Resep Kue Mento, Dadar Gulung dengan Rasa Gurih Asli Sumenep Madura

Dadar gulung khas Sumenep

Kota Sumenep, Madura merupakan kota yang dijuluki “kota keris” karena terkenal sebagai pusat pembuatan keris di Indonesia. Namun dibalik itu, Sumenep juga dikenal sebagai pusat kuliner khas Madura.

Di kota ini kamu akan menjumpai berbagai kuliner khas Madura dengan mudah, mulai dari makanan berat seperti soto sabreng, soto campur, dan lontong campur, hingga jajanan yang nikmat seperti kue mento. Kue mento mirip dengan dadar gulung.

Bisa dibilang, kue mento merupakan versi asin dari dadar gulung. Perbedaannya ada di perbedaan isian serta pelengkapnya. Kue mento diisi dengan ayam yang dicampur dengan parutan wortel dan pepaya muda yang ditumis dengan bumbu khas.

Kue mento biasanya disajikan dengan santan kental dan bawang merah goreng. Rasa gurih dan wanginya aroma santan yang creamy menyatu sempurna ketika menikmati kue khas Madura ini. Rasa otentik kue mento wajib kamu coba di rumah dengan resep berikut ini.

Bahan Membuat Kue Mento

Resep Kue Mento, Dadar Gulung dengan Rasa Gurih Asli Sumenep Madurailustrasi bahan (pixabay.com/markusspiske)

Bahan Kulit:

  1. 500 gr tepung terigu
  2. 4 sdm tepung tapioka
  3. 600 ml air
  4. 2 butir putih telur
  5. 2 sdm minyak goreng
  6. 1 sdt garam

Bahan Kuah Santan:

  1. 2 bungkus santan instan
  2. 500 ml air
  3. 6 sdm tepung beras
  4. 1 sdt garam 

Bahan Isian:

  1. 8 siung bawang putih
  2. 6 siung bawang merah
  3. ½ kg ayam, rebus lalu potong kotak-kotak
  4. 1 kg wortel, serut kasar
  5. 150 ml susu
  6. 5 sdm tepung terigu
  7. 1 sdt merica
  8. Garam secukupnya
  9. Minyak goreng secukupnya

Bahan Topping:

  1. Daun jeruk secukupnya, buang tulang daunnya lalu iris tipis
  2. Irisan cabe rawit secukupnya
  3. Bawang merah goreng secukupnya

Baca Juga: 8 Kuliner Khas Sumenep Wajib Dicoba, Unik dan Otentik 

Cara Membuat Kue Mento

Resep Kue Mento, Dadar Gulung dengan Rasa Gurih Asli Sumenep Maduramenggulung kulit lumpia (pixabay.com/sontung57)
  1. Membuat isian: Haluskan bawang merah, bawang putih, dan merica lalu tumis dengan sedikit minyak hingga harum. 
  2. Setelah itu, masukkan potongan ayam, serutan wortel, dan air rebusan ayam. Masak hingga kuahnya menyusut. 
  3. Kemudian masukkan tepung terigu, aduk sebentar lalu tuangkan susu. Masak kembali hingga kuah mengental dan sedikit menyusut. Bumbui dengan garam lalu koreksi rasa. Jika sudah pas, segera angkat dan diamkan hingga dingin.
  4. Membuat kulit: Siapkan panci, tuangkan santan, garam, tepung beras, dan air. Aduk semua bahan hingga larut kemudian panaskan  dengan api sedang sampai mendidih dan mengental. 
  5. Di wadah lain, campurkan tepung terigu, tepung tapioka, garam, air, dan putih telur. Tuangkan ke dalam adonan yang sebelumnya sambil terus diaduk, lalu saring adonan hingga halus.
  6. Tambahkan sedikit minyak, lalu sisihkan terlebih dahulu. Panaskan teflon lalu cetak adonan seperti kulit dadar gulung. Lakukan hingga adonan kulit habis..
  7. Setelah itu, isi kulit dengan isian yang sudah dibuat sebelumnya sebanyak 1 sendok makan, lakukan hingga adonan habis.
  8. Membuat kuah santan: Campurkan semua bahan dalam panci lalu masak hingga larut dan mengental. 
  9. Sajikan kue mento dalam piring lalu siram dengan kuah santan, terakhir taburi dengan potongan daun jeruk, cabe rawit, dan bawang merah goreng.  

Sejarah Kue Mento

Resep Kue Mento, Dadar Gulung dengan Rasa Gurih Asli Sumenep Madurakue mento (youtube.com/Teman Ngupi Channel)

Kue mento adalah kue asli dari Keraton Jepara, Jawa Tengah. Karena adanya akulturasi budaya, beberapa jenis kuliner khas Jawa Tengah mulai dikenal di daerah lain. Kue mento menjadi salah satu kudapan yang berhasil diadaptasi oleh masyarakat Madura. Setelah akulturasi budaya tersebut tentu kue mento khas Sumenep berbeda dengan kue mento asli dari Jawa. 

Pada zaman dulu, kue mento menjadi kudapan yang disajikan secara khusus kepada tamu-tamu penting yang berkunjung ke Keraton Sumenep. Selain itu, kue ini juga menjadi hidangan pembuka untuk jamuan minum teh.

Saat ini kue mento menjadi sajian khas di Sumenep khususnya pada bulan Ramadhan. Jika kamu tertarik mencicipi dadar gulung ini, tak perlu menunggu momen Ramadhan. Langsung saja buat di rumah sendiri dengan resep di atas. Selamat mencoba!

Baca Juga: Legitnya Kebangetan, Ini Resep Gampang Bikin Kue Dadar Gulung Sendiri

Izam Lisa Photo Verified Writer Izam Lisa

Start your impossible

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Hella Pristiwa

Berita Terkini Lainnya