga, Yabushige, dan John Blackthorne.

Duo sutradara Justin Marks dan Rachel Kondo ternyata memiliki alasan tersendiri, kenapa serial ini tidak menampilkan perang epic pada ending-nya. Kira-kira apa alasannya, ya?

Baca Juga: Apakah Serial Shogun akan Lanjut ke Season 2?

1. Di novel asli juga berakhir dengan ambigu

ending serial Shogun menurut sutradara (dok. FX/Shogun)

Dilansir dari The Hollywood Reporter, Kamis (25/4/2024), Justin Marks selaku kreator mengungkap bahwa perang akhir yang harusnya berjalan epik tersebut, memang seharusnya tidak ada. Ia juga berkaca pada novel aslinya yang tidak menunjukkan adanya peperangan antara Toranaga dan Dewan Regen.

"Aku rasa di novel juga tidak ada. Bahkan ketika kamu buka hingga halaman terakhir, kamu pasti akan berpikir kayak, 'loh bagaimana dengan ini?'. Pasti kamu akan sadar kalau itu tidak penting jika kamu akhirnya mengerti cerita ini akan mengarah ke mana," kata Justin.

 

2. Budget tidak mencukupi untuk mereka adegan perang besar

ending serial Shogun menurut sutradara (dok. FX/Shogun)

Selain karena memang mengikuti cerita aslinya, Justin Marks juga mengonfirmasi bahwa mereka juga memiliki masalah budget, jika harus membuat adegan perang. Sehingga akan sangat aman jika Justin dan Rachel menutup Shogun dengan ending yang ada seperti sekarang.

"Di ruang penulis, kita tidak pernah sama sekali membahas soal perang akhir. Bukan karena kami tidak mampu, meskipun memang budget kami tidak cukup, tapi karena Clavell tidak menceritakan kisahnya seperti itu," ujarnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya