TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penjelasan Ending Serial The Bear 3, Serba Menggantung

Bagaimana akhir kerja sama Carmy dan Sydney?

Still cut serial The Bear (dok. Imdb/The Bear)

Akhir dari serial The Bear(2023) menyuguhkan awal yang baru bagi penonton. Tak mengherankan jika penonton berharap mendapatkan petualangan dan keseruan baru dari para cast di The Bear 3 (2024).

Alih-alih dibuat lega, penonton justru bertemu dengan beragam pertanyaan baru setelah menyaksikan 10 episode The Bear 3. Biar kamu gak bingung, ayo sama-sama kita kupas ending dari The Bear 3.

Peringatan: Artikel ini mengandung SPOILER, ya!

1. Carmy dan Claire masih belum berbaikan sampai ending

Still cut serial The Bear (dok. Imdb/The Bear)

Di ending The Bear 2 episode 10, Carmy (Jeremy Allen White) yang terjebak di dalam kulkas menyalahkan hubungannya dengan Claire (Molly Gordon) atas kekacauan di dapur The Bear. Sayangnya, saat Carmy mengutarakan hal itu, Claire mendengarkannya dari balik pintu.

Penonton mengharapkan keduanya berbaikan atau sekedar saling bertemu untuk menyelesaikan masalah. Namun sampai akhir The Bear 3 episode 10, Carmy masih sulit meminta maaf kepada Claire.

Ketidakjelasan hubungannya dengan Claire membuat Carmy lebih mudah marah saat bekerja di dapur. Hal ini berdampak kepada Sydney (Ayo Edebiri), Richie (Ebon Moss-Bachrach), dan chef restoran The Bear lainnya.

2. Sementara itu, tidak ada hubungan romantis antara Carmy dan Sydney

Still cut serial The Bear (dok. Imdb/The Bear)

Terlepas dari hubungan Carmy dan Claire, tak sedikit penonton yang merasakan tension antara Carmy dengan Sydney. Alasannya karena di beberapa adegan, keduanya kerap menatap mata satu sama lain dan berakhir salah tingkah.

Terlebih lagi, Sydney yang seakan menjaga jarak saat Marcus (Lionel Boyce) berusaha memulai hubungan dengannya. Akan tetapi lewat konferensi pers The Bear 3 pada Senin (24/6/2024), Jeremy dan Ayo membantah adanya hubungan romantis dari karakter mereka.

"Tidak. Tidak ada pembicaraan di antara kami tentang hubungan romantis," ungkap Jeremy Allen White yang disetujui oleh Ayo Edebiri.

Baca Juga: The Bear 3 Mengubah Hidup Para Cast, Jadi Sering Bantu Server di Resto

3. Alasan Chef David melatih Carmy lewat kekerasan verbal

Still cut serial The Bear (dok. Imdb/The Bear)

Sejak The Bear musim pertama mengudara, Carmy digambarkan kerap terkena serangan panik. Terlebih lagi saat dirinya sedang memasak di dapur. Bahkan di beberapa adegan, ia membuat dapur rumah hingga restoran terbakar.

Seiring berjalannya musim, jelas terlihat jika Chef David Fields (Koel McHale) adalah alasan Carmy mengalami serangan panik hingga mimpi buruk karena kekerasan verbal. Menurut Chef David, hal itu membuat Carmy menjadi lebih percaya diri, memilki jiwa kepemimpinan, dan kemampuan sebagai Chef de Cuisine (CDC) atau kepala koki. 

Di sisi lain, tanpa Carmy sadari ia melakukan hal yang sama kepada Sydney dan para chef-nya. Ia jarang memuji chef dan server di The Bear, meski ia mampu menjadi CDC yang berbakat dan menghidangkan hidangan lezat.

4. Sydney dihadapkan dengan dua pilihan, tetap di The Bear atau pergi

Still cut serial The Bear (dok. Imdb/The Bear)

The Bear 3 episode 10 menyuguhkan tajuk Funeral yang berarti pemakaman. Namun, pemakaman ini bukan dalam arti sebenarnya, melainkan momen makan malam terakhir dari restoran Ever, tempat Carmy dan Richie sempat bekerja.

Dengan ditutupnya Ever, Chef Adam Saphiro (Adam Shapiro) hendak membuat restoran baru dan mengajak Sydney bekerja sama. Sementara itu, Sydney memang belum menandatangani kontrak kerja sama dengan The Bear.

Di akhir musim ketiga, penonton melihat bagaimana Sydney mengalami serangan panik saat melihat artikel tentang Thee Bear di koran. Sebab, Sydney merasa kreativitasnya tidak diapresiasi oleh Carmy. Hal ini juga membuat dirinya goyah untuk tetap di The Bear atau bergabung bersama Chef Saphiro.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya