TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal Frostbite, Pembekuan Bagian Tubuh Akibat Suhu Dingin

Biasa diderita para pendaki gunung yang diselimuti salju

Ilustrasi penderita Frostbite (orthobullets.com)

Frostbite atau radang dingin merupakan sebuah kondisi dimana penderita mengalami cedera yang disebabkan oleh pembekuan kulit dan jaringan di bawahnya. Kondisi ini umumnya terjadi pada jari tangan, kaki, hidung, telinga, pipi, dan dagu. Gejala frostbite dalam kondisi parah bahkan bisa mengubah warna kulit kita menjadi mengeras seperti lilin serta menghitam.

Frostbite pada umumnya disebabkan oleh paparan suhu atau cuaca dingin. Beberapa penyebab lainnya ialah melakukan kontak langsung dengan logam beku, es, dan cairan yang sangat dingin.

1. Frostnip frostbite

Ilustrasi Frostbite (alodokter.com)

Dikutip dari Mayo Clinic, gejala ini terjadi sebagai berikut: 

  • Kulit terasa dingin dan terasa seperti ditusuk-tusuk;
  • Kulit tampak merah, putih, kebiruan, kuning abu-abu, keunguan, coklat, dan pada tingkat keparahannya akan menghitam;
  • Kulit mengeras seperti lilin dan mati rasa;
  • Otot dan sendi menjadi kaku;
  • Dalam kasus parah, kulit melepuh setelah dihangatkan;
  • Frostbite terjadi pada tiga tahapan, meliputi frostnip, superficial frostbite, dan deep frostbite.

Untuk lebih jelasnya, kita akan membahasnya satu per satu.

Frostnip merupakan tahapan radang dingin yang ringan. Area yang terkena frostbite akan menjadi mati rasa saat terpapar suhu dingin. Saat kulit di hangatkan, penderita mungkin akan mengalami kesemutan disertai rasa sakit.

Pada tahap ini, penderita tidak akan mengalami kerusakan kulit secara permanen. Namun, jangan pernah menggosok ataupun memijat area tersebut agar tidak terjadi luka. Pertolongan pertama pada tahap ini adalah dengan mengompresnya dengan air hangat.

2. Superficial frostbite

Tangan melepuh akibat frostbite (aneskey.com)

Peradangan pada tahap ini menyebabkan sedikit perubahan pada warna kulit. Tanda kerusakan serius akan muncul setelah kulit dihangatkan, yaitu permukaan kulit akan muncul bintik-bintik. Penderita juga mungkin merasakan sensasi perih, terbakar, serta membengkak.

Kulit akan melepuh dan berisi cairan pada rentang waktu 12-36 jam. Kristal es mulai terbentuk pada jaringan kulit sehingga kulit terasa kasar dan keras. Meski demikian, menurut Dr.Tony Hazell melalui laman patient, superficial frostbite dapat disembuhkan dengan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Frostbite: Gejala, Penyebab, Tingkat Keparahan, dan Pengobatan

3. Deep frostbite

Kulit melepuh dan berwarna abu-abu (medicalnewstoday.com)

Deep frostbite merupakan kondisi paling parah bagi penderita radang dingin. Saat frostbite berkembang, penyakit ini akan mempengaruhi seluruh lapisan kulit dan jaringan di bawahnya. Warna kulit yang terpapar akan menjadi putih atau biru keabu-abuan. 

Pada tahap ini penderita akan mati rasa terhadap sensasi dingin, serta mengalami rasa nyeri pada area yang terpapar. Otot dan sendi mungkin tidak bisa bekerja pada tahap ini dan kulit akan melepuh pada rentang waktu 24-48 jam. Bagian yang terpapar pada tahap ini akan menjadi keras dan menghitam.

4. Faktor risiko

Foto kaki penderita frostbite (faawc.com)

Frostbite sebenarnya dapat menyerang siapa saja yang terpapar suhu dingin yang ekstrim. Dilansir dari laman house of diagnostic, ada faktor risiko yang bisa rentan mengalami kondisi ini, meliputi:

  • Kebiasaan merokok;
  • Mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan alkohol;
  • Ketakutan atau penyakit mental;
  • Anak kecil dan orang tua;
  • Kurangnya oksigen di daerah dataran tinggi.

Verified Writer

Yayan Alvredo

Patient, Focus, Dicipline

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya