Cara Menghangatkan ASI dengan Aman, Perhatikan Suhunya!
Jangan dipanaskan langsung di atas kompor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah menyimpan ASI di dalam kulkas, ibu biasanya menghangatkannya terlebih dahulu sebelum diberikan pada si kecil. Meski tidak ada anjuran khusus, menghangatkan ASI memang dapat memberi beberapa manfaat tertentu. Selain dapat mencampurkan lemak yang cenderung terpisah ketika dingin, menghangatkan ASI juga bisa membuat suhunya lebih sesuai untuk bayi.
Menghangatkan ASI tidak boleh dilakukan sembarangan. Proses ini tidak bisa disamakan dengan menghangatkan makanan atau minuman lain. Sebab, suhu yang terlalu tinggi dan cara yang salah justru bisa merusak kualitas air susu ibu (ASI). Nah, bagaimana cara yang tepat untuk menghangatkan ASI? Simak ulasan berikut.
1. Menghangatkan ASI dalam air hangat
ASI yang baru dikeluarkan dari kulkas bisa dihangatkan dengan merendamnya dalam air hangat. Kamu bisa menyiapkan satu baskom air hangat, kemudian memasukkan kantong atau botol ASI ke dalam air tersebut. Pastikan kantong atau botol ASI dalam kondisi tertutup rapat agar tidak ada air yang masuk. Tunggu beberapa menit hingga suhu ASI menjadi lebih hangat atau seperti suhu tubuh normal, yaitu sekitar 37 derajat Celsius.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.