Resep Gepuk Daging ala Sunda, Sajian Sedap untuk Momen Idul Adha

2. Cara Membuat Gepuk Daging ala Sunda

ilustrasi irisan daging yang akan dimasak dengan bumbu (YouTube.com/CR COOK)

1. Pertama, rebus daging sapi dengan menggunakan panci presto selama kurang lebih 30 menit. Setelah 30 menit, matikan kompor, lalu buang uapnya. Setelah uapnya hilang, baru buka tutup panci dan keluarkan daging sapi yang sudah matang, kemudian tiriskan.
2. Ingat ya, untuk penggunaan panci presto, jangan pernah membuka tutup panci ketika proses perebusan sudah matang. Sebelum panci dibuka, keluarkan dulu uapnya supaya air hasil rebusan gak muncrat kemana-mana. Jika kamu gak memiliki panci presto, kamu bisa merebus daging sapi dengan panci biasa dengan waktu merebus yang lebih lama.
3. Daging sapinya sudah tiris, iris daging mengikuti seratnya. Lalu pukul-pukul daging dengan menggunakan ulekan sampai agak pipih, tapi jangan sampai dagingnya hancur, ya! Dagingnya sudah siap, sekarang giliran kita untuk membuat bumbunya.
4. Haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, jahe, pala, merica dan sedikit air dengan menggunakan blender. Tuang bumbu ke dalam wajan, lalu masukkan 150 ml air, parutan lengkuas, daun salam, serai, gula pasir, gula merah, santan, asam jawa, garam, dan kaldu sapi bubuk. Aduk rata dengan menggunakan spatula sampai gula dan aneka bumbunya larut.
5. Masukkan irisan daging yang sudah dipipihkan dengan menggunakan ulekan ke dalam wajan. Aduk sebentar, lalu masak daging dengan bumbu sambil diaduk sesekali. Masak sampai airnya menyusut.
6. Siapkan wajan, tuang minyak goreng, kemudian panaskan dengan api kecil. Minyak sudah panas, masukkan irisan daging yang tadi sudah kita masak dengan bumbu. Goreng gepuk sampai bagian luarnya kering dan warnanya kecokelatan. Jika sudah matang, segera angkat lalu tiriskan. Resep gepuk daging ala Sunda sudah siap disajikan!

3. Tips Membuat Gepuk Daging ala Sunda

ilustrasi gepuk daging yang sedang digoreng (YouTube.com/CR COOK)

1. Saat mengiris daging, pastikan kamu mengirisnya mengikuti serat. Ini supaya ketika daging dipipihkan dengan menggunakan ulekan, daging gak akan hancur. Selain mengiris mengikuti serat, sebaiknya irisan daging jangan terlalu tebal atau terlalu tipis. Daging yang irisannya terlalu tipis takutnya akan hancur ketika dimasak lagi dengan bumbu, sedangkan jika irisannya terlalu tebal, bumbu dikhawatirkan akan sulit menyerap ke daging.
2. Mengingat gepuk menggunakan santan sebagai salah satu bahannya, maka saat dimasak, kamu perlu mengaduk bumbunya supaya santannya gak pecah. Tenang aja, kamu gak perlu mengaduk terus-terusan. Cukup aduk sampai bumbu mendidih aja. Setelah mendidih, kamu bisa mengaduk bumbunya sesekali untuk memastikan semua bagian daging terkena bumbu.
3. Nah karena daging gepuk sudah dalam keadaan matang ketika dimasak, kamu gak perlu menggorengnya terlalu lama. Cukup goreng sampai bagian luarnya kering aja. Terakhir, hindari juga menggoreng dengan menggunakan api besar supaya gepuk daging yang kamu buat gak cepet gosong.

Dibandingkan dengan rendang atau semur daging, gepuk memang hanya populer di beberapa daerah di Jawa Barat aja. Tapi seriusan deh, rasa makanan satu ini enak banget, kok! Apalagi kalau makannya sama nasi hangat plus sambal. Kamu pasti bakalan nambah terus!

Baca Juga: Resep Empal Goreng Srundeng yang Bisa Jadi Stok Lauk yang Nikmat