Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Gaya hidup sehat, tidak hanya berkaitan dengan olahraga, pola makan, dan tidur yang cukup. Namun juga penting untuk memperhatikan jenis makanan serta minuman yang dikonsumsi. Kalori berlebih yang menyebabkan kenaikan berat badan, tidak hanya bersumber dari makanan saja.
Melainkan, dari berbagai jenis minuman juga tersimpan jenis gula tambahan. Yang mana apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebih akan menyebabkan penyakit serius yakni obesitas hingga diabetes. Yuk berlatih untuk mengurangi konsumsi gula dengan menggunakan lima strategi di bawah ini!
1. Selalu menyediakan stok buah lebih banyak
ilustrasi menyiapkan potongan buah untuk stok menu (pexels.com/Damir Mijailovic) Cek kulkas serta lemari makanan kamu, deh, jika masih banyak menyimpan makanan dengan jumlah gula berlebih, segeralah untuk menggantinya. Stok makanan minuman dengan jumlah gula berlebih biasanya ada pada, kue kering, permen, sirup serta jus kemasan. Semakin mudah untuk dijangkau, akan semakin sering untuk kamu konsumsi gula berlebih.
Cobalah untuk mengganti stok makanan di rumah dengan makanan yang lebih sehat, misalnya potongan buah, yogurt greek, susu low fat. Saat membuka lemari makanan dan kamu lebih sering melihat makanan menu sehat, awalnya kamu akan terpaksa mengambilnya. Namun, lama kelamaan kamu akan terbiasa dan mulai menyingkirkan menu dengan tinggi gula.
2. Membawa snack bekal dan botol minum
ilustrasi membawa botol minum setiap ke luar rumah (pexels.com/Tima Miroshnichenko) Tidak hanya saat di rumah saja. Sebelum ke luar rumah, siapkan bekal dengan membawa beberapa jenis snack, seperti potongan beberapa jenis buah, kacang-kacangan. Tidak ketinggalan, bawalah botol minum berisikan air putih yang cukup, ya.
Untuk menu makan siang, lengkapi menu bekal kamu dengan membawa protein serta makanan berserat tinggi. Misalnya, nasi merah, tumis kangkung dengan dada ayam grill. Dengan persiapan yang matang, kamu akan terhindar untuk membeli makanan di luar yang kerap memiliki kandungan gula lebih tinggi.
3. Rutin berolahraga
ilustrasi rutin berolahraga (pexels.com/ Nathan Cowley) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tahukah kamu, bahwa olahraga membawa pengaruh besar dengan perubahan pola makan kamu, lho. Jika kamu tipe yang harus makan dulu sebelum olahraga, ambillah snack tinngi protein seperti protein bar, atau buah kurma. Setelah lelah berolahraga tentu kamu akan mempertimbangkan jenis makanan yang akan kamu makan.
Rasanya sayang sekali apabila kamu makan dengan menu tinggi gula, padahal kamu baru selesai membakar kalori berlebih. Peran penting olahraga membantu kamu mengendalikan porsi, jenis dan waktu makan. Ditambah lagi, kamu konsisten dengan jadwal olahraga yang kamu buat.
Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Cek Gula Darah?
4. Susun meal plan serta meal prep
ilustrasi meal prep (pexels.com/Maarten van den Heuvel) Meal plan, merupakan kegiatan merencanakan daftar menu makan yang akan kamu konsumsi selama satu minggu ke depan. Tulislah dengan detail, mulai dari makan pagi, siang, malam serta snack. Setelah selesai dengan meal plan, lanjutkan membuat meal prep.
Meal prep, merupakan kegiatan menyusun bahan untuk menu makan. Misalnya, kamu bisa kupas bawang, cabe, potong sayuran. Sehingga saat kamu akan memasak menu sesuai meal plan, kamu akan cepat mengambilnya dari meal prep yang sudah kamu siapkan.