TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Lagu Sayuri yang Menjadi Soundtrack Anime, Mana Favoritmu?

Mikazuki adalah lagu debutnya sebagai penyanyi solo 

Sayuri dalam MV Birthday Song (youtube/Sanketsu-girl Sayuri

Kabar duka datang dari industri hiburan Jepang. Sayuri, seorang penyanyi dan penulis lagu asal Jepang, dikabarkan meninggal dunia pada usia 28 tahun. Kabar kepergian Sayuri diumumkan melalui akun media sosial resminya di X melalui suaminya, Amazarashi, yang memberi tahu para penggemarnya bahwa sang istri meninggal dunia pada 20 September 2024.

Selama berkarir menjadi penyanyi, Sayuri telah berhasil menarik perhatian para pencinta anime dengan lagu-lagunya yang penuh emosi dan lirik mendalam. Meskipun ia relatif baru di dunia musik, kontribusinya dalam mengisi soundtrack anime telah memberikan dampak yang besar. Berikut adalah tujuh lagu Sayuri yang telah menjadi soundtrack anime terkenal dan membekas di hati para penggemar.

1. Mikazuki–Rampo Kitan: Game of Laplace

Lagu pertama Sayuri yang menandai debutnya dalam dunia anime, Mikazuki (三日月), yang menjadi ending theme untuk anime Ranpo Kitan: Game of Laplace (2015). Lagu ini menampilkan suara Sayuri yang lembut namun penuh dengan perasaan yang mendalam, mencerminkan tema kelam dari anime tersebut. Liriknya yang berbicara tentang kebingungan, ketidakpastian, dan kesedihan cocok dengan tokoh utama yang sering kali merasa terisolasi dari realitas.

Baca Juga: 7 Potret Dew Jirawat Liburan di Milan Italia, Healing Sambil Kerja

2. Sore wa Chiisana Hikari no Youna–Erased (Boku Dake ga Inai Machi)

Lagu yang membuat Sayuri semakin dikenal luas di dunia anime adalah Sore wa Chiisana Hikari no Youna (それは小さな光のような), yang menjadi lagu penutup dari anime Erased atau Boku Dake ga Inai Machi (2016). Erased adalah anime bergenre thriller yang menceritakan tentang seorang pria dengan kemampuan untuk kembali ke masa lalu beberapa menit sebelum peristiwa tragis terjadi. Lagu ini sangat kuat secara emosional karena membawa nuansa tentang harapan dalam kegelapan. 

3. Heikousen–Kuzu no Honkai

Kuzu no Honkai (2017), atau yang dikenal dengan Scum’s Wish, menggunakan lagu Sayuri Heikousen (平行線) sebagai soundtrack penutup dari anime tersebut. Kuzu no Honkai adalah anime yang menceritakan hubungan cinta rumit, di mana para karakter terlibat dalam hubungan tidak sehat dan penuh ilusi. Dalam lirik lagunya, Sayuri berbicara tentang garis paralel yang tidak pernah bertemu, sebuah metafora untuk hubungan yang tidak pernah mencapai pemenuhan atau kebahagiaan sejati.

4. Tsuki to Hanataba–Fate/Extra: Last Encore

Lagu Tsuki to Hanataba (月と花束/Moon and Bouquet), menjadi lagu penutup dalam seri Fate, Fate/Extra: Last Encore (2018). Lagu ini memiliki nuansa yang lebih magis dan fantasi, cocok dengan tema pertarungan antar pahlawan legendaris. Lirik lagunya berbicara tentang keinginan untuk melindungi seseorang yang dicintai, dengan perasaan melankolis yang menyelimutinya. Suara khas Sayuri yang lembut dan emosional berpadu dengan musik yang dramatis, menciptakan suasana yang intens namun tetap memikat. Cocok dengan atmosfer animenya yang penuh misteri dan pertempuran epik.

5. About a Voyage–My Hero Academia Season 4

Sayuri juga terlibat dalam pembuatan lagu penutup My Hero Academia Season 4 (2019) yang berjudul About a Voyage (Koukai no Uta (航海の唄)). Berbeda dari lagu-lagu sebelumnya yang terkesan melankolis, lagu ini memiliki nuansa yang lebih optimis dan energik, sesuai dengan tema aksi dalam anime tersebut. Lagu ini mengekspresikan perjalanan dan perkembangan, tema sentral dalam My Hero Academia yang mengisahkan para pahlawan muda. Sayuri mampu menunjukkan sisi lain dari musikalitasnya dengan lagu ini, yang lebih ceria namun tetap mempertahankan kedalaman emosional yang menjadi ciri khasnya.

6. Sekai no Himitsu–Edens Zero

Lagu Sekai no Himitsu (世界の秘密) merupakan lagu penutup kedua untuk anime Edens Zero (2021). Lirik dari Sekai no Himitsu menggambarkan perasaan kesepian, pelarian, dan keinginan untuk terhubung dengan orang lain. Musiknya memiliki melodi yang indah dan aransemen yang mendukung suasana hati yang disampaikan melalui liriknya. Lagu ini menggunakan metafora dunia dan rahasia untuk menggambarkan perjalanan emosional dan pertumbuhan karakter dalam anime Edens Zero.

7. Flower Tower–Lycoris Recoil

Lagu Flower Tower (花の塔, Hana no Tou) oleh Sayuri adalah lagu penutup untuk anime Lycoris Recoil (2022). Lagu ini sekaligus menjadi lagu terakhirnya dalam mengisi soundtrack anime. Lagu ini memiliki nuansa yang emosional dan mendalam, sesuai dengan tema anime tersebut. Lirik lagunya menggambarkan perasaan kesepian, pelarian, dan keinginan untuk terhubung dengan orang lain. Lagu ini menggunakan metafora bunga dan menara untuk menggambarkan perjalanan emosional dan pertumbuhan karakter dalam anime Lycoris Recoil.

Lagu-lagu Sayuri dalam soundtrack anime tidak hanya menambah nilai artistik, tetapi juga memperkuat hubungan emosional antara penonton dan cerita yang disampaikan. Sayuri selalu berhasil menangkap esensi dari anime yang ia bawakan melalui lagunya, menjadikannya sebagai salah satu nama yang akan selalu diingat oleh para penggemar anime. Rest in peace, Sayuri.

Baca Juga: 10 Anime Terbaik Mirip Harry Potter yang Wajib Ditonton

Writer

Sinn Mega

Mengamati kehidupan, menulis yang terlihat.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya