5 Tips Membuat Cream Cheese Frosting untuk Berbagai Kue
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain buttercream, frosting juga menjadi salah satu bahan yang disukai untuk meng-cover atau menghias kue. Bahan ini dibuat dari mentega dengan beberapa tambahan agar sensasinya ringan.
Salah satu yang populer adalah cream cheese frosting. Cocok digunakan dalam kue vanila, cokelat, sampai red velvet. Namun agar hasilnya mengesankan, ada lima tips simpel yang bisa kamu praktikkan.
1. Gunakan cream cheese bukan keju oles
Dalam pembuatan frosting ini sangat dianjurkan memakai cream cheese asli. Bahan tersebut lebih padat dan kokoh, sehingga frosting gak terlalu lembek. Hindari pemakaian cheese spread atau keju oles.
Untuk beberapa adonan, bahan itu bisa menggantikan cream cheese. Tetapi dalam pembuatan frosting sebaiknya dihindari dulu supaya hasil frosting benar-benar pas dan nyaman saat ditambahkan ke permukaan kue.
2. Pastikan cream cheese dalam keadaan suhu ruang
Sebelum dikocok sampai ringan bersama mentega, cream cheese perlu dipastikan dalam keadaan suhu ruang. Langkah ini dimaksudkan supaya keju lebih mudah bercampur dengan bahan lain dan hasilnya jadi ringan.
Kalau cream cheese baru dikeluarkan dari kulkas, sebaiknya diamkan dulu beberapa saat. Dengan demikian, hasil cream cheese frosting buatan kamu jadi lebih lembut dan tidak bergerindil saat dikocok bersama bahan lain.
Baca Juga: Resep Red Velvet Cookies Cream Cheese Filling tanpa Mixer
3. Tambahkan whipping cream biar makin ringan
Editor’s picks
Untuk mendapatkan cream cheese frosting yang ringan, kamu juga dapat menambahkan whipping cream ke dalam adonan. Bahan yang dipakai bisa berasal dari whipping cream cair ataupun bubuk, tinggal disesuaikan dengan selera.
Whipping cream yang sudah kaku dapat dicampur cream cheese dan mentega menggunakan whisk ataupun mixer. Khusus untuk mixer, sebaiknya kecepatan yang dipakai adalah rendah biar hasilnya tetap kokoh dan tercampur merata.
4. Pakai gula halus agar lebih manis dan tanpa whipping cream
Cream cheese frosting juga bisa dibuat tanpa whipping cream supaya lebih hemat dan simpel. Kuncinya adalah menambahkan adonan pakai gula halus. Komponen ini akan memberikan sensasi legit dan kokoh pada frosting.
Jumlah gula halus yang dipakai bisa disesuaikan berdasarkan sensasi manis yang ingin dicapai. Tapi jangan berlebihan supaya rasa cream cheese dan manisnya gula tetap harmoni ketika digunakan untuk meng-cover atau menghias kue.
5. Simpan di dalam kulkas bila belum dipakai
Lantaran di dalam frosting ini terdapat kandungan cream cheese yang rentan, maka kalau frosting belum dipakai, langsung masukkan ke dalam kulkas. Itu untuk mencegah penurunan kualitas dan perubahan tekstur. Kemudian kalau sudah siap dipakai, tinggal keluarkan saja dari kulkas.
Frosting cream cheese satu ini cocok dipakai untuk melengkapi aneka olahan bolu sampai cupcake. Ia pun cocok untuk beragam rasa kue, sehingga sensasinya jadi semakin berwarna.
Membuat cream cheese frosting simpel bisa didukung dari bahan mentega, cream cheese, dan gula. Kalau ingin ringan, dapat ditambah whipping cream. Selain itu, supaya hasilnya memuaskan, jangan lupa perhatikan suhu bahan dan penyimpanannya!
Baca Juga: 5 Perbedaan Buttercream dan Cream Cheese, Sama-Sama Dipakai Hias Kue
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.