TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Ampuh Cegah Masalah Pencernaan setelah Makan Daging Kurban 

Makan nikmat, tubuh tetap sehat!

ilustrasi sembelit (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Intinya Sih...

  • Mengonsumsi serat membantu mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit dan perut kembung.
  • Minum air putih cukup membantu melunakkan makanan dan melarutkan nutrisi, sehingga mudah dicerna oleh tubuh.
  • Makan dengan porsi wajar, mengunyah makanan dengan baik, dan hindari makanan berlemak serta pedas untuk menjaga kesehatan pencernaan.

Lebaran Iduladha identik dengan berbagai tradisi, termasuk menyantap hidangan lezat bersama orang-orang tersayang. Salah satu hidangan khas yang tak boleh dilewatkan adalah olahan daging kurban.

Namun, tahukah kamu, di balik kelezatannya, menyantap daging kurban dalam jumlah banyak, terutama bagi mereka yang tidak terbiasa, dapat memicu gangguan pencernaan seperti sembelit, perut kembung, diare, hingga sakit perut.

Berikut ini tips ampuh untuk menjaga kesehatan pencernaan setelah menyantap hidangan daging kurban.

1. Konsumsi serat

ilustrasi olahan daging dan brokoli (pexels.com/Malidate Van)

Salah satu cara terbaik untuk menjaga pencernaan tetap lancar adalah dengan mengonsumsi serat. Serat bertindak seperti spons dalam usus, menyerap air dan menambah massa tinja, sehingga membantunya bergerak lebih mudah melalui usus besar. Hal ini membantu mencegah sembelit dan memperlancar proses pencernaan.

Saat makan hidangan daging kurban, jangan lupa untuk makan sayuran dan buah-buahan. Kamu bisa menambahkan sayuran hijau seperti brokoli, bayam, atau buah seperti apel dan pir.

Serat tidak hanya membantu pencernaan, tetapi juga baik untuk kesehatan usus.

2. Minum air putih yang cukup

ilustrasi minum air putih (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Minum air putih yang cukup merupakan kunci untuk menjaga pencernaan tetap lancar, terutama saat menyantap hidangan daging kurban yang berlemak dan tinggi protein.

Air membantu melunakkan makanan sehingga lebih mudah dicerna oleh lambung dan usus. Air juga berperan penting dalam melarutkan nutrisi dari makanan yang dicerna, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh.

Kamu direkomendasikan untuk minum air sebelum, selama, dan setelah makan untuk membantu pencernaan. Usahakan untuk minum setidaknya 8 gelas air setiap hari, terutama saat kamu mengonsumsi makanan berat seperti daging merah.

Baca Juga: Cara Mengatasi Leher Tegang Usai Makan Daging Kurban

3. Makan dengan porsi yang wajar

ilustrasi makan (pexels.com/Michael Burrows)

Terkadang, suasana Iduladha membuat banyak orang cenderung makan berlebihan karena banyaknya makanan lezat. Padahal, makan berlebihan bisa membuat pencernaan bekerja lebih keras, dan bisa menyebabkan masalah seperti perut kembung, asam lambung naik, dan rasa tidak nyaman di perut.

Usahakanlah makan dengan porsi yang wajar dan nikmati setiap gigitan secara perlahan.

Kamu disarankan untuk menghindari makan berlebihan dan mencoba makan dalam porsi kecil namun lebih sering. Cara ini akan membantu tubuh mencerna makanan dengan lebih baik dan mencegah masalah pencernaan.

4. Kunyah makanan dengan baik

ilustrasi perempuan puber (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Mengunyah makanan dengan baik adalah langkah penting untuk membantu pencernaan. Ketika kamu mengunyah dengan baik, makanan akan lebih mudah dipecah oleh enzim pencernaan dalam lambung. Ini bisa mengurangi risiko masalah pencernaan seperti heartburn dan kembung.

Mengunyah makanan dengan baik dapat meningkatkan proses pencernaan dan mengurangi beban kerja sistem pencernaan.

Cobalah untuk mengunyah makanan minimal 20–30 kali sebelum menelannya. Rasakan tekstur dan rasa makanan, dan nikmati proses makannya.

Verified Writer

Tiara Merdika

Freelance writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya