TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Demon Slayer: Momen Epik para Pilar Bangkitkan Demon Slayer Mark!

Gak sabar nunggu diadaptasi, nih!

Wujud Slayer Mark para Pilar di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. (dok. ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba (2019) adalah anime yang penuh aksi epik dan dramatis tentang perseteruan para Pemburu Iblis dan para iblis. Seiring berjalannya waktu, Pemburu Iblis mulai kewalahan dengan kekuatan iblis yang terus meningkat. Untuk mengimbanginya para Pemburu Iblis berlatih membangkitkan kekuatan terpendam yang bermanifestasi menjadi sebuah tanda yang disebut Demon Slayer Mark atau tanda pemburu iblis.

Demon Slayer Mark biasanya bangkit di momen-momen krusial untuk menyelamatkan nyawa penggunanya. Di anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 4 (2024) sudah dua Pilar yang berhasil membangkitkan Demon Slayer Mark dengan diiringi adegan dramatis yang epik. Penasaran bagaimana para Pilar lainnya membangkitkan Demon Slayer Mark mereka?

Artikel ini bakal mengandung spoiler dari versi manga, lho! Masih penasaran bagaimana proses para Pilar membangkitkan Demon Slayer Mark mereka? Ya udah, simak di bawah ini, yuk!

1. Giyu Tomioka membangkitkan Demon Slayer Mark ketika amarahnya meluap saat melawan Akaza

Giyu membangkitkan Slayer Mark saat bertarung melawan Akaza. (dok. ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Pilar Air, Giyu Tomioka, adalah karakter problematik. Karena insiden masa lalu, ia percaya bahwa dirinya tak pantas menjadi seorang Pilar. Itu membuatnya menjauhkan diri dari rekan-rekannya. Ia juga percaya bahwa dirinya tak akan mampu mendapatkan Demon Slayar Mark. Namun, sebenarnya Giyu adalah salah satu Pilar terkuat dari generasi baru.

Ia ternyata mampu membangkitkan Demon Slayer Mark miliknya saat dihajar oleh Akaza. Dengan amarahnya, Giyu membangkitkan Demon Slayer Mark dan menolong Tanjiro Kamado yang hampir terkena serangan fatal dari Akaza. Demon Slayer Mark Giyu berbentuk seperti aliran air. Itu memberikan efek yang memungkinkannya untuk bergerak jauh lebih cepat.

2. Gyomei Himejima secara diam-diam telah menguasai Demon Slayer Mark, baru digunakan saat melawan Kokushibo

Gyomei Himejima menggunakan Slayer Mark (dok. Viz Media/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Dalam Infinity Castle Arc, sebenarnya Gyomei Himejima adalah karakter dengan perkembangan kekuatan paling tinggi, ia ternyata juga sudah menguasai Demon Slayer Mark. Hal tersebut terbukti saat menghadapi Iblis Bulan Atas, Kokushibo, Gyomei memutuskan mengeluarkan Demon Slayer Mark miliknya yang ternyata sengaja ia simpan untuk melawan Muzan KIbutsuji.

Demon Slayer Mark milik Gyomei Himejima terbilang unik. Ia tidak muncul di area wajah seperti kebanyakan Pilar, tetapi di kedua lengan sang Pilar Batu. Motifnya juga unik, seperti sebuah retakan pada batu. Demon Slayer Mark memberikan Gyomei kemampuan untuk bertarung satu lawan satu dengan iblis terkuat Muzan tersebut. Pertarungan tersebut jadi salah satu pertarungan paling epik di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Wajib banget kamu nantikan adaptasinya!

3. Muichiro Tokito membangkitkan Demon Slayer Mark saat teringat masa lalunya yang tragis

Muichiro Tokito membangkitkan Slayer Mark (dok. ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Muichiro Tokito adalah Pilar termuda di Korps Pemburu Iblis. Meski masih muda dan kurang pengalaman, ia jadi salah satu Pemburu Iblis paling berbakat. Ia juga jadi salah satu yang pertama membangkitkan Demon Slayer Mark. Ini terjadi dalam Swordsmith Village Arc yang diadaptasi menjadi Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 3 (2023). Sang Pilar Kabut pertama kali mengeluarkan Demon Slayer Mark saat berduel melawan Iblis Bulan Atas peringkat lima, Gyokko.

Muichiro yang terdesak dengan teknik penjara air milik Gyokko, akhirnya mengingat kembali masa lalunya yang tragis yang sebelumnya ia lupakan karena trauma. Muichiro akhirnya menggunakan Demon Slayer Mark untuk meloloskan diri. Kemampuan terbaru tersebut akhirnya membuatnya menang melawan seorang Iblis Bulan Atas seorang diri. Pertarungan epik Muichiro dengan Demon Slayer Mark melawan Gyokko digarap dengan luar biasa oleh Ufotable.

Baca Juga: Demon Slayer: 5 Fakta Mitsuri Kanroji, Cinta Ditolak, Jadi Hashira

4. Mitsuri Kanroji membangkitkan Demon Slayer Mark saat berjuang mati-matian melawan Zohakuten

Mitsuri membangkitkan Slayer Mark saat melawan Zohakuten. (dok. ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Sama seperti Muichiro Tokito, Mitsuri Kanroji adalah salah satu Pilar yang pertama kali membangkitkan Demon Slayer Mark. Itu terjadi dalam Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 3. Mitsuri tanpa sadar mengaktifkan Slayer Mark saat ia mencoba melindungi Tanjiro dan Nezuko Kamado dari wujud terkuat Hantengu, Zohakuten.

Pertarungan Mitsuri Kanroji melawan Zohakuten adalah pertarungan akhir yang epik. Mitsuri berhasil membangkitkan Demon Slayer Mark dengan meningkatkan detak jantung dan pernapasannya demi melindungi Tanjiro dan Nezuko Kamado. Dengan kekuatan barunya tersebut, ia berhasil bertarung imbang melawan Zohakuten yang merupakan Iblis Bulan Atas peringkat empat. Oh, ya, lokasi Demon Slayer Mark Mitsuri juga terbilang unik karena berada di dada bagian atas.

5. Demon Slayer Mark Obanai Iguro bangkit saat berusaha mengalahkan Muzan Kibutsuji

Obanai membangkitkan Slayer Mark saat melawan Muzan Kibutsuji. (dok. ufotable/Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba)

Obanai Iguro, sang Pilar Ular, adalah Pilar terakhir yang berhasil mendapatkan Demon Slayer Mark. Ia baru membangkitkan kekuatan tersebut saat bertarung melawan Sang Raja Iblis, Muzan Kibutsuji. Demon Slayer Mark Iguro bermanifestasi dari lengan sampai dadanya. Bentuknya menyerupai tiga tato ular.

Demon Slayer Mark Iguro sangat membantu dalam pertarungan melawan Muzan Kibutsuji. Dengan kekuatan yang berlipat, Iguro berhasil bermanuver menghindari tentakel Muzan dan bahkan memotong senjata sang Raja Iblis. Pertarungan ini sangat epik dan bakal jadi sorotan dalam adaptasi film Infinity Castle Arc yang tengah digarap.

Verified Writer

Mito Rudito

Seorang guru SD yang hobi menulis tentang apa yang dia sukai

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya