Makna di Balik Video Kampanye SSK Muthe JKT48, Tentang Menjahit?
Muthe JKT48 (youtube.com/JKT48)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap member JKT48 telah menunjukkan keinginan mereka di Senbatsu Sousenkyo (SSK) 2024 melalui video kampanye yang dirilis oleh pihak manajemen. Dengan berbagai konsep dan makna tersembunyi, semua member tentu memiliki tujuan yang sama, yaitu menjadi senbatsu maupun undergirls dari Sousenkyo 2024.
Muthe menjadi salah satu yang disorot penggemar karena video kampanyenya yang unik. Memperlihatkan hobi menjahitnya, kira-kira apa pesan yang ingin disampaikan oleh Muthe melalui video kampanye SSK-nya, ya? Simak artikel ini untuk kamu yang penasaran dan ingin vote Muthe di Sousenkyo 2024.
Baca Juga: Nala Ajak Trainee JKT48 Twintail saat Perform, Genap 16 Tahun!
1. Video kampanye sousenkyo Muthe JKT48
Melalui video kampanye SSK-nya, Muthe menggambarkan sosoknya sebagai seorang penjahit yang sedang memperlihatkan project menjahitnya. Namun, Muthe merasa bahwa kain yang dijahit masih kurang sempurna dan perlu ditambahkan 1-2 kain lagi. Muthe kemudian mendadak mendapat telefon dari seseorang yang ingin mengajaknya membuat project menjahit baju baru.
Tanpa ragu, Muthe tentunya tertarik untuk berpartisipasi dalam pembuatan project baju baru tersebut dan meminta penonton untuk menemaninya. Kira-kira, apa makna dibalik video kampanye SSK Muthe, ya?
2. Deretan single senbatsu Muthe JKT48
Muthe JKT48 (instagram.com/jkt48.muthe_x.com/A_MutheJKT48)Editor’s picks
Selama hampir 6 tahun aktif di JKT48, Muthe sudah 3 kali dipercaya oleh pihak manajemen untuk menjadi senbatsu single JKT48. Single JKT48 dengan partisipasi Muthe sebagai senbatsunya adalah Cara Ceroboh Untuk Mencinta, Sayonara Crawl, dan Magic Hour. Deretan single ini menjadi clue penting dari video kampanye Muthe, loh!
Baca Juga: 14 Member Aktif JKT48 New Era yang Pernah Merasakan Konsep Team
3. Makna di balik video kampanye sousenkyo Muthe JKT48
Muthe JKT48 (ssk.jkt48.com/2024/id/kandidat)Mengangkat tema tentang menjahit, Muthe ingin menunjukkan bahwa dirinya memiliki hobi dan keahlian yang beda dari member lain. Muthe sudah sangat sering menunjukkan proses maupun hasil menjahitnya yang kemudian dipakai dalam beberapa event JKT48. Namun, project menjahit yang dikerjakan Muthe dalam video kampanyenya cukup berbeda dan penuh tantangan.
Muthe memperlihatkan 3 potongan kain dengan corak yang beragam dalam project menjahit yang telah dikerjakannya. Kain di sisi paling kiri merupakan potongan dari kostum single Cara Ceroboh Untuk Mencinta, kain yang di tengah menggambarkan kostum single Sayonara Crawl dengan tempelan kain biru dan hiasan mutiara, kemudian kain yang paling kanan merupakan gambaran dari kostum single Magic Hour. Jika diperhatikan secara saksama, secara abstrak setiap kain tersebut sebenarnya menunjukkan logo J, K, dan T.
Dalam video kampanyenya, Muthe juga mengatakan bahwa kain tersebut akan semakin sempurna jika ditambah 1-2 kain lagi yang diartikan bahwa dirinya ingin melengkapi logo dalam kain tersebut menjadi J, K, T, 4, dan 8. Dengan kata lain, Muthe ingin mendapat kesempatan untuk menjadi senbatsu di Sousenkyo 2024 supaya bisa mendapat baju atau kostum dari single baru yang nantinya akan ditempel bersama 3 kain sebelumnya. Panggilan dari seseorang yang mengajaknya untuk membuat project baju baru dan keinginannya untuk mengajak penonton untuk menemaninya menjalankan project tersebut berarti bahwa Muthe memiliki kesempatan untuk menjadi senbatsu lagi melalui sousenkyo, tetapi harus dibantu dengan dukungan vote dari para penggemar.
Ternyata, video kampanye Muthe JKT48 penuh dengan makna mendalam, ya? Tak hanya lihai menyanyi dan menari, Muthe juga memiliki bakat lain yang menjadi ciri khasnya, yaitu menjahit. Jadi, apakah kamu tertarik untuk membantu Muthe mendapat baju baru melalui Sousenkyo JKT48 2024?
Baca Juga: JKT48 Mendadak Ganti Judul dan Lirik Lagu 'Disko di UKS', Kenapa?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
