Kandungan Minyak Makan Merah, Benarkah Kaya Manfaat?
Konon, anti-stunting, lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan pabrik minyak makan merah atau yang juga dikenal sebagai minyak sawit merah. Produk turunan dari kelapa sawit ini dikatakan memiliki kandungan yang tidak kalah bermanfaat dibanding minyak goreng yang kita gunakan selama ini.
Kandungan minyak makan merah bahkan dikatakan memiliki manfaat sebagai anti-stunting. Benarkah demikian? Berikut informasi mengenai minyak makan merah yang perlu kamu ketahui.
Perbedaan minyak makan merah dan minyak goreng biasa
Salah satu pertanyaan besar dari adanya minya makan merah ini tentu perbandingannya dengan minyak goreng biasa. Jika sama-sama dari sawit, lantas apa perbedaan keduanya? Well, perbedaan minyak makan merah dan minyak goreng biasa terletak pada proses produksinya.
Secara umum, minyak goreng sawit yang biasa kita gunakan melewati beberapa tahap dalam pembuatannya. Pembuatannya diawali dengan pengumpulan buah kelapa sawit, ditimbang dan disortir, direbus lalu dipres, hingga pemurnian minyak, melansir Palm Oil Agribusiness Strategic Policy Institute.
Nah, minyak makan merah ini tidak melewati proses pemucatan atau pemurnian seperti minyak goreng pada umumnya. Alhasil, kamu tidak akan menemukan minyak berwarna kuning jernih, melainkan kemerahan sebagaimana minyak sawit aslinya.
Baca Juga: 7 Manfaat Minyak Kelapa untuk Ibu Hamil, Tak Terduga!