TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Kanker Pankreas Disebut Paling Mematikan

Kanker pankreas termasuk jenis kanker yang sulit dideteksi

ilustrasi pasien kanker (pexels.com/SHVETS production)

Dibanding kanker payudara atau paru-paru, kanker pankreas memang lebih jarang. Kanker pankreas adalah kanker paling umum ke-12 di dunia. Ini adalah kanker paling umum ke-12 pada laki-laki dan kanker paling umum ke-11 pada perempuan, mengutip World Cancer Research Fund International.

Walaupun angka kasusnya lebih jarang, tetapi kanker pankreas disebut-sebut sebagai jenis kanker yang paling mematikan. Apa yang membuatnya demikian?

1. Sulit dideteksi

ilustrasi kanker pankreas tahap awal (cancer.gov)

Mendeteksi kanker pankreas bukanlah hal yang mudah. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka memilikinya hingga sudah parah dan akhirnya sulit untuk diobati.

Menurut buku Pancreatic Cancer, Dr. John L. Cameron sang penulis mengatakan bahwa hampir selalu ketika seseorang datang ke dokter dengan gejala-gejala kanker pankreas, kanker tersebut sudah menyebar dan sulit diobati. Ini karena kanker pankreas sering kali tidak menunjukkan gejala apa pun pada tahap awal. Saat gejala sudah muncul, biasanya sudah terlambat. 

2. Pertumbuhan kanker pankreas lebih cepat

ilustrasi kanker pankreas stadium IA (cancer.gov)

Alasan lain kenapa kanker pankreas bisa sangat berbahaya adalah karena pertumbuhannya yang sangat cepat. Sel kanker pankreas dapat tumbuh dan menyebar ke organ-organ lain dengan cepat, sehingga sulit bagi dokter untuk menghentikan pertumbuhannya.

Kanker pankreas adalah salah satu jenis kanker dengan tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi (Journal Clinical Oncology, 2014). Sel kanker dapat menyebar ke organ-organ lain dalam waktu yang sangat singkat. Mengapa demikian?

Hal tersebut terjadi karena pankreas terletak di dalam tubuh dan sulit untuk diakses oleh dokter. Ketika sel kanker mulai tumbuh di pankreas, mereka dapat menyebar ke organ-organ lain di sekitarnya seperti usus dan hati dengan sangat cepat.

Selain itu, sel kanker pankreas juga sering kali resistan terhadap terapi radiasi dan kemoterapi, membuat pertumbuhannya sulit untuk dihentikan.

Baca Juga: 10 Gejala Awal Kanker Pankreas yang Harus Kamu Waspadai

3. Terbatasnya metode pengobatan

ilustrasi kanker pankeras stadium IV (cancer.gov)

Seperti yang disebut sebelumnya, gejala awal kanker pankreas sulit untuk dikenali. Kanker pankreas juga memiliki pertumbuhan sel yang sangat cepat, sehingga sering kali sudah menyebar ke organ lain ketika dokter mendeteksinya.

Selain itu, ada satu lagi hal yang membuat kanker pankreas bisa mematikan, yaitu terbatasnya metode pengobatan yang efektif. Ini karena kompleksitas anatomi pankreas dan kemampuan sel kanker pankreas untuk "menyembunyikan diri" dari sistem imun.

Ada beberapa metode pengobatan untuk kanker pankreas, seperti operasi, kemoterapi, dan radioterapi. Namun, hingga saat ini belum ada metode pengobatan yang terbukti efektif dalam mengobati kanker pankreas secara keseluruhan (Translational Gastroenterology and Hepatology Vol 5, 2020).

Diperlukan penelitian lebih lanjut dan inovasi baru dalam pengobatan kanker pankreas agar demi menaikkan tingkat kelangsungan hidup pasien.               

4. Tingkat kematian tinggi

ilustrasi pasien kanker (pexels.com/SHVETS production)

Kanker pankreas memang menjadi momok yang menakutkan bagi kebanyakan orang, terutama karena tingkat kematian yang tinggi pada pasien yang terkena penyakit ini. Fakta menunjukkan bahwa hanya sekitar 10 persen pasien kanker pankreas yang dapat bertahan hidup selama lima tahun setelah didiagnosis. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Masalah utama terkait kematian pada pasien kanker pankreas adalah sulitnya mendeteksi penyakit pada tahap awal serta keterbatasan metode pengobatan yang tersedia (World Journal of Surgery, 2008).

Meskipun banyak penelitian dan pengembangan terus dilakukan, tetapi hingga saat ini belum ditemukan terapi yang benar-benar efektif untuk pengobatan kanker pankreas. Risiko kematian pada pasien dikatakan sangat tinggi.

Berdasarkan data dari American Cancer Society, dari sekitar 60.430 orang yang didiagnosis dengan kanker pankreas di Amerika Serikat pada tahun 2022, sekitar 48.220 orang diperkirakan akan meninggal akibat kanker tersebut.

Verified Writer

Masrurotul Hikmah

Cheesecake addict!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya